28.1 C
Jakarta
Jumat, 22 November, 2024

Kasus Covid-19 Menurun, Bitcoin Merangkak Naik

duniafintech.com – Beberapa waktu belakangan, pemberitaan terkait kasus Covid-19 memang kerap membuat banyak investor jantungan. Bagaimana tidak, harga beragam instrumen investasi anjlok. Tidak terkecuali Bitcoin dan berbagai kripto aset lainnya. Sentimen publik serta ketidakstabilan ekonomi memberi efek yang cukup signifikan pada harga Bitcoin dkk.

Namun para Bitcoiners boleh berlega diri. Pasalnya harga Bitcoin kembali menembus angka $7.000 bahkan sempat diperdagangkan sekitar $7.380. Ini merupakan sebuah pertumbuhan yang cukup pesat mengingat beberapa waktu lalu, koin pionir ini diperdagangkan hanya senilai $6.800.

Kenaikan harga Bitcoin ini terjadi konon karena sentimen publik yang mulai mengarah ke sisi positif. Ini juga sekaligus menjadi pertanda bahwa Bitcoin sedang ‘menyembuhkan’ dirinya sendiri. Mulai dari penuruna harga pada pertengahan Februari hingga crash yang terjadi di bulan Maret, kripto aset temuan Satoshi Nakamoto ini mulai pulih perlahan-lahan. Meski begitu, Bitcoin masih membutuhkan $3.000 untuk menutup celah agar dapat mencapai puncak tertingginya di 2020 sekali lagi.

Baca juga :

Pengaruh Covid-19 terhadap Harga Bitcoin

Ketakutan yang disebabkan oleh kasus Covid-19 ini tampaknya perlahan-lahan mulai menampakkan ujungnya. Hal tersebut karena banyak negara yang terdampak kasus Covid-19 paling tinggi seperti Italia, Spanyol dan Inggris melaporkan adanya penurunan kasus. Ini adalah bukti bahwa kampanye social distancing yang digemakan di mana-mana mulai berhasil.

Penurunan kasus Covid-19 tersebut ditunjukkan oleh grafik yang dibuat oleh Profesior Angela McLean di Inggris. Laporan yang dibuatnya itu menunjukkan bahwa negara-negara seperti Italia dan Spanyol mengalami penurunan kasus kematian yang dramatis karena mempraktekkan social distancing yang cukup ketat selama sebulan terakhir. Pihak berwenang setempat percaya bahwa jika tren ini terus belanjut, larangan keluar rumah akan segera dicabut. Perbaikan kondisi ini diperkirakan akan menciptakan iklim yang lebih kondusif bagi kripto aset dan menaikkan lagi harganya ke rekor yang lebih tinggi dari sebelumnya.

Langkah Penanganan Covid-19 Masih Harus Dilanjutkan

Direktur Lembaga Kesehatan Nasional Italia, Silvio Brusefarro menyebut bahwa telah terjadi penurunan kurva kasus Covid-19 di Italia. Kasus kematian yang dilaporkan juga mengalami pengurangan. Ini merupakan pertanda bagus, tidak hanya bagi warga Italia tapi juga bagi dunia.

Di sisi lain, tidak hanya Bitcoin, Ethereum juga ikut mencicipi kenaikan harga dalam beberapa jam terakhir. Mata uang altcoin terkemuka itu diperdagangkan dalam kisaran $ 160 untuk pertama kalinya dalam hampir sebulan.

(DuniaFintech/ Dita Safitri)

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU