JAKARTA – Goldman Sachs, raksasa perbankan investasi global, baru-baru ini mengungkapkan kepemilikan signifikan dalam berbagai ETF (Exchange-Traded Fund) Bitcoin spot, senilai total $418 juta. Pengungkapan ini dilakukan melalui pengajuan 13F triwulanan kepada Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) untuk kuartal yang berakhir pada 30 Juni 2024.
Goldman Sachs Perkuat Posisi di Pasar Bitcoin dengan Investasi $418 Juta dalam ETF Bitcoin Spot
Langkah ini menandai pergeseran penting dalam sikap Goldman Sachs terhadap aset digital, terutama Bitcoin. Sebelumnya, bank ini dikenal skeptis terhadap cryptocurrency. Namun, investasi besar dalam ETF Bitcoin spot menunjukkan keyakinan yang berkembang terhadap potensi pertumbuhan Bitcoin dan adopsi institusional yang lebih luas.
Pengajuan 13F mengungkapkan bahwa Kepemilikan posisi besar di beberapa ETF Bitcoin spot terkemuka, termasuk:
- iShares Bitcoin Trust (IBIT): Memiliki sekitar 6,99 juta saham IBIT, senilai $238,6 juta, menjadikannya salah satu pemegang terbesar ETF ini.
- Fidelity Bitcoin ETF (FBTC): Bank ini juga memiliki investasi sebesar $79,5 juta di FBTC.
- ETF Bitcoin lainnya: Memiliki posisi di ETF Bitcoin spot lainnya, termasuk Invesco Galaxy Bitcoin ETF (BTCO) dan Grayscale Bitcoin Trust (GBTC), dengan nilai gabungan sekitar $101 juta.
Investasi besar Goldman Sachs dalam ETF Bitcoin spot kemungkinan akan berdampak positif pada sentimen pasar cryptocurrency secara keseluruhan. Ini dapat mendorong lebih banyak investor institusional untuk mempertimbangkan Bitcoin sebagai kelas aset yang sah, yang pada gilirannya dapat mendorong harga Bitcoin lebih tinggi.
Selain itu, langkah ini juga dapat mempercepat proses persetujuan ETF Bitcoin spot oleh SEC. Dengan semakin banyaknya institusi besar yang menunjukkan minat pada produk investasi semacam itu, SEC mungkin merasa lebih percaya diri untuk memberikan lampu hijau.
Investasi Goldman Sachs sebesar $418 juta dalam ETF Bitcoin spot merupakan perkembangan penting di pasar cryptocurrency. Ini menunjukkan meningkatnya penerimaan Bitcoin oleh investor institusional dan dapat memiliki implikasi signifikan bagi masa depan aset digital ini.
