28.5 C
Jakarta
Senin, 25 November, 2024

6 Hal yang Harus Kamu Tahu Sebelum Mengambil Polis Asuransi

Banyak orang yang menganggap polis asuransi itu sulit dan rumit.  Padahal ada banyak hal penting terkait layanan polis serta hak dan kewajiban nasabah yang harus diketahui. Untuk itu, yuk simak apa saja hal yang harus kamu ketahui sebelum membeli polis asuransi.

Pahami Isi Polis Asuransi

Sebelum membeli polis asuransi, biasanya perusahaan asuransi akan memberikan waktu selama 14 hari kepada calon nasabah. Hal ini agar kamu bisa memahami polis asuransi secara detail. Pada tahap ini, kamu juga punya hak untuk menolak polis tersebut.

Artinya, jangan gegabah dan terburu-buru mengambil keputusan untuk membeli polis tanpa membaca dan memahami isi polis tersebut. Sebab hal ini bisa saja merugikan kamu di kemudian hari. Manfaatkanlah kesempatan ini agar polis asuransi yang kami miliki sesuai dengan kebutuhan.

Data Pemegang Polis

Polis adalah dokumen legal yang penting dalam layanan asuransi. Karena itu, pastikan kamu mengisi data awal atau identitas diri dengan teliti dan benar. Hal ini penting saat melakukan klaim kepada pihak perusahaan penyedia asuransi. Biasanya, data yang keliru akan menyulitkan kamu ketika mengurus berbagai hal terkait asuransi.

Manfaat Perlindungan Asuransi

Kemudian, jangan lupa memastikan semua manfaat yang kamu dapatkan dalam asuransi. Apakah sudah sesuai dengan keinginan dan kebutuhan. Ada beberapa hal yang harus kamu cermati sebelum membeli asuransi, berikut daftarnya.

1. Hal yang harus kamu cermati adalah jumlah uang pertanggungan yang nantinya didapatkan oleh ahli waris jika tertanggung atau nasabah asuransi mengalami musibah.

2. Kemudian, cermati juga jangka waktu pertanggungan yang diberikan perusahaan asuransi kepada tertanggung.

3. Ketiga, fasilitas rawat inap yang didapatkan tertanggung serta berbagai layanan di dalamnya.

4. Manfaat yang didapatkan tertanggung dari layanan asuransi tambahan yang digunakan.

5. Terakhir adalah prosedur pengajuan klaim.

Ketentuan Perihal Premi

Premi menjadi hal sangat penting yang harus kamu pahami. Perusahaan asuransi bisa saja menerapkan sejumlah aturan perihal hal tersebut. Ada beberapa poin yang harus kamu cermati soal premi ini, berikut penjelasannya.

1. Jumlah premi yang harus kamu bayar, cara pembayaran, jangka waktu pembayaran serta berbagai ketentuan lain soal pembayaran.

2. Ketentuan soal keterlambatan pembayaran premi. Perusahaan asuransi biasanya menerapkan kebijakan yang mungkin berpengaruh pada keefektifan layanan asuransi yang kamu punya.

3. Kemudian, kamu juga perlu mencermati pemulihan kembali polis yang sudah tidak aktif jika kamu mengalami tunggakan premi yang mengakibatkan polis tidak bisa digunakan.

Ketentuan Perkecualian

Ada beberapa poin ketentuan perkecualian yang mesti kamu perhatikan agar saat melakukan klaim, kamu tidak mendapatkan penolakan dari perusahaan asuransi.

Misalkan dalam asuransi jiwa, pertanggungan akan batal jika meninggal dunia akibat bunuh diri yang terjadi dalam waktu 2 tahun setelah polis terbit. Kemudian, tertanggung meninggal saat melakukan aksi kejahatan, dieksekusi mati pengadilan, dan meninggal akibat tindak kejahatan atau pembunuhan yang dilakukan pihak yang berkepentingan dalam pertanggungan asuransi tersebut.

Kemudian, dalam asuransi kecelakaan, polis tidak berlaku jika terjadi peperangan atau kondisi darurat perang. Lalu, terjadi pemogokan, kerusuhan, pemberontakan, dan lain sebagainya. Kondisi tugas kemilitieran atau kepolisian yang dijalankan tertanggung juga masuk ke dalam ketentuan perkecualian, kecuali jika kamu menggunakan premi tambahan.

Kemudian, nasabah yang bertugas menggunakan awak pesawat, kecuali memakai premi tambahan. Nasabah yang melakukan berbagai aktivitas olahraga yang berisiko, kecuali membayar premi tambahan.

Nasabah yang meninggal akibat minuman yang mengandung alkohol, zat terlarang, racun dan lainnya juga akan mendapat penolakan dari perusahaan asuransi. Tertanggung yang meninggal karena penyakit atau infeksi, kecuali oleh pemotongan bagian tubuh akibat kecelakaan.

Ketentuan Pemotongan Biaya

Ada beberapa ketentuan pemotongan biaya yang juga harus kamu pahami dan cermati, terutama saat mengambil asuransi unit link.

1. Biaya Pemeliharaan

2. Biaya Pertanggungan Dasar

3. Biaya Switching atau Perubahan Alokasi Dana Investasi

4. Biaya Bulanan Administrasi

5. Biaya Pengelolaan Dana per tahun

(Kontributor)

Cek di sini daftar asuransi digital resmi.

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU