33.1 C
Jakarta
Jumat, 17 Mei, 2024

Mau Bisnis Rumahan Kamu Banjir Order? Berikut Tips Ubah Usaha Kecil Menjadi Besar

JAKARTA, duniafintech.com – Cara ubah bisnis rumahan modal kecil bisa jadi salah satu langkah efektif menambah penghasilan meski hanya di rumah saja selama pandemi. Terlebih lagi jika gaji bulanan dirasa tidak cukup untuk bisa memenuhi kebutuhanmu sehari-hari. Namun sayangnya, masih ada banyak yang meremehkan penghasilan dari bisnis rumahan, apalagi bagi pemula yang baru ingin terjun ke dunia bisnis. Padahal, jika semua dilakukan dengan serius dan memiliki perhitungan yang matang, maka bisnis rumahan yang kamu anggap sebagai usaha sampingan, bisa tumbuh pesat dan jadi pemasukan utamamu.

Jika ingin mengembangkan bisnis tidak selamanya Anda harus memiliki toko offline, fasilitas produksi lengkap dengan alat produksi, gudang, serta kebutuhan lainnya terlebih dahulu. Karena, mungkin dapat membuat individu yang ingin mulai berbisnis berpikir bahwa hanya orang kaya raya saja yang bisa menciptakan bisnis, karena nyatanya jika ingin menjalankan usaha membutuhkan modal yang cukup besar. Namun pada kenyataannya, kini stigma tersebut telah berubah seiring dengan perkembangan teknologi yang ada sekarang ini. Hanya berbekal internet yang bisa diakses dari manapun dan kapanpun dengan sumber daya yang lebih mudah dijangkau, tentu membuat individu bisa langsung membangun bisnis rumahan secara online.

Banyak bisnis rumahan modal kecil dan juga kerja sampingan alternatif yang dapat digeluti, misalnya saja jika kamu suka memasak, dengan begitu maka bisa menjalankan bisnis rumahan makanan dan minuman, atau bahkan jika kamu adalah tipe orang yang kreatif, maka bisnis kerajinan tangan bisa menjadi pilihan yang tepat dan sangat cocok untuk kemampuanmu. Jika dasarnya saja sudah dimiliki, maka memiliki bisnis harus sudah saatnya untuk kamu mengubah bisnis menjadi lebih besar dibandingkan sebelumnya.

Cara Mengubah Usaha Rumahan

Dengan mengetahui kapan, di mana, dan bagaimana cara menjual jasa atau produk bisnis dengan memanfaatkan toko online atau e-commerce, maka bisa jadi peluang bisnis rumah modal kecil yang kamu kelola bisa menjadi bisnis yang akan dikenal di pasar nasional dan juga internasional, sehingga bisnis yang dijalankan dapat berubah menjadi besar. Berikut ini adalah beberapa langkah untuk mengembangkan bisnis rumahan menjadi lebih besar, antara lain:

  • Membangun Website

Website merupakan salah satu pilihan yang bagus bagi seorang pengusaha yang ingin mengembangkan sebuah bisnisnya. Selain dapat meningkatkan rasa kepercayaan kepada calon pelanggannya, website juga dapat memberikan kemudahan bagi calon pelanggannya untuk bisa mengecek produk/jasa yang dijual pada website tersebut. Akan tetapi, untuk dapat memiliki website sendiri ini membutuhkan biaya yang cukup mahal.

Mengelola website sendiri bagi bisnis berarti membayar jasa web designer untuk mengaturnya hingga bisa diakses oleh khalayak umum, mulai dari membeli domain website, hosting platform, dan juga server. Selain itu, perlu juga untuk membayar jasa desain grafis dan content writer untuk menulis keseluruhan website, akan tetapi akan jauh lebih baik lagi jika kamu melakukannya sendiri guna menekan biaya yang nantinya bisa dialihkan ke kebutuhan lain.

Dalam hal ini yang perlu diperhatikan adalah mengelola website memang akan memudahkan pengelola website dalam fleksibilitas dan kustomisasi tampilan, sehingga hal tersebut dapat mewakili identitas produk kamu, akan tetapi hal itu cukup memakan waktu. Selagi menunggu website-nya selesai dikustomisasi, mungkin kamu juga perlu untuk mempertimbangkan penggunaan e-commerce.

  • Menentukan Platform Untuk Menjual Produk atau Jasa

Katakanlah saat ini kamu sudah memiliki produk yang ingin dijual, misalnya es kopi dengan cita rasa nusantara atau mungkin brownies yang dibuat dengan bahan-bahan berkualitas. Lalu, produk tersebut akan kamu jual di mana?

Bagi bisnis industri rumahan, yakni terdapat dua cara untuk memasarkan produk atau jasa di internet yaitu membuat website sendiri dan media sosial atau bahkan menjualnya di situs e-commerce populer, seperti Tokopedia, Bukalapak, Shopee, atau Lazada. Namun, dari kedua opsi tersebut pasti memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing. Maka dari itu, tentukanlah dengan bijak mengenai platform yang akan digunakan untuk memasarkan produk kamu.

  • Memanfaatkan E-Commerce

Alternatif lain untuk menjual produk atau jasa bisnis rumahan kamu bisa juga melalui e-commerce yang ada saat ini. Meskipun hal ini dikatakan jauh lebih mudah dalam pengaturannya, tapi kreativitas kamu tidak akan terlalu berguna dalam membuat toko jadi estetik. Hal ini dikarenakan setiap platform e-commerce tidak menyediakan desain yang bisa dikustomisasi untuk penjual. Jadi, pastikan e-commerce yang akan dipilih nantinya memiliki fitur yang dapat menunjang kebutuhan bisnis kamu kedepannya.

Perlu juga untuk dipertimbangkan dalam membuat akun media sosial seperti Instagram atau Facebook untuk bisa meningkatkan penjualan di luar platform e-commerce. Kamu bisa memanfaatkan media sosial yang ada sesuai dengan pasar atau target market produk. Jika mempunyai uang lebih, hal terbaik adalah bayar ads atau menggunakan jasa iklan yang disediakan oleh platform media sosial tersebut untuk meningkatkan kesadaran akan bisnis kamu ke target potensial.

Tips Ubah Bisnis Rumahan Modal Kecil Menjadi Besar

Dengan menggunakan e-commerce atau marketplace, artinya bisnis rumahan modal kecil kamu memiliki akses ke jutaan calon pembeli yang ada di seluruh dunia. E-commerce tentu dapat membantu aktivitas bisnis rumahan yang berkesinambungan. Namun, dengan banyaknya calon pembeli, maka kompetisi akan menjadi semakin ketat antara penjual. Berikut ini adalah tips efektif untuk memanfaatkan e-commerce secara optimal, antara lain:

  • List Produk Secara Global

Terdapat beberapa e-commerce yang menawarkan fitur agar produk penjual dapat langsung dilihat oleh pembeli secara global. Dengan kata lain, yaitu produk bisnis kamu akan dipromosikan oleh pihak e-commerce dan berpeluang akan dilihat oleh pengguna e-commerce dari seluruh dunia. Hal ini tentunya akan meningkatkan peluang produk atau jasa yang dijual bakalan laku dibandingkan dengan penjual yang tidak menggunakan fitur tersebut.

Sebagai contoh, misalnya Tokopedia dan Shopee merupakan e-commerce yang memiliki fitur serupa dan memungkinkan produk penjual muncul di bagian atas pada kolom pencarian. Misalnya, kamu memiliki bisnis kaos polos kemudian ada pembeli yang memang saat itu sedang mencari kaos polos, maka bisnis kamu nantinya akan ditampilkan pertama kali ke calon pembeli tersebut.

  • Menentukan Kebijakan Pembelian

Setiap penjual pasti memiliki kebijakan yang berbeda-beda tentunya. Jadi, apabila Penjual A dan B menjual produk yang sama tetapi bisa saja keduanya memiliki kebijakan yang berbeda, misalnya produk A juga melayani pengiriman ke luar negeri, sedangkan penjual B hanya dapat melayani pengiriman domestik. Kebijakan ini tentu saja akan membantu kamu dalam menyaring calon pembeli dengan tepat, sehingga dapat memangkas waktu yang mungkin akan terbuang.

Kebijakan yang bisa diterapkan di e-commerce, yaitu batas transfer dan juga pengiriman, minimal pembelian produk, atau batas jam membalas pesan dari pembeli. Penetapan kebijakan ini akan sangat membantu penjual dan pembeli untuk memberikan gambaran jelas tentang apa yang ditawarkan dan apa yang tidak ditawarkan.

  • Memperhatikan Reputasi Toko

Satu hal penting untuk ubah bisnis rumahan menjadi besar yang kerap kali dilupakan oleh pemilik bisnis rumahan yang berjualan di e-commerce adalah reputasi. Karena, memang pada kenyataannya kebanyakan dari pengguna platform e-commerce merupakan milenial dan gen Z yang sangat peduli dengan reputasi mereka masing-masing. Semakin bagus reputasi sebuah toko yang ada di e-commerce, maka mereka akan semakin yakin untuk membeli produk dari toko tersebut.

Pastikan juga untuk selalu menyediakan pelayanan terbaik bagi pembeli, mulai dari menjawab pertanyaannya dengan ramah, pengirimannya sesuai jadwal, dan layanan after sale jika produk yang dijual nanti bermasalah. Sikap seperti ini tentu dapat membangun kesan positif bagi setiap pembeli, sehingga mereka tidak segan untuk memberikan reputasi tinggi ke toko kamu atau bahkan bisa saja menjadi pembeli setia toko kamu.

Tidak hanya itu, kamu juga perlu memantau kolom reputasi dan diskusi, karena biasanya ada banyak calon pembeli yang akan bertanya terkait produk toko, dengan memberikan jawaban yang sesuai tentu kamu akan membangun kesan yang positif bagi pembeli lain yang membacanya.

 

Penulis: Kontributor

Editor: Anju Mahendra

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU