31.1 C
Jakarta
Senin, 29 April, 2024

2FA Live: Jenis, Cara Kerja, dan Ancaman yang Diatasinya

2FA live adalah hal penting dalam melindungi akun. Perhatikan bahwa keamanan akun online adalah aspek krusial dalam era digital saat ini. Dengan meningkatnya jumlah layanan dan transaksi yang dilakukan secara daring, mengamankan akun secara efektif menjadi suatu keharusan.

Untuk menjaga keamanan akun, penting untuk memahami betapa krusialnya melindungi akun dari akses yang tidak sah. Adopsi praktik-praktik seperti menggunakan kata sandi yang kompleks, mengaktifkan autentikasi dua faktor (2FA), dan secara berkala memantau aktivitas akun menjadi langkah-langkah yang krusial.

Kesadaran akan risiko serta mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai adalah kunci dalam mencegah akses yang tidak sah. Hal ini membantu dalam mempertahankan keamanan, privasi, dan kenyamanan pengguna di tengah perkembangan dunia digital yang terus berubah.

Apa Itu 2FA Live?

Autentikasi dua faktor, atau Two-Factor Authentication (2FA live), merupakan sistem keamanan yang digunakan untuk memastikan bahwa pengguna yang berusaha mengakses suatu akun adalah pemilik sah dari akun tersebut. Seperti namanya, sistem keamanan ini melibatkan dua tahap autentikasi.

Untuk menggunakan sistem keamanan ini, pengguna harus membuat nama pengguna dan kata sandi sebagai langkah awal. Selanjutnya, pengguna akan diminta untuk memberikan informasi tambahan seperti alamat email alternatif dan nomor ponsel.

Baca juga: Akademi Crypto: Belajar Blockchain dan Crypto di INDODAX Academy

2fa live

Setiap kali ada perangkat baru yang mencoba mengakses akun pengguna, pemilik akun akan segera menerima notifikasi. Jika pemilik akun memberikan izin untuk akses tersebut, langkah selanjutnya adalah memasukkan kode sandi yang dihasilkan secara otomatis oleh aplikasi autentikasi atau yang dikirimkan melalui SMS ke halaman verifikasi.

Dengan menerapkan autentikasi dua faktor, keamanan akun dapat ditingkatkan secara signifikan karena akses tidak dapat diberikan tanpa verifikasi tambahan yang hanya bisa dilakukan oleh pemilik sah akun. Ini merupakan langkah efektif dalam melindungi informasi pribadi dan mencegah akses yang tidak sah pada akun online.

Perbedaan utama antara 2FA live dengan metode keamanan lainnya adalah kecepatan verifikasi. 2FA live memungkinkan verifikasi kedua dilakukan dengan cepat, mengurangi risiko akses tidak sah dalam waktu nyata. Selain itu, 2FA live juga mengintegrasikan keamanan dua faktor dengan pengalaman langsung atau real-time, memberikan perlindungan lebih baik terhadap serangan yang bersifat instan atau berlangsung cepat.

Lebih lanjut, dibandingkan dengan beberapa metode keamanan lainnya, 2FA live menawarkan tingkat keamanan tambahan karena memerlukan verifikasi langsung saat penggunaan akun atau sistem.

Jenis-jenis 2FA

Two-Factor Authentication (2FA live) atau autentikasi dua faktor adalah penggunaan dua metode verifikasi yang berbeda untuk mengakses suatu akun atau sistem. Terdapat beberapa jenis 2FA live yang umum digunakan, masing-masing memiliki kelebihan dan kelemahan. Berikut adalah ulasan tentang masing-masing jenisnya.

Token Berbasis Waktu (TOTP)

Time-Based One-Time Password (TOTP) menghasilkan kode verifikasi yang hanya berlaku untuk jangka waktu tertentu. Pengguna mengakses aplikasi autentikasi atau perangkat keras untuk mendapatkan kode tersebut. Kode akan berubah sesuai dengan interval waktu yang telah ditetapkan.

Keamanan dari token waktu ini terletak pada sifat dinamis dari kode tersebut. Kode yang hanya berlaku untuk waktu singkat mengurangi risiko serangan ulang atau pemantauan.

SMS atau Email Verifikasi

Dalam prosedurnya, pengguna akan menerima kode verifikasi melalui pesan teks atau email. Mereka kemudian memasukkan kode tersebut untuk melakukan verifikasi.

Aplikasi Autentikasi

Aplikasi autentikasi seperti Google Authenticator atau Authy menghasilkan kode dinamis. Keunggulannya termasuk kemudahan penggunaan, tidak memerlukan koneksi internet saat verifikasi, dan tingkat keamanan yang tinggi.

Kartu Kunci Fisik

Perangkat keras fisik seperti YubiKey menyediakan metode autentikasi dengan memasukkan kunci fisik ke dalam perangkat. Pengguna memasukkan atau menyentuh perangkat ke port USB. Keunggulan utamanya adalah tingkat keamanan yang tinggi dan ketahanan terhadap serangan siber.

Biometrik sebagai Faktor Kedua

Identifikasi biometrik seperti sidik jari atau wajah digunakan sebagai faktor kedua. Pengguna harus memverifikasi identitas mereka melalui pemindaian fisik. Keunggulannya terletak pada tingkat keamanan dan kenyamanan, serta tidak memerlukan perangkat tambahan.

QR Code Authentication

Pengguna memindai QR code menggunakan aplikasi autentikasi untuk mengkonfigurasi perangkat agar menghasilkan kode verifikasi. Keunggulannya adalah mudah dikonfigurasi dan memiliki tingkat keamanan yang baik.

Voice-Based Authentication

Sistem mengenali suara pengguna sebagai metode autentikasi. Pengguna harus mengucapkan frasa atau kata kunci tertentu. Kelebihannya adalah tambahan keamanan dan pengalaman pengguna yang unik.

Pemindaian Retina atau Iris

Teknologi pemindaian mata digunakan sebagai faktor kedua. Pengguna memverifikasi identitas mereka melalui pemindaian retina atau iris. Keunggulannya adalah keamanan tinggi dan tingkat presisi yang tinggi dalam identifikasi.

Keuntungan Penggunaan Masing-masing Jenis 2FA

Setiap jenis 2FA live memiliki keunggulan uniknya sendiri, dan pilihan tergantung pada kebutuhan spesifik organisasi atau pengguna akhir. Kombinasi beberapa metode 2FA live juga dapat diterapkan untuk meningkatkan tingkat keamanan yang lebih tinggi.

  1. Token Berbasis Waktu (TOTP)

Salah satu keuntungan dari penggunaan TOTP adalah keamanannya yang tinggi. Kode yang berubah secara berkala mengurangi risiko serangan, dan akses melalui aplikasi autentikasi membuatnya mudah diimplementasikan.

  1. SMS atau Email Verifikasi

Keunggulan dari penggunaan ini adalah kemudahan akses. Tidak memerlukan perangkat tambahan, dan dapat diakses melalui ponsel atau email. Prosesnya relatif sederhana, cocok untuk penggunaan umum.

  1. Aplikasi Autentikasi

Keamanan dan kepastian kode yang dihasilkan secara otomatis adalah keunggulan utamanya. Dapat diakses tanpa koneksi internet, memberikan fleksibilitas penggunaan yang tinggi.

  1. Kartu Kunci Fisik

Keamanan fisik yang tinggi adalah kelebihan utama. Tidak mudah diretas secara online dan tidak memerlukan koneksi internet untuk verifikasi.

  1. Biometrik sebagai Faktor Kedua

Identifikasi dengan presisi tinggi memberikan kepastian identifikasi yang tinggi. Tidak memerlukan kunci fisik atau kode tambahan.

  1. QR Code Authentication

Pengaturan awal yang mudah dengan QR code. Memberikan lapisan keamanan tambahan dengan kode yang dihasilkan.

  1. Voice-Based Authentication

Kelebihan penggunaannya adalah identifikasi suara akan memberikan faktor keamanan tambahan. Kemudian, penggunaannya tidak memerlukan perangkat keras tambahan.

  1. Pemindaian Retina atau Iris

Pemindaian mata memberikan tingkat keamanan yang sangat tinggi. Keunggulan lainnya, yakni identifikasi bisa dilakukan tanpa perlu perangkat fisik ekstra (tambahan).

Cara Kerja 2FA Live

Pada dasarnya, 2FA live adalah metode keamanan yang melibatkan dua lapisan verifikasi keamanan untuk memastikan identitas pengguna sebelum memberikan akses ke suatu sistem atau layanan. Berikut adalah langkah-langkah umum dan mekanisme di balik 2FA:

  • Pengguna memasukkan informasi dasar seperti username dan password seperti biasa.
  • Sistem meminta pengguna untuk memberikan kode verifikasi tambahan yang bersifat dinamis dan berubah secara teratur.
  • Kode verifikasi dapat dikirim melalui berbagai cara, seperti SMS, email, atau aplikasi autentikasi.
  • Pengguna menerima kode verifikasi dan memasukkannya ke dalam platform atau aplikasi.
  • Sistem memverifikasi apakah kode yang dimasukkan oleh pengguna sesuai dengan yang dihasilkan.
  • Jika verifikasi berhasil, maka akses diberikan ke sistem atau layanan yang diinginkan.

Sementara itu, beberapa mekanisme di balik 2FA live adalah sebagai berikut:

  • Kode dinamis: Kode verifikasi bersifat dinamis dan berubah secara teratur, sering kali setiap beberapa detik atau menit.
  • Algoritma kriptografis: Algoritma kriptografis digunakan untuk menghasilkan kode verifikasi yang hanya dapat dihasilkan oleh sistem dan sulit untuk direplikasi.
  • Sinkronisasi waktu: Sistem dan perangkat pengguna biasanya disinkronkan secara waktu untuk memastikan bahwa kedua pihak memiliki waktu yang sama untuk menghasilkan dan memverifikasi kode.
  • Saluran aman: Pengiriman kode verifikasi biasanya dilakukan melalui saluran aman untuk mencegah serangan man-in-the-middle atau pencurian kode.

Adapun contoh implementasi atau penerapan 2FA live bisa ditemukan pada beberapa platform, antara lain:

  • Google Authenticator: Pengguna mengonfigurasi akun dengan menghubungkannya ke aplikasi Google Authenticator. Setelah login dengan username dan password, pengguna diminta memasukkan kode yang dihasilkan oleh aplikasi.
  • SMS 2FA live pada layanan perbankan: Pengguna yang masuk ke layanan perbankan menerima kode verifikasi melalui SMS. Selanjutnya, pengguna memasukkan kode tersebut setelah memasukkan informasi login standar.
  • Token hardware pada perusahaan keamanan: Beberapa perusahaan menggunakan token fisik yang menghasilkan kode verifikasi yang berubah setiap beberapa detik. Pengguna akan memasukkan kode yang ditampilkan oleh token fisik tersebut.

Ancaman yang Diatasi oleh 2FA Live

Adapun 2FA live diketahui dapat membantu mengatasi beberapa jenis serangan yang mungkin mengancam keamanan informasi dan akun pengguna. Berikut beberapa ancaman yang dapat dicegah oleh 2FA live:

  1. Serangan Brute Force (Brute Force Attack)

Pada jenis serangan ini, penyerang mencoba menebak password secara berulang kali. Namun, dengan adanya 2FA, meskipun penyerang bisa menebak atau mencuri password, mereka masih memerlukan kode verifikasi tambahan yang dihasilkan secara dinamis.

Baca juga: Wajib Paham! Inilah 5 Cara Menjadi Blockchain Developer yang Sukses

2fa live

  1. Phishing

Pengguna dipancing untuk memberikan informasi login melalui situs web atau pesan palsu. Namun, dengan 2FA live, meskipun penyerang mendapatkan password, mereka tidak dapat mengakses akun tanpa kode verifikasi dinamis.

  1. Keylogging

Penyerang menggunakan perangkat lunak keylogger untuk merekam setiap ketikan pengguna. Tetapi, dengan 2FA live, meskipun password direkam, penyerang masih memerlukan faktor kedua berupa kode verifikasi.

  1. Credential Stuffing

Penyerang menggunakan kombinasi username dan password yang dicuri dari pelanggaran keamanan lain. Dengan 2FA, meskipun penyerang memiliki kombinasi username dan password, mereka masih memerlukan kode verifikasi yang unik.

  1. Man-in-the-Middle (MitM)

Penyerang menyusup dalam komunikasi antara pengguna dan server. Namun, dengan 2FA, kode verifikasi tambahan akan memberikan lapisan keamanan karena penyerang memerlukan akses kepada kedua faktor untuk berhasil melancarkan serangannya.

Sementara itu, beberapa contoh kasus keamanan yang menunjukkan efektivitas dari 2FA live adalah sebagai berikut:

  • Pencurian Perangkat

Pada contoh kasus ini, perangkat pengguna yang terautentikasi dengan faktor kedua (misalnya ponsel dengan aplikasi autentikasi) dicuri. Akan tetapi, meski perangkat dicuri, penyerang masih memerlukan pengetahuan tambahan seperti PIN atau kata sandi tambahan karena adanya 2FA.

  • Serangan Phishing

Kasus lainnya adalah pengguna terjebak dalam situs phishing dan memasukkan informasi login. Namun, dengan efektivitas 2FA, meskipun informasi login didapat, penyerang tidak dapat langsung mengakses akun tanpa kode verifikasi yang bersifat dinamis.

  • Keylogger pada Sistem yang Tertanam Malware

Di contoh ini, pengguna akan terinfeksi oleh malware yang mencatat setiap ketikan. Namun, kendati password dicuri, kode verifikasi tambahan tetap diperlukan untuk mengakses akun lantaran adanya 2FA.

Cara Ampuh Menggunakan 2FA Live

Perlu diketahui, salah satu platform jual beli kripto yang menggunakan 2FA live untuk meningkatkan keamanan akun penggunanya adalah INDODAX. Dalam hal ini, INDODAX menggunakan Google Authenticator untuk menerapkan 2FA live guna meningkatkan keamanan data penggunanya.

Google Authenticator merupakan aplikasi yang didesain untuk meningkatkan tingkat keamanan akun dan melindungi dari ancaman pencurian data atau serangan oleh hacker. Fungsi utamanya adalah menghasilkan kode PIN yang secara berkala mengalami perubahan.

Saat pengguna mengaktifkan Google Authenticator, sistem akan meminta pengguna untuk memasukkan kode PIN yang selalu berbeda setiap kali login atau mengakses fitur penarikan dana.

Keunggulan lainnya adalah Google Authenticator dapat menggantikan metode verifikasi melalui SMS dengan kode PIN, memberikan tingkat keamanan yang lebih tinggi. Selain itu, pengguna tidak perlu membayar biaya tambahan yang biasanya dikenakan untuk layanan verifikasi melalui SMS saat melakukan transaksi dengan mengaktifkan fitur ini.

Mengutip laman help.indodax.com, berikut ini panduan untuk mengaktifkan Google Authenticator pada akun INDODAX, yaitu:

  1. Melalui Situs Web INDODAX

Jika kamu ingin mengakses akun kamu melalui situs web INDODAX maka langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  • Lakukan login ke situs web INDODAX;
  • Klik menu “Google Authenticator”;
  • Kamu akan diarahkan ke halaman untuk mengaktifkan Google Authenticator di INDODAX.
  1. Melalui Aplikasi INDODAX

Sementara itu, jika kamu memilih untuk mengakses akun melalui aplikasi INDODAX maka silakan ikuti langkah-langkah ini:

  • Buka aplikasi INDODAX dan lakukan proses login;
  • Pilih menu “Pengaturan akun”;
  • Pilih “Keamanan akun”;
  • Pilih “Google Authenticator”;
  • Klik “Selanjutnya”;
  • Kode batang (barcode) akan ditampilkan di layar atau kamu dapat menggunakan kombinasi kode huruf dan angka yang telah disediakan.

Mitos dan Fakta tentang 2FA Live

Terkait 2FA, ada beberapa mitos dan fakta yang perlu diketahui. Berikut penjelasan mengenai mitos dan fakta seputar 2FA:

  1. 2FA Hanya Menambahkan Kompleksitas tanpa Manfaat yang Signifikan

Dalam faktanya, 2FA sebenarnya memberikan lapisan keamanan yang sangat penting. Meskipun sedikit meningkatkan proses login, hal itu akan memberikan perlindungan ekstra terhadap serangan cyber.

  1. 2FA tidak Diperlukan untuk Akun yang tidak Penting

Faktanya, setiap akun memiliki nilai dan menggunakan 2FA, bahkan untuk akun yang dianggap kurang penting dapat mencegah potensi masalah keamanan.

  1. 2FA tidak Dapat Ditembus

Pada dasarnya, meskipun 2FA sangat efektif, tetapi tidak ada sistem yang sepenuhnya kebal terhadap serangan. Meski demikian, 2FA menjadikan serangan lebih sulit dan membutuhkan upaya lebih besar.

Perkuat Keamanan Kata Sandi Kamu

Meskipun telah menggunakan 2FA, pada dasarnya tetap penting untuk memperkuat kata sandi pengguna. Dalam hal ini, 2FA memberikan lapisan keamanan tambahan, namun kata sandi yang kuat tetap esensial. Kombinasi keduanya menciptakan pertahanan yang lebih kuat dan komprehensif terhadap potensi ancaman.

Dalam situasi ketika metode 2FA mungkin tidak berfungsi atau terkendala masalah teknis, kata sandi yang kuat dapat menjadi baris pertahanan utama. Beberapa situs atau layanan mungkin juga belum mendukung 2FA, dan dalam kasus tersebut, kekuatan kata sandi menjadi faktor kunci untuk melindungi akun dari akses yang tidak sah.

Untuk mencapai kombinasi optimal antara kata sandi yang kuat dan 2FA, disarankan bagi pengguna untuk memilih kata sandi yang panjang, mengandung kombinasi huruf besar dan kecil, angka, dan karakter khusus. Hindari menggunakan kata sandi yang mudah ditebak seperti nama atau tanggal lahir.

Selain itu, hindari penggunaan kata sandi yang sama untuk berbagai akun. Langkah diversifikasi kata sandi secara intrinsik akan meningkatkan keamanan secara menyeluruh, sehingga jika satu akun terpengaruh maka yang lainnya tetap aman.

Disarankan juga untuk rutin mengubah kata sandi. Meskipun 2FA memberikan keamanan tambahan, mengganti kata sandi secara berkala adalah langkah preventif yang dapat mengurangi risiko akses yang tidak sah secara signifikan.

Kesimpulan

Sebagai kesimpulan, di era digital yang penuh dengan risiko keamanan, penggunaan Two-Factor Authentication (2FA) menjadi hal yang penting dalam melindungi akun online. Sejatinya, 2FA tidak sekadar menyajikan lapisan tambahan keamanan, tetapi juga menanggulangi berbagai ancaman seperti pencurian kredensial, serangan phishing, dan potensi kerugian akibat kelemahan kata sandi.

Dengan menggabungkan penggunaan kata sandi yang kuat dan faktor kedua yang dinamis, 2FA akan menciptakan pertahanan yang kuat dan dapat diandalkan terhadap berbagai potensi risiko keamanan.

2fa live

Maka dari itu, penting bagi siapa pun, khususnya para pengguna INDODAX, untuk segera mengaktifkan Two-Factor Authentication di akun mereka. Dengan demikian, pengguna bukan hanya menjaga keamanan aset kripto, melainkan juga menciptakan pengalaman bertransaksi yang lebih aman dan nyaman. Pada akhirnya, aktivasi 2FA merupakan langkah pertama yang kuat dalam menuju keamanan digital yang lebih baik.

Baca juga: Apa Itu Observer Coin? Intip Perannya dalam Blockchain

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE