34.3 C
Jakarta
Jumat, 10 Mei, 2024

Memahami Indikator Teknis ADX: Cara Membaca dan Contohnya

JAKARTA, duniafintech.com – ADX atau Average Directional Index adalah salah satu alat yang penting dalam analisis teknis. Dalam perdagangan kripto, analisis teknis adalah metode yang digunakan oleh para trader untuk meramalkan pergerakan harga aset berdasarkan data historis harga dan volume perdagangan.

Dalam perdagangan kripto, hal ini sangatlah penting, terutama mengingat pasar kripto yang dikenal dengan volatilitas tinggi. Trader memanfaatkan berbagai alat dan indikator teknis untuk mengambil keputusan perdagangan yang lebih cerdas serta mengurangi risiko kerugian.

Indikator Average Directional Index, yang dikembangkan oleh Welles Wilder, berguna bagi trader dalam mengidentifikasi kekuatan tren yang sedang berlangsung di pasar. Average Directional Index mengukur kekuatan tren dengan nilai antara 0 hingga 100, di mana nilai tinggi menunjukkan tren yang kuat, sementara nilai rendah menandakan tren yang lemah atau kondisi pasar sideway.

Apa yang Dimaksud ADX?

Average Directional Index atau ADX adalah indikator perdagangan yang bertujuan untuk mengenali penguatan tren harga dan mengukur kekuatan tren tersebut. Indikator ini menghitung rata-rata pergerakan dari kisaran harga selama suatu periode, biasanya 14 hari, dan dikembangkan oleh Welles Wilder. ADX memiliki nilai yang bervariasi antara 0 hingga 100, dengan batas umumnya ditempatkan pada 20 dan 50.

Apabila nilai ADX berada di bawah 20, ini menunjukkan tren yang cenderung lemah, sementara nilai di atas 50 mengindikasikan tren yang sangat kuat. Fungsi ADX tidak hanya terbatas pada identifikasi arah tren, tetapi juga memberikan informasi penting tentang kekuatan tren tersebut. Oleh karena itu, ADX sering digunakan bersama dengan indikator lain untuk menentukan arah dan kekuatan tren secara akurat.

Baca juga: Koin Kripto Yang Akan Naik: Ini Indikator Koin yang Naik

Keunggulan utama ADX adalah universalitas penggunaannya, bisa diterapkan pada berbagai jenis aset investasi seperti saham, forex, dan mata uang kripto. Sebagai hasilnya, para trader dapat memanfaatkan ADX sebagai alat analisis teknis yang berguna untuk mengambil keputusan perdagangan yang lebih terinformasi dan mengelola risiko dengan lebih efektif.

Cara Membaca Indikator ADX

Memahami bagaimana membaca indikator Average Directional Index (ADX) menjadi kunci penting dalam dunia perdagangan karena memberikan pemahaman mendalam mengenai kekuatan dan arah tren pasar. 

Dengan memiliki pengetahuan dalam membaca indikator Average Directional Index, para trader dapat mengambil keputusan perdagangan dengan lebih bijak dan mendekati pasar dengan pemahaman yang memadai untuk meraih kesuksesan. Dalam membaca indikator ADX, terdapat dua aspek penting yang perlu diperhatikan, yaitu:

1. Perhatikan Nilai Average Directional Index

Perhatikan keterkaitan antara nilai Average Directional Index dan kekuatan tren dalam tabel berikut ini:

Nilai ADX Kondisi Trend
Semakin Naik Trend Menguat
Semakin Turun Trend Melemah
Di bawah 20 Trend Lemah
Di antara 20—40 Trend Kuat
Di atas 40 Sangat kuat/ekstrim

 

Semakin tinggi nilai ADX, semakin kuatlah tren yang tengah berlangsung. Sebaliknya, ketika nilai Average Directional Index rendah, itu mengindikasikan adanya tren yang lemah. Perubahan signifikan dalam kekuatan tren sering terjadi pada angka 20 dan 40. Beberapa trader juga menggunakan nilai Average Directional Index 25 sebagai tanda tren yang kuat, berbeda dari batas umumnya pada angka 20.

Nilai ADX yang rendah dapat juga mencerminkan proses akumulasi atau distribusi. Saat Average Directional Index berada di bawah 25 atau 20, pasar biasanya dalam fase sideway atau akumulasi. Ini tergambar dalam fluktuasi harga dalam kisaran tertentu, di mana harga menguji resisten saat naik dan support saat turun. Saat fase sideway terpecahkan, dan Average Directional Index mulai meningkat, itu menandakan masuknya pasar ke dalam fase tren.

Selain memperhatikan nilai ADX itu sendiri, arah garis Average Directional Index juga memegang peranan penting dalam membaca kekuatan tren. Semakin tinggi nilai ADX, semakin kuat trennya, dan harga cenderung bergerak searah dengan tren tersebut. Sebaliknya, penurunan nilai ADX menunjukkan melemahnya kekuatan tren, yang mungkin diikuti oleh koreksi atau konsolidasi harga.

Perlu diingat bahwa penurunan garis ADX bukanlah indikasi perubahan arah tren, melainkan menandakan melemahnya kekuatan tren. Penting untuk menghindari kesalahan interpretasi agar tidak masuk pasar secara tidak tepat, terutama dengan menganggap perubahan tren ketika sebenarnya harga hanya mengalami koreksi atau konsolidasi.

Berikut adalah contoh identifikasi kekuatan tren pada grafik harga di bawah ini:

ADX

Dalam grafik yang terlampir, ketika nilai Average Directional Index berada di bawah 20, harga cenderung berada dalam kondisi sideway atau datar. Namun, perubahan terjadi ketika nilai ADX mulai meningkat dan melampaui angka 20, yang menunjukkan bahwa tren mulai menguat. Periode standar yang umum digunakan untuk indikator ini adalah 14.

2. Perhatikan Persilangan Garis +DI dan -DI

Saat garis +DI melintasi dari bawah ke atas garis -DI, ini menandakan adanya perubahan arah menuju tren naik dalam pasar. Sebaliknya, ketika garis -DI melintasi dari bawah ke atas garis +DI, itu menunjukkan perubahan arah menuju tren turun.

Namun, perlu diingat bahwa mengandalkan hanya pada persilangan garis +DI dan -DI dapat menyebabkan keterjebakan dalam situasi pasar datar atau sideway. Oleh karena itu, penggunaan nilai Average Directional Index sebagai panduan utama menjadi sangat penting untuk mengidentifikasi tren pasar dengan lebih akurat. Ingatlah bahwa indikator Average Directional Index memberikan hasil yang paling efektif saat pasar berada dalam kondisi tren. Jika pasar datar atau sideway, sebaiknya hindari membuka posisi agar dapat mengurangi risiko yang tidak perlu.

Untuk memahami konsep persilangan +DI dan -DI, silakan lihat contoh grafik di bawah ini:

A1

Meskipun demikian, perlu diingat bahwa persilangan garis +DI dan -DI hanyalah satu elemen dari keseluruhan analisis Anda. Manfaatkan informasi ini bersama dengan nilai Average Directional Index untuk membuat keputusan perdagangan yang lebih terinformasi, sehingga dapat mengurangi risiko yang mungkin muncul, terutama dalam kondisi pasar yang datar atau ranging.

Contoh Cara Mudah untuk Membaca Indikator ADX saat Trading

Memahami cara membaca indikator Average Directional Index (ADX) saat melakukan trading memiliki peran yang penting, terutama karena dapat memberikan petunjuk berharga tentang kekuatan dan arah tren pasar. 

Dengan pemahaman contoh cara mudah membaca indikator Average Directional Index, trader dapat membuat keputusan perdagangan yang lebih informatif dan mengoptimalkan peluang keuntungan mereka dalam berbagai kondisi pasar. Untuk melihat contoh cara sederhana membaca indikator ADX saat trading, perhatikan gambar di bawah ini:

A2

Tren Sideways

Pada bagian puncak grafik, terlihat adanya stagnasi atau pergerakan harga yang datar, mengindikasikan tren sideways. Observasi ini diperkuat oleh grafik ADX di bagian bawah (dilingkari kuning), di mana nilai ADX berada di bawah 20, menandakan ketiadaan tren pergerakan harga yang terlihat.

Pembentukan Tren

Namun, ketika memeriksa sektor kanan grafik di bagian atas, tampak penurunan harga yang mencolok. Tren bullish ini juga diperkuat oleh posisi garis +DMI yang berada di atas -DMI, dan nilai ADX yang mengalami peningkatan melebihi 30. 

Situasi ini menggambarkan adanya tren yang kuat, menunjukkan kemungkinan terjadinya tren bullish yang signifikan dalam waktu dekat.

Dengan memadukan informasi dari kedua grafik, trader dapat mengenali perubahan kondisi pasar dari sideways menjadi tren bullish. Meskipun demikian, sangat penting untuk tetap memonitor nilai ADX dan mempertimbangkan faktor-faktor lain sebelum mengambil keputusan perdagangan, untuk memastikan bahwa sinyal tren yang diidentifikasi juga didukung oleh indikator lainnya.

Baca juga: Indikator untuk Serok Kripto, Cari Tahu Yuk Jenis-jenisnya!

Rahasia Cara Menggunakan Indikator ADX untuk Trading

Memahami cara menggunakan indikator ADX dalam trading adalah langkah penting bagi para trader. Dengan pemahaman ini, trader dapat membuat keputusan perdagangan yang lebih informatif, meningkatkan peluang kesuksesan, dan mengurangi risiko kerugian dalam lingkungan perdagangan yang dinamis dan berfluktuasi.

Mari perhatikan gambar di bawah ini:

A3

Secara prinsip, terdapat beberapa aspek penting saat memanfaatkan indikator ADX dalam trading, yang dapat diidentifikasi melalui langkah-langkah berikut:

1. Buy Signal

Ketika garis +DMI melintasi dari bawah ke atas garis -DMI, dan nilai ADX telah melampaui 25, ini menjadi waktu yang tepat untuk mempertimbangkan pembelian aset. Hal ini mencerminkan kekuatan tren bullish yang cukup kuat.

2. Stop Loss

Adalah penting untuk mengantisipasi potensi pergerakan tren yang tidak sesuai harapan dengan menetapkan tingkat pengendalian kerugian (stop loss). Umumnya, stop loss dapat ditempatkan beberapa poin di bawah harga candle pada fase sideways sebelumnya, memberikan ruang bagi pergerakan harga yang normal.

3. Take Profit

Sementara itu, untuk menetapkan titik pengambilan keuntungan dengan menggunakan indikator ADX, tunggu hingga garis -DMI melintasi dari bawah ke atas garis +DMI. Ini dapat dianggap sebagai poin optimal untuk mengambil keuntungan dari posisi trading Anda.

Kesimpulan

Sebagai kesimpulan, indikator ADX atau Average Directional Index memegang peran sentral dalam menganalisis tren pasar kripto. Di dalam lingkungan pasar yang penuh volatilitas seperti kripto, ADX memberikan wawasan mendalam tentang kekuatan dan arah pergerakan harga. 

Dengan memahami konsep ADX, para trader dapat mengidentifikasi tren yang kuat, memvalidasi sinyal perdagangan, menerapkan manajemen risiko yang efektif, dan bersiap untuk potensi pembalikan tren.

Ditekankan bahwa penting untuk benar-benar memahami dan menguasai penggunaan ADX dalam konteks perdagangan kripto. Dengan meningkatkan pemahaman terhadap alat analisis teknis ini, para trader dapat meningkatkan keterampilan mereka dan membuat keputusan perdagangan yang lebih cerdas, membantu mereka mencapai kesuksesan dalam pasar kripto yang dinamis.

Baca juga: Biar Makin Cuan, Simak Indikator Analisa Teknikal Bitcoin Ini

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU