JAKARTA, duniafintech.com – Analisa Ethereum hari ini, perlu diketahui bahwa koin crypto tersebut merupakan koin yang paling populer dan menonjol di pasar.
Ethereum adalah sebuah platform terdesentralisasi yang memungkinkan pengembangan dan eksekusi smart contract (kontrak pintar) tanpa perlu perantara. Ether, atau yang dikenal sebagai koin Ethereum, adalah mata uang digital yang digunakan dalam ekosistem Ethereum.
Ether memiliki beberapa fungsi di dalam platform Ethereum. Pertama, Ether digunakan untuk membayar biaya transaksi saat menjalankan smart contract atau melakukan transaksi di jaringan Ethereum. Biaya transaksi ini dikenal sebagai “gas” dan diukur dalam Ether.
Baca juga:Â Koin Crypto yang Akan Naik Pertengahan Tahun 2023
Selain itu, Ether juga digunakan sebagai aset investasi dan spekulasi. Karena popularitas Ethereum sebagai platform blockchain yang inovatif dan adopsi yang luas, Ether telah menjadi salah satu koin kripto terbesar kedua berdasarkan kapitalisasi pasar setelah Bitcoin.
Analisa Ethereum Hari Ini
Jika mengutip dari investing.com, setelah berada dalam range antara US$1.875 dan US$1.900 minggu lalu. Baru-baru ini, Ethereum melakukan pergerakan naik untuk menembus resitance di angka US$1.945 sesuai dengan level Fibonacci 0,618 dalam perjalanan pemulihannya.
Jika Ethereum menutup hari ini diatas US$1.945, ini akan menjadi langkah yang berpotensi untuk mencapai level US$2000 minggu ini.
Namun, penting untuk dicatat bahwa kinerja Ethereum dapat dipengaruhi oleh potensi koreksi pada Bitcoin, terlepas dari prospeknya yang berbeda baru-baru ini.
Koreksi Bitcoin berpotensi mengganggu momentum kenaikan Ethereum menuju level $2.000. Support terdekat untuk Ethereum berada di $1.945, sementara level $1.900 tepat di bawahnya masih menjadi support kedua.
Kondisi yang Mempengaruhi Koin Ethereum Naik
1. Sentimen Pasar
Sentimen pasar adalah sikap dan persepsi umum para pelaku pasar terhadap Ethereum. Jika sentimen pasar terhadap Ethereum positif, dengan keyakinan dan minat yang tinggi, permintaan akan meningkat dan dapat menyebabkan kenaikan harga.
2. Adopsi Institusional
Adopsi Ethereum oleh institusi keuangan, perusahaan besar, atau entitas lain dapat memiliki dampak positif pada harga Ethereum. Ketika institusi atau perusahaan besar mengumumkan penggunaan Ethereum dalam bisnis mereka atau investasi di dalamnya, ini dapat memberikan dukungan dan keyakinan pada pasar.
3. Pengembangan dan Pembaruan Protokol
Perkembangan dan pembaruan protokol Ethereum, termasuk upgrade seperti Ethereum 2.0, dapat mempengaruhi harga Ethereum. Pembaruan yang memperbaiki masalah skalabilitas, keamanan, atau efisiensi dapat meningkatkan minat dan kepercayaan terhadap Ethereum.
Baca juga:Â Koin Crypto yang Akan Naik: Anak Milenial, Intip Yuk!
4. DeFi (Decentralized Finance) dan Aplikasi Terdesentralisasi (DApps)
Pertumbuhan DeFi dan DApps yang dibangun di atas Ethereum telah meningkatkan permintaan terhadap Ethereum. Jika proyek-proyek DeFi atau DApps yang signifikan diluncurkan atau mencapai adopsi yang luas, ini dapat berkontribusi pada kenaikan harga Ethereum.
5. Faktor Eksternal
Faktor eksternal seperti kondisi ekonomi global, peraturan pemerintah, berita tentang kripto secara keseluruhan, atau peristiwa geopolitik dapat mempengaruhi pasar kripto secara umum, termasuk Ethereum.
Kondisi yang Mempengaruhi Koin Ethereum Turun
1. Sentimen Pasar Negatif
Sentimen pasar yang negatif terhadap pasar kripto secara keseluruhan atau terhadap Ethereum secara khusus dapat menyebabkan penurunan harga. Faktor-faktor seperti kekhawatiran tentang regulasi, keamanan, atau ketidakstabilan pasar dapat mengurangi minat dan memicu penjualan.
2. Ketidakpastian Regulasi
Perubahan regulasi atau kebijakan pemerintah terkait kripto dapat mempengaruhi harga Ethereum. Jika ada kekhawatiran tentang pembatasan atau larangan penggunaan kripto, hal ini dapat mengurangi minat dan mempengaruhi harga negatif.
3. Masalah Skalabilitas atau Kinerja
Ethereum telah menghadapi tantangan dalam hal skalabilitas dan biaya transaksi yang tinggi. Jika masalah ini tidak terselesaikan atau ada kekhawatiran terkait kinerja jaringan, hal ini dapat mempengaruhi harga Ethereum negatif.
Baca juga:Â Koin Crypto yang Akan Naik: Tips Jika Crypto Alami Penurunan
4. Penjualan Massal atau Aksi Ambil Untung
Ketika investor atau trader besar melakukan penjualan massal atau mengambil keuntungan dari investasi mereka, ini dapat menyebabkan penurunan harga. Pergerakan pasar besar-besaran dapat mempengaruhi sentimen pasar dan menghasilkan tekanan jual yang signifikan.
5. Persaingan dari Platform Lain
Ethereum menghadapi persaingan yang semakin ketat dari platform blockchain lain yang menawarkan solusi yang lebih efisien, biaya transaksi yang lebih rendah, atau skalabilitas yang lebih baik. Persaingan yang kuat dapat mempengaruhi harga Ethereum negatif.
6. Faktor Eksternal
Faktor-faktor eksternal seperti kondisi ekonomi global, berita makroekonomi, atau peristiwa geopolitik dapat mempengaruhi pasar kripto secara keseluruhan dan juga harga Ethereum.
