31.7 C
Jakarta
Senin, 23 Desember, 2024

Tertarik Beli Asuransi Pendidikan BRI? Simak Ulasannya di Sini

JAKARTA, duniafintech.com – Sejalan dengan namanya, Asuransi Pendidikan BRI memang merupakan produk dari/milik PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., yang merupakan salah satu bank BUMN dengan layanan dan kantor yang dapat ditemukan di berbagai pelosok negeri ini.

Meski demikian, asuransi BRI sendiri barangkali memang agak terdengar asing bagi sebagian kalangan, khususnya buat mereka yang belum pernah membeli produk asuransi jenis apa pun.

Asuransi pendidikan yang disediakan oleh Bank Rakyat Indonesia ini pun dapat menjadi alternatif asuransi pendidikan terbaik untuk si buah hati karena BRI menyediakan pendekatan yang berbeda dalam produk asuransi satu ini.

Di lain sisi, kalau pada umumnya asuransi pendidikan berbentuk asuransi unit link maka BRI life sangat berbeda. Pasalnya, yang unik dari asuransi ini adalah BRI menyediakan asuransi pendidikan jenis dwiguna (endowment), yang artinya asuransi pendidikan ini menggunakan metode tabungan, yang walaupun nilai dananya kecil, tetapi risiko yang diperoleh pun akan kecil.

Baca juga: Inilah Sederet Hoax Soal Pengalokasian Dana dan Investasi yang Perlu Dihindari

Adapun produk asuransi pendidikan Bank Rakyat Indonesia, yakni BRI Life Danasiswa atau BRINGIN Danasiswa. Produk ini menggabungkan proteksi dengan tabungan. Kemudian, juga ada manfaat tambahan berupa proteksi terhadap risiko kecelakaan, penyakit kritis, cacat tetap total, dan meninggal dunia.

Keunggulan dan Kekurangan Asuransi Pendidikan BRI

  1. Keunggulan
  • Gabungan antara tabungan dan proteksi meninggal dunia dengan manfaat tambahan berupa asuransi meninggal dunia akibat kecelakaan, penyakit kritis, serta cacat tetap karena sakit atau kecelakaan.
  • Memberikan perlindungan asuransi kepada anak dan orang tua.
  • Menawarkan TDP atau tahapan dana pendidikan sesuai jenjang pendidikan anak di masa mendatang hingga berakhirnya masa premi asuransi.
  1. Kekurangan
  • Dana tidak bisa dicairkan sewaktu-waktu
  • Nilai hasil investasi relatif kecil
  • Penentuan sistem pembayaran yang lama

Produk dan Polis Asuransi Pendidikan BRI

  1. Asuransi Pendidikan Life Danasiswa

Asuransi BRI Life Danasiswa mengombinasikan antara tabungan dan proteksi/perlindungan. Kemudian, ada pula manfaat yang dapat diperoleh nasabah, termasuk risiko kematian, cacat total, penyakit kritis, dan kecelakaan.

Nantinya, simpanan biaya pendidikan bakal disetorkan oleh nasabah secara bertahap sesuai jenjang pendidikan anak. Adapun setorannya sendiri mulai dari 5% hingga 100%. Bagi calon nasabah yang ingin membeli produk asuransi ini, mereka mesti berkomitmen untuk mengikuti kontrak yang ditetapkan penyedia asuransi, dengan minimal kontrak selama 5 tahun.

Baca juga: Sesuai Jenisnya, Inilah Beberapa Kelebihan dan Kekurangan Asuransi Jiwa

Premi reguler mesti dibayarkan minimal selama 2 tahun. Lalu, nasabah bisa membayar angsuran regulernya secara periodik, baik itu tahunan, semester, triwulan, maupun bulanan. Semua dapat disesuaikan dengan kemampuan finansial nasabah.

  1. Asuransi Pendidikan Anak BRI Life Danasiswa Syariah

Bagi nasabah yang lebih tertarik dengan asuransi yang menggunakan sistem syariah maka mereka bisa memilih asuransi pendidikan anak BRI life danasiswa syariah. Sebagaimana namanya, produk ini menggunakan prinsip syariat Islam.

Ruang lingkup asuransi ini mencakup biaya pendidikan yang terkait dengan perlindungan kecelakaan diri dan asuransi jiwa. Untuk perjanjian asuransi, ada beberapa opsi yang tersedia mulai dari 5 tahun (minimal) hingga 10 tahun (maksimal). Langganan reguler pembayaran sama seperti produk asuransi pendidikan sebelumnya yang juga dikeluarkan oleh BRI, yakni tidak kurang dari 2 tahun. Pembayarannya bisa dilakukan secara tunggal atau bertahap, baik tahunan, semester, triwulan, maupun bulanan.

Manfaat Asuransi Pendidikan dari Bank Rakyat Indonesia

Ketika Anda membeli produk asuransi pendidikan, baik itu asuransi BRI Life Danasiswa maupun Asuransi Pendidikan BRI Life Danasiswa Syariah, manfaat yang diperoleh sejatinya hampir sama.

Manfaat itu mencakup santunan meninggal dunia, nilai tunai, dan tahapan pendidikan anak. Jika Tertanggung meninggal dunia, polis asuransi secara otomatis bakal bebas dari premi. Sementara itu, untuk pencariannya dilakukan secara bertahap, sesuai tingkat pendidikan anak.

Jika Tertanggung meninggal dunia, tetapi diakibatkan oleh kecelakaan, maka penyedia asuransi dalam hal ini BRI life bakal memberikan santunan kerugian dengan nilai pertanggungan 100% dari total pendidikan.

Selanjutnya, kalau meninggal dunia bukan sebagai akibat dari kecelakaan maka nilai pertanggungan yang diberikan adalah 50% dari total dana pendidikan. Lebih jauh, apabila anak peserta asuransi meninggal dunia maka perusahaan asuransi akan memberikan santunan ganti rugi sebesar Rp15 juta.

Syarat Asuransi Pendidikan Bank Rakyat Indonesia

  • Usia calon peserta adalah 17 tahun hingga 55 tahun
  • Batas masa asuransi adalah 22 tahun dikurangi dengan usia anak

Cara Bayar Premi Asuransi Pendidikan Bank Rakyat Indonesia

Jika ingin membayar premi asuransi ini, Anda dapat memilih berbagai metode pembayaran sebagai berikut.

  1. ATM BRI

Anda bisa memanfaatkan semua jaringan ATM BRI untuk melakukan pembayaran premi, yakni:

  • Pilih menu transaksi dan menu pembayaran disusul dengan memilih menu lainnya.
  • Kemudian, pilih menu asuransi dan kode BRI life (50010).
  • Masukkan nomor polis asuransi milikmu dan pilih proses pembayaran atau tidak.
  1. BRI Virtual Account

Bagi Anda yang ingin memanfaatkan fitur dan fasilitas perbankan ini, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

  • Pilih menu transaksi lainnya, pembayaran, lainnya, BRIVA.
  • Selanjutnya, masukkan 15 digit nomor virtual account yang disediakan khusus pembayaran premi asuransi
  • Lakukan pembayaran dan simpan bukti pembayaran yang didapatkan.

Jika menggunakan ATM bank lain, inilah cara pembayaran preminya:

  • Pilih BRI sebagai bank tujuan dan masukkan nomor rekening tujuan yaitu 15 digit nomor virtual account.
  • Kemudian, masukkan jumlah pembayaran sesuai premi yang harus dibayarkan.
  • Lakukan pembayaran dan tunggu hingga mendapatkan bukti pembayaran.Nasabah pemegang polis kemudian akan mendapatkan bukti pembayaran dan bisa menyimpannya.
  • Untuk pembayaran premi asuransi dengan virtual account, bisa juga dilakukan melalui SMS dan mobile banking, internet banking, dan teller bank baik bank BRI maupun bank lainnya.
  1. Mass Debit Bank BRI

Dengan metode mass debet bank BRI ini, pembayaran bakal didebet secara otomatis di rekening BRI sesuai tanggal yang dipilih. Ketika membeli asuransi ini, Anda punya opsi tanggal autodebet pembayaran premi asuransi, yakni tanggal 1, 5, 15, dan 25. Autodebet bakal berlaku usai pemegang polis mengisi surat kuasa pendebetan rekening atau SKPR bank BRI yang sudah disediakan oleh BRI life untuk nasabah.

Kalau ingin melakukan pembayaran auto debet dari rekening bank Mandiri, prosesnya hampir sama dengan auto debet dari rekening bank BRI di atas. Selain itu, nasabah pemegang polis pun dapat membayar premi asuransi lewat mesin EDC atau electronic data capture yang tersedia di kantor layanan SCO atau kantor penjualan BRI life terdekat yang tersebut di beberapa wilayah.

Baca juga: Review Lengkap Asuransi Equity Life yang Perlu Diketahui

Anda dapat menggunakan kartu debit atau kredit, kecuali debit BCA/paspor BCA, Brizzi, dan kartu pembayaran prepaid lainnya.

Cara Klaim Asuransi Pendidikan Milik Bank Rakyat Indonesia

  • Hubungi perusahaan untuk mengajukan klaim
  • Siapkan dokumen dan persyaratan yang diperlukan
  • Kirimkan berkas tersebut ke perusahaan asuransi yaitu BRI life
  • Pihak penyedia asuransi akan memverifikasi data yang Anda berikan
  • Nasabah akan mendapatkan dana yang ditransfer ke rekening mereka apabila klaim diterima. Akan tetapi, kalau klaim ditolak maka pihak penyedia asuransi akan mengonfirmasi agar nasabah segera melengkapi dokumen atau persyaratan lain yang dirasa masih kurang

Dokumen klaim yang harus dipersiapkan untuk bisa mengeklaim Asuransi Pendidikan BRI adalah:

  • Fotokopi polis dan perubahannya
  • Formulir klaim yang telah diisi secara lengkap
  • Surat pengantar dari pemegang polis tentang kematian tertanggung
  • Surat keterangan asli dari pihak berwenang atas terjadinya risiko meninggal dunia
  • Surat keterangan meninggal dunia dari instansi berwenang seperti pemerintah setempat
  • Fotokopi surat Visum Et Repretum apabila tertanggung meninggal dengan tidak wajar, misalnya karena pembunuhan
  • Fotokopi surat keterangan dari kantor berita republik Indonesia (KBRI) apabila tertanggung meninggal dunia di luar negeri
  • Sertifikat asli tertanggung yang bersangkutan dan fotokopi KTP
  • Fotokopi bukti pembayaran premi
  • Dokumen lain yang dibutuhkan

 

 

 

Penulis: Kontributor/Boy Riza Utama

Admin: Panji A Syuhada

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU