32.5 C
Jakarta
Rabu, 30 April, 2025

Aktivasi Offline Marketing Kembali Jadi Strategi Kunci di Era Digital

JAKARTA – Di tengah pesatnya pertumbuhan industri digital marketing di Indonesia, aktivasi offline kembali mencuri perhatian sebagai pendekatan strategis yang tak tergantikan. Agensi digital marketing Triyasa Kreasi Bersama (TRYS) menegaskan bahwa integrasi kanal digital dan offline menjadi kunci dalam membangun brand engagement yang kuat dan berkelanjutan.

Mengacu pada data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), jumlah pengguna internet di Indonesia tahun 2024 mencapai 221,56 juta jiwa, dengan penetrasi sebesar 79,5% dari total populasi. Angka ini menunjukkan bahwa media sosial dan kanal digital lain menjadi sarana penyampaian pesan brand yang masif.

Namun demikian, TRYS menekankan bahwa interaksi digital tidak dapat sepenuhnya menggantikan kedalaman hubungan yang tercipta melalui offline activation atau aktivasi tatap muka.

“Kami percaya bahwa keberhasilan pemasaran hari ini bukan tentang memilih antara online atau offline, tapi bagaimana keduanya diintegrasikan secara strategis. Konsumen tetap mencari interaksi yang autentik dan personal. Interaksi langsung melalui aktivasi offline seperti direct sampling, product education dan experiential marketing tetap memainkan peran penting,” ungkap Chief Executive Officer (CEO) TRYS, Rangga Rahimsono di Jakarta, Senin (28/4).

TRYS, yang dikenal lewat eksekusi kampanye-kampanye brand besar seperti Wuling Motors, 100Plus dan POKKA, telah berhasil merancang dan mengeksekusi kampanye yang menggabungkan kekuatan media sosial, konten digital dan interaksi offline. TRYS berhasil mendorong peningkatan brand awareness, engagement, hingga konversi pelanggan.

“Keberhasilan aktivasi offline dapat diukur melalui kombinasi indikator kuantitatif dan kualitatif. Secara kuantitatif, diukur dari jumlah partisipan, volume distribusi sampel, peningkatan penjualan di lokasi aktivasi, hingga jumlah leads atau data calon pelanggan yang berhasil dikumpulkan.”

“Secara kualitatif, kami menilai kualitas interaksi antara brand ambassador dan konsumen, engagement selama acara berlangsung, serta feedback langsung dari peserta,” papar Rangga yang memiliki pengalaman lebih dari 15 tahun di dunia pemasaran ini.

Rangga menambahkan, pihaknya percaya bahwa di tengah hiruk-pikuk konten digital, kehadiran fisik brand di tengah masyarakat akan menjadi pembeda utama.

“Aktivasi offline bukan hanya pelengkap, melainkan ujung tombak dalam menciptakan koneksi emosional yang berkelanjutan antara brand dan konsumennya,” pungkas dia.

Tentang TRYS

TRYS adalah agensi digital marketing yang menawarkan pemasaran terintegrasi yang menghadirkan pengalaman brand yang berdampak melalui perpaduan antara aktivasi offline, pemasaran digital, dan solusi konten kreatif. Beroperasi di lebih dari 12 kota di Indonesia dengan dukungan lebih dari 30 mitra lokal, TRYS mampu mengeksekusi berbagai program secara mulus—mulai dari brand activation skala besar, engagement komunitas, kampanye media sosial, kolaborasi dengan influencer, hingga pengalaman digital berbasis web. Metode yang dilakukan TRYS adalah menggabungkan pemahaman lokal dan kreativitas strategis untuk membantu brand terhubung secara bermakna dengan audiensnya dan mencapai hasil yang terukur.

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU