33.1 C
Jakarta
Sabtu, 23 November, 2024

Bahas Anak Muda Punya Duit Rp800 Miliar, Ahmad Sahroni Senggol Doni Salmanan?

JAKARTA, duniafintech.com – Belakangan ini Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, sedang menjadi sorotan publik. Hal itu setelah ia membahas tentang sosok anak muda 23 tahun yang memiliki isi rekening hingga 800 miliar. Isi pembicaraan itu pun diduga menyenggol seseorang, yang diyakini adalah Doni Salmanan, “crazy rich” asal Bandung.

Ahmad Sahroni yang menyandang gelar “crazy rich” Tanjung Priok itu diketahui membuat publik heboh setelah ia diundang ke podcast Deddy Corbuzier. Di podcast itu, Ahmad Sahroni terlihat membahas berita yang sedang ramai dan trending soal afiliator Binary Option yang berkedok penipuan mengatasnamakan trading.

Diduga menyenggol rekan sesama “crazy rich” dan pernah satu panggung bersama, Ahmad Sahroni menguak soal isi rekening si pelaku yang berjumlah Rp800 miliar.

“Anak muda 23 tahun duitnya ratusan miliar, gue bisa di posisi sekarang aja 26 tahun, itu baru aja 23 tahun udah pegang ratusan miliar. Bahkan, dari salah satu orang itu rekeningnya melebihi 800 miliar,” katanya, dikutip dari IntipSeleb, Selasa (8/3/2022).

Mendengar hal itu, netizen pun langsung bereaksi dan menuding bahwa sosok yang disenggol oleh Ahmad  Sahroni ini sepertinya Doni Salmanan. Melihat dari clue yang disebutkan, warganet pun yakin dan paham dengan sosoknya.

“Doni Salmanan itu pasti,” tulis seorang warganet, berkomentar.

“Siapa lagi kalo bukan Doni Salmanan kan udah ada clue Indosiar nonton sampe habis vidionya,” tulis warganet lainnya.

“Pasti Doni Salmanan kan umurnya 23 tahun,” imbuh warganet lainnya.

Punya andil dalam mengungkap afiliator

Namun, kehebohan soal Ahmad Sahroni ini bukan hanya sampai di situ. Pasalnya, Ahmad Sahroni pun kabarnya diduga andil dalam kasus penangkapan dan pemeriksaan sejumlah pelaku bisnis afiliator Binary Option yang berkedok trading. Kasus itu sendiri menyeret beberapa nama, mulai dari Indra Kenz, Doni Salmanan, hingga sejumlah nama influencer terkenal lainnya.

“Ada yang transaksi itu sampe Rp1,4 triliun, nah waktu di rapat komisi III dengan PPATK, gue yang mimpin rapat dan gue yang minta untuk konsen tentang apa yang sedang hits waktu itu, ya soal trading ini,” jelas Ahmad Sahroni.

Untuk diketahui, saat ini Indra Kenz sudah menjadi tersangka sekaligus ditahan oleh kepolisian terkait kasus dugaan penipuan platform binary option berkedok trading, Binomo. Selain Indra, kini Doni Salmanan pun sudah diperiksa oleh polisi dalam dugaan kasus yang sama, tetapi dengan platform yang berbeda. Doni diketahui dipanggil penyidik Bareskrim terkait kasus penipuan judi online Quotex.

 

 

Penulis: Kontributor/Boy Riza Utama

Admin: Panji A Syuhada

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU