Asuransi Penyakit Kritis Murni Terbaik 2023, Cek Daftarnya

JAKARTA, duniafintech.com – Asuransi penyakit kritis murni adalah salah satu jenis asuransi yang penting diketahui oleh calon nasabah asuransi.

Jenis asuransi ini akan menanggung biaya pengobatan terhadap penyakit kritis yang masuk dalam daftar perusahaan asuransi, mulai dari kanker, stroke, jantung, hingga gagal ginjal. 

Perusahaan asuransi biasanya menjadikan pilihan produk asuransi yang satu ini sebagai tambahan (rider) atau juga ditawarkan secara khusus, yaitu asuransi penyakit kritis murni.

Apa saja asuransi terbaik di jenis ini? Simak ulasan berikut ini, seperti dinukil dari Lifepal.

Baca juga: Asuransi Generali vs Prudential, Intip Yuk Perbandingannya

Daftar Asuransi Penyakit Kritis Murni

Asuransi murni adalah asuransi yang hanya memberikan manfaat asuransi atau proteksi tanpa memberikan manfaat investasi.

Penyakit kritis sendiri merupakan masalah kesehatan yang bisa menular atau tidak dengan tingkat kritis, kronis hingga stadium.

Adapun biaya perawatan medis untuk tahap ini biasanya sangat mahal, hingga ratusan juta. 

Salah satu cara untuk menekan biaya tersebut adalah menggunakan asuransi penyakit kritis murni. Rekomendasinya adalah sebagai berikut.

1. Asuransi Sun Life

Sun Life punya dua jenis produk asuransi penyakit kritis. Pertama, asuransi penyakit kritis sebagai rider atau tambahan dengan empat pilihan produk. 

Rinciannya adalah Critical Condition, Sun Early Critical Illness, Sun Early Critical Illness Syariah, dan Waiver of Premium- Critical Illness.

Kedua, asuransi penyakit kritis murni yakni Asuransi Sun Critical Medical. Manfaat dari produk ini adalah perlindungan dari penyakit kritis seumur hidup hingga usia 100 tahun. 

Perlindungan diberikan mulai dari tahap perawatan dan dapat diklaim saat dibutuhkan dengan nilai lebih dari Rp4 miliar per tahun. 

Manfaat asuransi Sun Life ini, yaitu rawat inap, manfaat rawat jalan dan manfaat pemulihan setelah perawatan.

Di samping itu, juga ada manfaat meninggal dunia akibat penyakit kritis dan manfaat santunan penyakit kritis. 

Sebagai tambahan, Sun Life menetapkan empat contoh penyakit kritis utama yang dicover, yaitu stroke, kanker, penyakit jantung dan pembuluh darah jantung, dan gagal ginjal. 

2. Asuransi FWD Life

Asuransi penyakit kritis dari FWD Life saat ini tersedia empat jenis. Keempatnya punya perbedaan pada manfaat yang dicover.

Pertama, ada FWD Cancer Protection yang ditujukan mengcover penyakit kanker. Kedua, FWD Critical Armos yang melindungi dari penyakit kritis mayor dan penyakit kritis minor dengan manfaat yang diberikan meninggal dunia selama masa pertanggungan. 

Ketiga, FWD Critical Illness Accelerated dengan memberikan manfaat berupa santunan tunai untuk penyakit kritis. 

Terakhir, FWD Critical Illness No Accelerated yakni memberikan santunan tunai untuk penyakit kritis dengan nilai maksimum Rp2 miliar. 

Keempat pilihan asuransi penyakit kritis murni tersebut disesuaikan dengan kebutuhan atas penyakit kritis saat ini. FWD memberikan perlindungan terhadap 49 penyakit kritis.  

3. Asuransi Prudential

Asuransi penyakit kritis murni di Prudential ada pada produk PRUCritical Benefit 88, yakni produk asuransi jiwa tradisional yang memberikan perlindungan komprehensif atas risiko kondisi kritis atau meninggal dunia.

Menariknya, masa pembayaran Premi bisa diatur hingga 15 tahun namun dapat memberikan perlindungan sampai usia 88 tahun. 

Prudential menetapkan perlindungan hingga 60 penyakit kritis yang komprehensif atau meninggal dunia dengan manfaat meninggal dunia karena kecelakaan sebelum usia 70 tahun. 

4. Asuransi Manulife

Asuransi penyakit kritis milik Manulife adalah MiUltimate Critical Care. Manulife menetapkan 50 penyakit kritis dalam masa pertanggungan dan telah melewati masa bertahan. 

Produk ini memberikan empat manfaat utama. Pertama pada akhir masa pertanggungan yakni sebesar 160% total premi yang dibayarkan selain premi tambahan. 

Kedua, angioplasti atau manfaat dipercepat sebesar 25% uang pertanggungan atau maksimal Rp200 juta. Ketiga, perlindungan penyakit kritis tahap akhir. 

Keempat adalah manfaat meninggal. Adapun uang pertanggungannya mulai dari Rp200 juta. 

5. Asuransi Cigna

Produk asuransi penyakit kritis murni lainnya ada di Asuransi Cigna yang menawarkan dua jenis produk. Pertama, family proteksi optima yang menawarkan manfaat perlindungan 10 jenis penyakit kritis. 

Produk ini ditujukan tidak hanya untuk satu orang saja tapi juga anggota keluarga seperti: pasangan suami atau istri dan anak-anak.

Baca juga: Jenis Asuransi Terlengkap: Asuransi Jiwa hingga Hewan

Kedua adalah Cigna for your serenity yakni perlindungan penyakit kritis dengan premi bulanan dalam pertanggungan untuk pengobatan atas 10 penyakit kritis. 

Selain itu, diberikan manfaat berupa santunan meninggal dunia karena penyakit atau kecelakaan. 

6. Asuransi Sequis Life

Sequis Life memiliki asuransi penyakit kritis murni yang disebut dengan Sequis Q Early Payout Critical Illness Plus Rider.

Produk ini memberikan perlindungan untuk penyakit kritis sejak tahap awal, menengah dan tahap lanjutan. Menariknya, ada 120 kondisi penyakit kritis termasuk manfaat tambahan yang dilindungi. 

Masa pertanggungan asuransi ini berusia hingga 85 tahun. Manfaat utama yang didapat 100% uang pertanggungan kondisi kritis. 

Manfaat Asuransi Penyakit Kritis Murni

Asuransi penyakit kritis pada dasarnya berbeda dengan asuransi kesehatan biasa. Produk asuransi ini secara khusus menanggung biaya berobat untuk jenis penyakit yang termasuk penyakit kritis.

Terdapat beragam manfaat asuransi penyakit kritis dengan skema yang berbeda dari asuransi kesehatan. Manfaat dari asuransi penyakit kritis, antara lain sebagai berikut.

1. Uang pertanggungan atau santunan tunai

Dalam asuransi kesehatan, nasabah akan mendapatkan pertanggungan biaya berobat secara langsung. Tapi, pada asuransi critical illness, pertanggungan diberikan dalam bentuk santunan tunai.

Santunan tersebut nantinya bisa digunakan untuk membayar biaya rumah sakit maupun memenuhi kebutuhan sehari-hari selama masa perawatan.

2. Uang pertanggungan meninggal dunia

Selain pertanggungan untuk berobat, asuransi critical illness juga memberikan pertanggungan apabila tertanggung meninggal dunia.

Uang pertanggungan tersebut akan diberikan kepada ahli waris yang sejak awal sudah ditunjuk oleh sang tertanggung. 

Tips Memilih

Ada banyak produk asuransi critical illness yang saat ini bisa dipilih di Indonesia. Supaya tidak salah pilih, berikut ini tips bijak memilih asuransi penyakit kritis.

1. Cari tahu cara klaim

Sebelum memilih produk asuransi critical illness, pertimbangkan dulu bagaimana cara klaimnya. Sebab, ada perusahaan asuransi yang memberikan kemudahan klaim, tapi ada juga yang tidak.

Sejak awal, pilihlah perusahaan asuransi yang memiliki cara klaim mudah. Jadi, saat suatu saat kamu perlu melakukan klaim, tidak perlu melalui proses klaim yang lama.

2. Pilih perusahaan asuransi terpercaya

Cari tahu mengenai reputasi dan kredibilitas perusahaan asuransi. Jangan sampai kamu salah memilih dan terjebak dalam modus asuransi penipuan.

Supaya lebih aman, kamu bisa memilih asuransi critical illness lewat Lifepal. Ada banyak pilihan perusahaan asuransi dengan harga premi yang beragam.

Baca juga: Asuransi Umum: Definisi, Jenis, hingga Contoh Perusahaan

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com