27.1 C
Jakarta
Sabtu, 27 April, 2024

Sangat Membantu! Inilah 7 Produk Teknologi AI dalam Kehidupan Sehari-hari

JAKARTA, duniafintech.com – Produk teknologi AI (Artificial Intelligence/Kecerdasan Buatan) saat ini hadir dalam kehidupan sehari-hari. Tidak dapat disangkal bahwa perkembangan teknologi yang terus meningkat tiap tahunnya telah menghasilkan produk-produk teknologi yang mempermudah berbagai aspek kehidupan. 

Salah satu terobosan teknologi yang diterapkan secara luas dalam berbagai produk adalah Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI). Banyak perusahaan yang aktif mengembangkan dan menerapkan teknologi AI pada produk mereka, dengan tujuan agar teknologi tersebut dapat dinikmati oleh berbagai kalangan.

Lebih jauh, produk-produk teknologi AI juga terbukti menjadi solusi efektif untuk mendukung pekerjaan-pekerjaan yang cenderung monoton dan repetitif. Hal itu tentunya memberikan manfaat besar bagi perusahaan, memungkinkan mereka untuk mencapai hasil pekerjaan dengan tingkat efisiensi dan efektivitas yang lebih tinggi. 

Lantas, bagaimana sebenarnya produk-produk teknologi AI ini dapat mempermudah aktivitas sehari-hari? Simak ulasannya berikut ini.

Produk Teknologi AI: Apa Itu Artificial Intelligence?

Artificial Intelligence (AI) adalah suatu program komputer yang dirancang sedemikian upa untuk meniru kecerdasan manusia, melibatkan kemampuan logika, penalaran, pengambilan keputusan, pembelajaran, dan kemampuan untuk melakukan koreksi diri.

Baca juga: Daftar 6 Rekomendasi Aplikasi AI Terbaik 2024 untuk Android & iOS

Dengan kata lain, AI adalah sistem komputer atau perangkat yang mampu menerapkan pola pikir mirip manusia. Oleh karena itu, teknologi AI memiliki potensi besar untuk mengubah kehidupan manusia di masa depan.

Perangkat yang menggunakan teknologi AI biasanya dapat melakukan empat tindakan utama: bertindak seperti manusia (acting humanly), berpikir seperti manusia (thinking humanly), berpikir secara rasional (thinking rationally), dan bertindak secara rasional (acting rationally).

Kemampuan AI berasal dari kombinasi algoritma sistem dengan berbagai teknik seperti machine learning, deep learning, dan natural language processing dalam pengembangan program kecerdasan buatan. Kombinasi ini menciptakan model pemrograman AI yang fokus pada tiga aspek utama, yakni pembelajaran, penalaran, dan kemampuan koreksi diri.

Keunggulan Artificial Intelligence (AI)

Teknologi AI membawa sejumlah keunggulan yang menjadikannya sebagai salah satu inovasi paling menjanjikan di masa depan, di antaranya:

  1. Tingkat Efisiensi yang Tinggi

AI memiliki kemampuan pemrosesan data yang sangat cepat, memungkinkannya menyelesaikan tugas dengan cepat dan presisi. Bagi mereka yang memiliki kebutuhan mendesak dalam pengolahan data, menggunakan alat berbasis AI dapat menghemat waktu, biaya, dan energi.

Penerapan teknologi AI sudah umum ditemukan di berbagai sektor bisnis, seperti perbankan, logistik, dan manufaktur. Keefisienan tingkat tinggi dari AI dapat memberikan pengalaman efisien dalam menyelesaikan pekerjaan.

  1. Kemampuan Analitik

AI mampu menganalisis data dengan cepat dan akurat, bahkan dalam jumlah data yang besar. Kemampuan ini membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik dan akurat.

  1. Pengambilan Keputusan yang Objektif

Dengan kemampuan analitiknya, AI dapat memproses data secara objektif tanpa dipengaruhi oleh bias atau emosi manusia. Penggunaan AI dalam pengambilan keputusan dapat mengurangi tingkat kesalahan dan meningkatkan akurasi dalam membuat keputusan.

  1. Pembelajaran Mandiri

AI memerlukan perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang khusus untuk menulis dan melatih algoritma pembelajaran mesin atau machine learning. Kemampuan AI untuk belajar dari data yang ada juga meningkatkan kinerjanya seiring berjalannya waktu. Sistem AI terus berkembang, menjadi lebih cerdas sepanjang waktu.

Kekurangan Artificial Intelligence (AI)

Meskipun AI memiliki berbagai kelebihan yang signifikan, penting untuk memahami beberapa kekurangan yang juga dapat mempengaruhi penggunaannya. Berikut adalah beberapa kekurangan AI:

  1. Penggantian Tenaga Manusia

Kemampuan AI dalam menyelesaikan tugas secara cepat dan efisien dapat mengancam pekerjaan manusia, terutama pekerjaan yang sederhana. Adanya risiko penggantian tenaga manusia oleh teknologi AI dapat menyebabkan berkurangnya lapangan pekerjaan tradisional.

  1. Keamanan dan Privasi

Penggunaan AI melibatkan manipulasi besar-besaran data, yang dapat meningkatkan risiko terhadap keamanan dan privasi. Data yang digunakan oleh sistem AI dapat menjadi target penyalahgunaan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, menimbulkan kekhawatiran terkait privasi individu.

  1. Sangat Bergantung pada Data

Teknologi AI sangat bergantung pada kualitas data yang digunakan untuk prosesnya. Kehandalan sistem AI tergantung pada keakuratan dan kebersihan data yang dimasukkan. Jika data terkontaminasi oleh bias atau tidak akurat, hasil yang dihasilkan oleh AI dapat menjadi tidak dapat diandalkan.

  1. Pemahaman Konteks yang Terbatas

AI cenderung memiliki keterbatasan dalam memahami konteks yang rumit atau kompleks, terutama dalam pemrosesan bahasa alami. Keterbatasan ini dapat menyebabkan AI kesulitan memahami makna sebenarnya dari kalimat atau percakapan, membatasi kemampuannya untuk memproses informasi dengan konteks yang mendalam.

Contoh Produk Teknologi AI

Mesin yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan (AI) mampu mengenali pola perilaku, menyesuaikan respons, dan melakukan perubahan sesuai kebutuhan. AI merupakan perangkat lunak canggih yang dapat menyesuaikan diri dengan preferensi manusia, memahami apa yang disukai dan tidak disukai. Berikut adalah tujuh contoh produk artificial intelligence yang mungkin sering Anda gunakan dalam kehidupan sehari-hari:

1. Contoh Produk Teknologi AI: Face ID

Face ID adalah contoh produk AI yang memungkinkan membuka kunci ponsel dengan menggunakan sensor wajah. AI mengidentifikasi pemiliknya melalui pemindaian dan identifikasi wajah dengan mengingat poin-poin khusus dalam wajah yang membedakan antara satu individu dengan yang lain. Selain digunakan untuk membuka kunci ponsel, Face ID juga diterapkan dalam pengawasan keamanan di bandara.

Baca juga: 7 Contoh Produk Artificial Intelligence (AI) yang Memudahkan Manusia

Produk Teknologi AI

2. Contoh Produk Teknologi AI: Peta dan Navigasi

Produk AI dalam peta dan navigasi membantu perjalanan dengan lebih mudah dan cepat. Tanpa perlu memakai peta kertas yang kurang praktis, aplikasi seperti Waze, Google Maps, atau Apple Maps memanfaatkan kecerdasan buatan untuk menyimpan visual bangunan, mengidentifikasi perubahan arus lalu lintas, dan memandu perjalanan tanpa khawatir terjebak macet.

3. Contoh Produk Teknologi AI: E-payment

E-payment adalah produk AI yang memungkinkan setoran, transfer uang, dan pembukaan akun dari mana saja. AI berperan dalam aspek keamanan, manajemen identitas, dan kontrol privasi. AI mencatat jenis produk yang dibeli beserta informasi lainnya, seperti waktu dan tempat pembelian, untuk memberikan pengalaman yang personal. Selain itu, AI mengamati pola perilaku untuk mendeteksi aktivitas yang tidak biasa dan memberikan peringatan serta verifikasi transaksi untuk mencegah penipuan.

4. Media Sosial

AI memantau preferensi konten pengguna di media sosial, memberikan saran koneksi, dan menayangkan iklan sesuai minat. Konten yang muncul dirancang khusus sesuai dengan minat pengguna. Selain itu, AI dapat menghapus posting yang melanggar aturan dengan mengidentifikasi kata kunci dan gambar visual, menciptakan lingkungan media sosial yang lebih nyaman.

5. Voice Assistant

Dengan teknologi pengenalan suara, voice assistant memungkinkan berbicara langsung dengan perangkat. Siri, contohnya, merupakan voice assistant AI dari Apple yang dapat menjawab pertanyaan, memberi petunjuk arah, mengirim pesan, atau menjalankan aktivitas lainnya dengan mengerti bahasa manusia.

6. Rekomendasi Pencarian

AI membantu menyediakan informasi dan rekomendasi berdasarkan preferensi atau penelusuran terakhir. Melalui machine learning, AI memprediksi preferensi dengan menganalisis perilaku dan minat pengguna dari data yang dikumpulkan.

  1. Editor Tulisan

Fitur auto correct pada ponsel menggunakan AI untuk menghindari kesalahan ketika mengetik. AI mempelajari dan memproses bahasa untuk mengidentifikasi kesalahan dan menyarankan koreksi.

Baca juga: Sering Ditemui di Kehidupan Sehari-hari, Ini 7 Contoh Teknologi AI Terpopuler

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE