33.6 C
Jakarta
Minggu, 6 Oktober, 2024

State Street Luncurkan 3 ETF Baru untuk Aset Digital dan Teknologi

JAKARTA – State Street Global Advisors, salah satu perusahaan manajemen aset terbesar di dunia, baru-baru ini mengumumkan peluncuran tiga Exchange-Traded Fund (ETF) baru yang berfokus pada aset digital dan teknologi disruptif. ETF ini dikelola bersama dengan Galaxy Digital, sebuah perusahaan manajemen aset digital terkemuka.

State Street Luncurkan 3 ETF Baru untuk Aset Digital dan Teknologi

  • SPDR Galaxy Digital Asset Ecosystem ETF: Berfokus pada perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam ekosistem aset digital, termasuk pertambangan, perdagangan, penyimpanan, dan infrastruktur blockchain.
  • SPDR Galaxy Hedged Digital Asset Ecosystem ETF: Mirip dengan ETF pertama, tetapi dengan strategi lindung nilai menggunakan opsi untuk mengurangi volatilitas.
  • SPDR Galaxy Transformative Tech Accelerators ETF: Berinvestasi di perusahaan-perusahaan yang mengembangkan teknologi transformatif seperti blockchain, kecerdasan buatan (AI), dan komputasi awan.

Peluncuran ETF ini menandai langkah signifikan State Street dalam memasuki pasar aset digital yang sedang berkembang pesat. Dengan menggandeng Galaxy Digital, State Street berharap dapat memberikan investor akses yang lebih mudah dan aman ke aset digital melalui instrumen investasi yang teregulasi.

Anna Paglia, kepala SPDR Americas di State Street Global Advisors, mengatakan, “Kami percaya bahwa evolusi berikutnya dari pasar ini adalah portofolio aset digital yang dikelola secara aktif.”

Chris Rhine, kepala strategi aktif likuid di Galaxy, menambahkan, “Dengan evolusi cepat aset digital dan teknologi blockchain, sangat penting untuk memiliki pendekatan dinamis dalam berinvestasi.”

Peluncuran tiga ETF baru oleh State Street ini merupakan perkembangan penting dalam adopsi aset digital oleh investor institusional. Dengan menyediakan akses yang lebih mudah dan aman ke aset digital, ETF ini dapat membantu mempercepat pertumbuhan pasar aset digital secara keseluruhan.

Catatan: Investasi dalam aset digital memiliki risiko tinggi. Investor harus memahami risiko tersebut sebelum berinvestasi

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU