26.7 C
Jakarta
Jumat, 20 September, 2024

Shiba Inu Berpotensi Meroket 354% di Tengah Perayaan Ulang Tahun Keempat

JAKARTA – Shiba Inu (SHIB), mata uang kripto yang terinspirasi dari meme anjing Shiba Inu, tengah bersiap merayakan ulang tahun keempatnya dengan potensi kenaikan harga yang signifikan. Analis pasar memperkirakan bahwa SHIB bisa melonjak hingga 354% dalam beberapa bulan mendatang, didorong oleh sejumlah faktor positif.

Shiba Inu Berpotensi Meroket 354% di Tengah Perayaan Ulang Tahun Keempat

 

Beberapa faktor yang diperkirakan akan mendorong kenaikan harga SHIB antara lain:

  • Peluncuran Shibarium: Shibarium, solusi layer-2 yang akan meningkatkan skalabilitas dan mengurangi biaya transaksi di jaringan Shiba Inu, diperkirakan akan diluncurkan dalam waktu dekat. Hal ini diharapkan akan menarik lebih banyak pengguna dan investor ke ekosistem Shiba Inu.
  • Peningkatan Adopsi: Semakin banyak yang diadopsi oleh berbagai bisnis dan platform. Baru-baru ini, jaringan bioskop AMC Theatres mengumumkan akan menerima pembayaran dalam SHIB.
  • Sentimen Pasar yang Positif: Pasar kripto secara keseluruhan sedang mengalami tren positif, yang juga berdampak pada harga SHIB.

Analisis teknikal juga menunjukkan potensi kenaikan harga SHIB. Grafik harga SHIB menunjukkan pola “ascending triangle”, yang seringkali menjadi indikasi akan adanya kenaikan harga yang signifikan.

Meskipun potensi kenaikan harga SHIB cukup besar, investor tetap perlu berhati-hati. Pasar kripto sangatlah volatil, dan harga bisa berubah secara drastis dalam waktu singkat. Investor disarankan untuk melakukan riset sendiri dan hanya menginvestasikan dana yang siap mereka tanggung risikonya.

Ditengah berada di posisi yang menjanjikan untuk mengalami kenaikan harga yang signifikan di tengah perayaan ulang tahun keempatnya. Peluncuran Shibarium, peningkatan adopsi, dan sentimen pasar yang positif menjadi faktor pendorong utama. Namun, investor tetap perlu berhati-hati dan melakukan riset sendiri sebelum berinvestasi.


Disclaimer: Artikel ini hanya bersifat informatif dan bukan merupakan saran investasi.

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU