LINE NEXT, unit usaha LINE yang berfokus pada pengembangan ekosistem Web3, bersama Kaia DLT Foundation (Kaia) akan meluncurkan super-app Web3 berbasis stablecoin bernama Project Unify (nama sementara).
Aplikasi ini akan tersedia baik sebagai layanan mandiri yang dioperasikan oleh Kaia Foundation maupun sebagai Mini Dapp yang dioperasikan oleh LINE NEXT. Aplikasi Unify dijadwalkan meluncurkan layanan beta tahun ini, kemudian secara bertahap akan memperkenalkan berbagai fungsi Web3 dan fintech yang berorientasi konsumen, termasuk stablecoin yield, pembayaran, remitansi, on/off-ramps, serta aplikasi Web3.
Melalui aplikasi Unify, pengguna dapat merasakan sistem insentif real-time yang inovatif hanya dengan menyimpan stablecoin di dalam dompet mereka. Pengguna juga dapat mengirim stablecoin melalui pesan, melakukan pembayaran dengan stablecoin di merchant online maupun offline di seluruh dunia, serta menerima payback.
Selain itu, Unify akan menawarkan solusi on/off-ramp yang luas dan sebelumnya belum tersedia, sehingga memudahkan akses bagi siapa saja. Pengguna juga dapat menikmati lebih dari 100 aplikasi Web3 dengan tambahan reward.
Pada Januari 2025, Kaia dan LINE NEXT meluncurkan Mini Dapps di aplikasi pesan yang telah menarik lebih dari 130 juta pengguna baru terdaftar hingga saat ini.
Berdasarkan jumlah akun dompet terbesar dan paling aktif di Asia ini, kedua perusahaan kini mengembangkan model tersebut menjadi aplikasi Unify yang lengkap, yang akan tersedia melalui web dan perangkat seluler.
Unify juga menghadirkan kompetisi stablecoin yang berkembang di Asia dengan menggabungkan berbagai mata uang regional dalam satu platform. Aplikasi ini dirancang untuk mendukung stablecoin yang dipatok ke berbagai mata uang, seperti dolar AS, yen Jepang, baht Thailand, won Korea, rupiah Indonesia, peso Filipina, ringgit Malaysia, dan dolar Singapura.
Dengan mengonsolidasikan pasar stablecoin yang beragam ini, Kaia memposisikan dirinya sebagai gerbang untuk penerbitan, pembayaran, dan peluang yield di seluruh Asia.
Selain itu, Unify berencana menyediakan Unify SDK bagi penerbit stablecoin dan pengembang aplikasi. Penerbit stablecoin dapat dengan mudah mendistribusikan produknya di pasar lintas negara untuk memperluas kegunaan dan menciptakan likuiditas, sementara pengembang aplikasi dapat dengan mudah mengintegrasikan fitur-fitur terkait stablecoin ke dalam aplikasi mereka.
“Kami melihat kebutuhan dan potensi stablecoin yang sangat besar. Kami berencana memimpin ekspansi ekosistem stablecoin di Asia dengan memperkenalkan super-app yang mudah dan aman digunakan oleh siapa pun,” kata Youngsu Ko, CEO LINE NEXT.
“Project Unify adalah proyek strategis Kaia untuk merebut peluang dalam mendominasi pasar stablecoin Asia, dengan menghadirkan beragam layanan fintech yang memudahkan dan layanan hiburan,” ujar Dr. Sam Seo, Chairman Kaia DLT Foundation. “Elemen penting lainnya adalah stablecoin orchestration layer—infrastruktur pembayaran di Asia masih sangat terfragmentasi, dan Kaia berada pada posisi unik untuk mengonsolidasikannya serta mendorong inklusi finansial lintas batas.”
