29.8 C
Jakarta
Selasa, 30 April, 2024

Surat Kuasa Pengambilan Uang: Cara Buat dengan Mudah dan 3 Contohnya

Surat kuasa pengambilan uang adalah hal penting yang penting diketahui dalam transaksi keuangan. Adapun dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, kita tak dapat menghindari kebutuhan terkait transaksi keuangan, baik itu dalam lingkup individu di rumah maupun di lingkungan kerja. 

Seseorang yang bertanggung jawab atas transaksi keuangan memiliki kewajiban, termasuk mengambil uang untuk kebutuhan perusahaan. Namun, dalam situasi tertentu, terkadang individu tersebut tidak dapat menyelesaikan tugasnya dan perlu memberikan wewenang kepada pihak lain untuk mewakili dalam hal ini. 

Hal serupa berlaku bagi individu yang mungkin tidak dapat mengambil sejumlah dana secara langsung, sehingga perlu menunjuk seseorang sebagai perwakilan melalui surat kuasa agar dapat mengambil dana yang dibutuhkan.

Dalam kedua situasi tersebut, langkah-langkah harus sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku, termasuk penyertaan surat kuasa pengambilan uang yang merupakan dokumen sah dan memiliki keabsahan hukum. 

Hal ini bertujuan untuk menghindari risiko dan potensi masalah di masa depan yang dapat merugikan pihak-pihak terkait. Untuk mempelajari lebih jauh tentang surat kuasa pengambilan uang dan cara membuat serta contohnya, simak ulasannya berikut ini, seperti dikutip dari Qoala.

Baca juga: Contoh Surat Wasiat Isi dan Pihak Menerima Warisan

Surat Kuasa Pengambilan Uang

Pengertian Surat Kuasa Pengambilan Uang

Sejatinya, penggunaan surat kuasa pengambilan uang di bank bukanlah hal yang asing. Terbukti, banyak individu yang memanfaatkannya untuk menarik sejumlah dana dengan memberikan wewenang kepada individu yang ditunjuk. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan surat kuasa ini?

Menurut Investopedia, surat kuasa dapat diartikan sebagai izin hukum untuk memberikan kebebasan kepada individu yang ditunjuk untuk bertindak atas nama pihak pertama atau principal. Individu yang diberi kepercayaan tersebut memiliki wewenang terbatas untuk membuat keputusan terkait keuangan, properti, investasi, dan perawatan medis principal.

Dari definisi tersebut, dapat disimpulkan bahwa surat kuasa berfungsi sebagai dokumen sah yang menunjukkan peralihan wewenang dari pihak pertama ke pihak kedua. Salah satu alasan dibalik pembuatan surat kuasa pengambilan uang di bank BCA atau bank lainnya adalah karena pihak pertama tidak dapat hadir untuk melaksanakan proses atau transaksi tertentu. Oleh karena itu, dia menunjuk individu yang dipercaya sebagai pihak kedua yang memiliki kuasa penuh untuk melakukan pengambilan uang atau tindakan lain sesuai dengan isi surat.

Dengan adanya surat kuasa pengambilan uang, individu yang diberi wewenang atau ditunjuk dapat mengelola keuangan, termasuk pengajuan pengembalian pajak, transfer dana, penandatanganan cek, atau kegiatan keuangan lainnya.

Dapat diambil kesimpulan bahwa surat kuasa pengambilan uang adalah dokumen yang memuat informasi mengenai pelimpahan wewenang atau kekuasaan dari pihak pertama ke pihak kedua. Ini memungkinkan pihak kedua untuk mewakili pihak pertama dalam pencairan uang.

Surat tersebut memiliki kekuatan hukum sebagai dokumen legal, dengan dasar hukum yang tercantum dalam Kitab Undang-Undang Hukum (KUH) Perdata Pasal 1793, Pasal 1795, dan Pasal 1796.

Surat kuasa pengambilan uang dapat digunakan untuk berbagai tujuan yang berkaitan dengan penarikan sejumlah dana yang dimiliki atau hak yang diberikan oleh pemberi kuasa. Misalnya, untuk mengambil gaji, pensiun, dan keperluan lainnya. Penggunaannya tidak hanya terbatas pada individu, tetapi juga dapat diterapkan untuk instansi atau lembaga yang memerlukan perwakilan dari pemberi kuasa dalam melakukan transaksi keuangan sesuai dengan kebutuhan lembaga atau instansi tersebut.

Manfaat Surat Kuasa Pengambilan Uang

Surat kuasa pengambilan uang membawa sejumlah manfaat bagi semua pihak yang terlibat, terutama bagi pemberi kuasa. Jenis surat kuasa ini membantu menyederhanakan proses transaksi pengambilan uang, baik untuk lembaga atau instansi maupun perorangan.

Keberadaan surat kuasa pengambilan uang tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga memberikan manfaat lain seperti menghindari masalah hukum, perlindungan terhadap kepentingan, dan kemudahan dalam menyelesaikan urusan tanpa kendala. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika surat kuasa dianggap sebagai dokumen penting, bahkan dalam konteks pengambilan uang.

Ciri-ciri Surat Kuasa Pengambilan Uang

Terdapat beragam jenis surat kuasa, termasuk surat kuasa pengambilan uang yang merupakan salah satu di antaranya. Meskipun demikian, setiap surat kuasa memiliki karakteristik atau ciri khasnya masing-masing yang membedakannya.

Beberapa ciri atau karakteristik surat kuasa pengambilan uang yang perlu dipahami agar tidak terjadi kesalahan dalam penyusunan surat ini meliputi:

  • Penggunaan bahasa Indonesia baku yang mudah dipahami.
  • Memuat pernyataan yang menyatakan pengalihan wewenang atau kekuasaan dari pihak pemberi kuasa kepada pihak yang dipercayakan.
  • Bahasa dan kata-kata yang digunakan dirancang agar singkat, padat, dan jelas.
  • Ditandatangani oleh kedua belah pihak, yakni pemberi kuasa dan penerima kuasa.
  • Dapat diterbitkan dalam bentuk tertulis maupun elektronik.
  • Menyertakan identitas yang jelas dari pemberi kuasa dan penerima kuasa.

Cara Penulisan Surat Kuasa Pengambilan Uang

Meskipun saat ini situasinya belum membutuhkan, tetapi penting untuk mempelajari cara membuat surat kuasa pengambilan uang. Hidup yang penuh ketidakpastian dan risiko menuntut kita untuk bersiap-siap dengan baik, bukan? 

Oleh karena itu, sebaiknya memahami bagaimana cara menyusun surat kuasa pengambilan uang. Jika suatu hari kamu berperan sebagai penerima atau pemberi kuasa, kamu akan dapat segera menulis atau membuat surat sesuai kebutuhan.

Melihat fungsi penting surat kuasa, penyusunannya harus dilakukan dengan cermat. Ada beberapa komponen yang harus disertakan agar surat kuasa dianggap “sah”. Berikut adalah cara membuat surat kuasa yang benar:

  • Kepala atau kop surat, disertai nomor surat (khusus untuk instansi atau perusahaan, sedangkan untuk individu bisa dilewati).
  • Judul surat kuasa.
  • Tanggal dan waktu pemberian kuasa.
  • Identitas pemberi kuasa.
  • Identitas penerima kuasa.
  • Isi surat yang terkait dengan pemberian kuasa.
  • Tanda tangan bermaterai oleh penerima kuasa dan pemberi kuasa.
  • Stempel dari instansi atau lembaga terkait (untuk instansi atau perusahaan), sementara untuk perorangan cukup dengan menyertakan materai dan tanda tangan pemberi kuasa.

Bagian isi surat kuasa harus mencakup informasi terkait wewenang yang diberikan kepada pihak penerima kuasa. Penting untuk diingat agar tidak terjadi kesalahan dalam menyusun surat kuasa pengambilan uang, baik itu untuk keperluan instansi atau lembaga maupun untuk kebutuhan perorangan.

Surat kuasa pengambilan uang dapat disusun secara manual atau menggunakan bantuan komputer. Bahkan, saat ini telah banyak tersedia blanko surat kuasa yang dapat diunduh secara online atau dibeli di toko alat tulis terdekat. Dengan cara ini, pembuatan surat kuasa akan menjadi lebih cepat dan mudah sehingga dapat segera digunakan sesuai keperluan.

Jika Anda ingin mencoba membuat surat kuasa pengambilan uang, terutama setelah melihat beberapa contoh surat kuasa pengambilan uang yang dapat ditemukan dengan mudah di internet, simak terus artikel ini hingga selesai!

Struktur Penulisan Surat Kuasa Pengambilan Uang

Membahas tentang surat kuasa pengambilan gaji, sangat penting bagi semua pihak yang terlibat untuk memahami setiap aspek terkait surat tersebut, termasuk struktur penulisannya.

Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, surat kuasa memiliki legalitas, sehingga didasari oleh dasar hukum yang melindunginya. Untuk memastikan nilai hukum dari surat kuasa pengambilan uang, ada struktur penulisan yang perlu diikuti, antara lain:

Kop Surat, Nomor surat, dan Judul

Surat kuasa pengambilan uang yang dikeluarkan oleh perusahaan harus menggunakan kop surat resmi perusahaan, dilengkapi dengan nomor surat dan judul. Sedangkan untuk surat kuasa pengambilan uang perorangan, bagian kop dan nomor surat bisa dilewati.

Kalimat Pembuka

Sebelum masuk ke bagian data diri, surat kuasa umumnya dimulai dengan kalimat pembuka yang menyatakan ‘Yang bertanda tangan di bawah ini’.

Data Diri Pemberi Kuasa

Baik perusahaan maupun perorangan harus mencantumkan data diri sebagai pemberi kuasa atau pihak pertama. Informasi ini meliputi nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat, nomor telepon, dan nomor identitas.

Data Diri Penerima Kuasa

Sama seperti data diri pemberi kuasa, data diri penerima kuasa juga harus dijelaskan secara rinci. Pada bagian ini, informasi yang jelas mengenai penerima kuasa, yang akan mewakili pemberi kuasa dalam pengambilan uang, perlu dicantumkan, khususnya saat berurusan dengan bank atau lembaga keuangan lainnya.

Pemberian Sifat Kuasa

Struktur selanjutnya dari surat kuasa pengambilan uang di bank BRI, misalnya, harus mencantumkan jenis kuasa yang diberikan, seperti pencairan uang di bank yang dituju.

Perbuatan yang Dikuasakan

Pihak kedua akan diberi wewenang untuk mencairkan uang dan membuat keputusan terkait pencairan dana, sesuai dengan sifat kuasa yang telah diberikan.

Penutup dan Tanda Tangan Bermaterai

Surat kuasa pengambilan uang harus diakhiri dengan kalimat penutup. Selain itu, surat ini perlu ditandatangani dan diberi materai sesuai ketentuan hukum yang berlaku di Indonesia.

Contoh Surat Kuasa Pengambilan Uang

Apakah sudah terbayang bagaimana surat kuasa pengambilan uang tersebut? Umumnya, orang cenderung lebih mudah memahami suatu konsep jika diberikan contoh konkret. Untuk itu, kamu dapat mempelajari contoh surat kuasa pengambilan uang bermaterai berikut ini:

Contoh 1

Jika kamu berhalangan melakukan pencairan uang tunai di bank maka bisa menggunakan contoh surat kuasa pengambilan uang di bank, seperti pada contoh surat kuasa pengambilan uang berikut

Baca juga: Surat Perjanjian Jual Beli: Syarat Hingga Kendala

Surat Kuasa Pengambilan Uang

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: Gunadi Cahya Gumilang

Tempat dan Tanggal Lahir: Jakarta, 27 April 1980

Alamat: Jalan Merdeka no. 27 Sukmajaya, Depok

No. KTP: 3322224556xxx

Nomor Telepon: 0813-1234-xxx

Selanjutnya akan disebut sebagai Pemberi Kuasa.

Nama: Deswita Permata Putri

Tempat dan Tanggal Lahir: Bandung, 2 Maret 1990

Alamat: Jalan Akses UI no. 25, Kelapa Dua, Depok

Dengan surat kuasa ini, saya sebagai Pemberi Kuasa memberikan kuasa kepada keponakan saya sebagai Penerima Kuasa untuk melakukan pengambilan uang tunai sebesar Rp 25.000.000 pada akun rekening bank saya dengan data sebagai berikut:

Nomor Rekening: 17081945

Nama Rekening: Gunadi Cahya Gumilang

Nama Bank: Bank Rakyat Indonesia KCP Sukmajaya

Surat kuasa ini dibuat dengan tanggung jawab penuh dari Pemberi Kuasa. Demikianlah surat kuasa ini kami buat secara sadar tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Semoga dapat digunakan dengan baik sebagaimana mestinya.

Depok, 21 Mei 2023

Penerima Kuasa Pemberi Kuasa

(Tanda Tangan) (Tanda Tangan & Meterai)

Deswita Permata Putri Gunadi Cahya Gumilang

Contoh 2

Berikut adalah contoh surat kuasa pengambilan uang lainnya, yaitu untuk mengambil gaji pihak pertama yang dikuasakan kepada pihak kedua:

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: Ikhsan Muhamad Fajar

Tempat dan Tanggal Lahir: Yogyakarta, 20 Mei 1989

Alamat: Jl. Maju Bersama Kami No. 123, Sleman

Nomor KTP: 04168xxxxx

Nomor Telepon: 0819-8764-xxxx

Pekerjaan: Content Writer

Selanjutnya akan disebut sebagai Pemberi Kuasa

Nama: Cahaya Senja Cantika

Alamat : Jl. Mawar Melati Indah No. 56, Sleman

Nomor KTP : 04168xxxxxxx

Selanjutnya akan disebut sebagai Penerima Kuasa

Saya sebagai Pemberi Kuasa menyerahkan kuasa kepada Penerima Kuasa untuk melakukan pengurusan dan pengambilan gaji bulan Februari 2023 pada PT. ABC dengan jumlah sebesar Rp 15.000.000. Penerima Kuasa akan melakukan pengambilan selambat-lambatnya pada tanggal 28 Februari 2023. Surat kuasa pengambilan uang gaji ini dibuat dengan tanggung jawab secara penuh dari Pemberi Kuasa. Demikianlah surat kuasa ini kami buat secara sadar tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.

Semoga dapat digunakan dengan baik sebagaimana mestinya.

Sleman, 26 Februari 2023

Penerima Kuasa Pemberi Kuasa

(Tanda Tangan) (Tanda Tangan & Meterai)

Cahaya Senja Cantika Ikhsan Muhamad Fajar

Contoh 3

Pengambilan uang pensiun yang dilakukan oleh seseorang yang mendapatkan kuasa dari pihak yang bersangkutan tentu harus menyertakan surat kuasa pengambilan uang. Adapun contoh isi dari surat tersebut adalah:

Surat Kuasa Pengambilan Uang Dana Pensiun di Bank

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Gagah Cipta Pratama

Tempat dan Tanggal Lahir : Sukabumi, 10 Maret 1951

Alamat : Jl. Bunga Melati Subur No.46, Sukabumi

Nomor KTP : 032567xxxxxxxx

Nomor Telepon : 0812-54xx-xxxx

Jabatan Terakhir : Kepala Bagian Pelayanan Publik

Selanjutnya akan disebut sebagai Pemberi Kuasa

Nama : Asep Perdana Putra

Alamat : Jl. Bunga Melati Subur No. 50, Sukabumi

Nomor KTP : 77938xxxxx

Pekerjaan : Wakil Kepala Bagian Pelayanan Publik

Selanjutnya akan disebut sebagai Penerima Kuasa

Saya sebagai Pemberi Kuasa menyerahkan kuasa kepada Penerima Kuasa untuk melakukan pengurusan dan pengambilan dana pensiun bulan November tahun 2020 pada PT. ABCXYZ dengan jumlah sebesar Rp6.870.000. Penerima Kuasa akan melakukan pengambilan dana pensiun selambat-lambatnya pada tanggal 02 Desember 2020.

Pemberi Kuasa akan menerima tanggung jawab secara penuh apabila terjadi pelanggaran atau penyelewengan yang dilakukan oleh Penerima Kuasa.

Surat Kuasa Pengambilan Uang

Demikianlah surat kuasa ini kami buat secara sadar tanpa adanya paksaan dari pihak manapun. Semoga dapat digunakan dengan baik.

Sukabumi, 01 Desember 2020

Penerima Kuasa Pemberi Kuasa

(Tanda Tangan) (Tanda Tangan & Meterai)

Asep Perdana Putra Gagah Cipta Pratama

Demikianlah ulasan seputar surat kuasa pengambilan uang yang penting untuk diketahui. Semoga informasi ini bermanfaat.

Baca juga: Apa Itu Surat Utang Negara? Ketahui Manfaat dan Jenis-jenisnya

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE