29.3 C
Jakarta
Selasa, 2 Desember, 2025

Inilah 7 Kripto yang Naik Saat Bitcoin Turun

Kripto yang naik saat Bitcoin turun selalu menjadi topik menarik setiap kali pasar mengalami volatilitas ekstrem. Banyak investor bingung ketika harga Bitcoin merosot, tetapi beberapa aset justru bergerak berlawanan arah dan mencetak kenaikan. Fenomena ini sering terjadi pada aset kripto tertentu yang memiliki utilitas berbeda atau dipengaruhi sentimen khusus di luar pergerakan Bitcoin.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap kripto yang naik saat Bitcoin turun, mengapa pola ini bisa terjadi, dan bagaimana investor bisa mengambil peluang dengan tetap memperhatikan risikonya.

1. Mengapa Ada Kripto yang Justru Menguat?

Tidak semua aset digital mengikuti arah Bitcoin. Beberapa kripto yang naik saat Bitcoin turun mendapatkan momentum karena faktor teknis, utilitas, atau sentimen sektoral. Misalnya, sektor DeFi, AI, atau token ekosistem tertentu bisa bergerak berdasarkan berita mereka sendiri, bukan kondisi market global.

Ketika Bitcoin melemah, investor juga sering melakukan rotasi aset—memindahkan dana ke altcoin yang dianggap lebih potensial jangka pendek.

2. Token DeFi (Decentralized Finance)

Beberapa token DeFi seperti AAVE, UNI, atau COMP sering menjadi kripto yang naik saat Bitcoin turun karena peningkatan transaksi on-chain atau tingginya aktivitas lending & borrowing. Sektor ini punya siklus tersendiri yang tidak selalu mengikuti dominasi Bitcoin.

3. Token AI dan Infrastruktur Blockchain

Inilah bagian yang sebelumnya diralat. Ethereum tidak bisa dimasukkan sebagai contoh kripto yang naik ketika Bitcoin turun, karena Ethereum biasanya ikut tertekan bersama market secara keseluruhan. Maka, saya menggantinya dengan token AI dan infrastruktur.

Token seperti FET, AGIX, RNDR, atau INJ kerap menjadi kripto yang naik saat Bitcoin turun karena sektor AI memiliki sentimen global yang sangat kuat dan tidak bergantung pada arah Bitcoin secara langsung.

4. Stablecoin Berbasis Yield

Ketika pasar turun, beberapa stablecoin berbasis yield justru meningkat permintaannya, sehingga harga token pendukung ekosistemnya ikut naik. Token pendukung platform yield farming kadang menjadi kripto yang naik saat Bitcoin turunkarena investor mencari tempat parkir dana yang lebih stabil.

5. Token Layer-2 Alternatif

Layer-2 seperti Arbitrum (ARB), Optimism (OP), atau zkSync proyek baru bisa menjadi kripto yang naik saat Bitcoin turun ketika ada rilis fitur baru atau peningkatan jaringan yang signifikan. Momen-momen seperti peluncuran upgrade atau program insentif sering memicu kenaikan harga meski market sedang melemah.

6. Token Gaming dan Metaverse

Sektor ini kadang bergerak berlawanan arah ketika muncul update game baru, trailer, atau kerja sama besar. Koin seperti GALA, IMX, atau SAND pernah menjadi kripto yang naik saat Bitcoin turun karena hype komunitas gaming yang sangat aktif.

7. Token Infrastruktur Data & Oracle

Proyek seperti Chainlink (LINK) kerap mencetak kenaikan saat market merah. Ini membuatnya termasuk kripto yang naik saat Bitcoin turun ketika ada peningkatan penggunaan layanan oracle dalam berbagai proyek blockchain.

Bagaimana Strategi Investasi Saat Market Melemah?

1. Diversifikasi dengan Bijak

Jangan hanya terpaku pada Bitcoin. Menambahkan beberapa kripto yang naik saat Bitcoin turun bisa membuat portofolio lebih seimbang.

2. Jangan Mengejar Harga Secara Emosional

Hanya karena suatu koin sedang naik, bukan berarti cocok dibeli. Analisis fundamental dan teknikal tetap harus dilakukan.

3. Pahami Risiko Altcoin

Meskipun beberapa kripto yang naik saat Bitcoin turun terlihat menjanjikan, volatilitasnya bisa jauh lebih tinggi dibanding Bitcoin. Selalu gunakan dana yang siap berisiko.

Kesimpulan

Ketika pasar kripto sedang merah, selalu ada peluang di sektor lain. Dengan memahami kripto yang naik saat Bitcoin turun, investor bisa menangkap momentum saat aset besar seperti Bitcoin sedang melemah. Tapi perlu diingat, pola ini tidak selalu konsisten, sehingga riset tetap wajib dilakukan.

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU