JAKARTA, duniafintech.com – PT Asuransi Sinar Mas berhasil mendapatkan peringkat kekuatan keuangan idAA+ dari Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) dengan prospek stabil.
Perusahaan asuransi yang memperoleh peringkat idAA dari Pefindo memiliki karakteristik keamanan keuangan yang sangat kuat dibandingkan perusahaan lainnya di Indonesia, dengan hanya sedikit perbedaan dibandingkan peringkat yang lebih tinggi.
Adapun untuk tanda tambah (+), sebagai simbol bahwa peringkat yang diberikan relatif kuat dan di atas rata-rata kategori yang bersangkutan.
Analis Pefindo Danan Dito dan Hasnalia Hanifah dalam keterangan resminya menyatakan, peringkat tersebut mencerminkan posisi bisnis yang sangat kuat di industri asuransi umum, jaringan distribusi yang luas dan sistem IT yang diperkuat, profil likuiditas dan kualitas aset yang sangat kuat, dan profil permodalan dan cadangan perusahaan yang sangat kuat.
“Peringkat tersebut juga dibatasi oleh kinerja operasional yang moderat,” katanya.
Peringkat yang diterima perusahaan juga dapat lagi ditingkatkan jika dapat meningkatkan posisi bisnisnya di industri asuransi umum dan asuransi jiwa secara signifikan dan berkelanjutan, yang juga diikuti oleh peningkatan kinerja operasional secara berkelanjutan.
“peringkat tersebut juga dapat berada dalam tekanan jika ada indikator keuangan Asuransi Sinar Mas yang menurun secara substansial karena melemahnya posisi bisnis atau hasil underwriting,” tulis Analis Pefindo Danan Dito dan Hasnalia Hanifah dalam keterangan resminya, dikutip pada Senin (7/2).
Baca Juga:
- Mengenal Tentang Danamas : Fintech P2P Lending Milik Sinar Mas
- OJK Larang Bank Jual Produk Unit Link Dari Perusahaan Asuransi Bermasalah
Peringkat kekuatan keuangan idAA+ dari Pefindo untuk asuransi Sinar Mas bukanlah yang pertama kalinya. Tahun lalu Sinar Mas memperoleh peringkat tersebut karena saat itu perusahaan dalam posisi yang kokoh di industri asuransi umum, serta likuiditas, kualitas aset, dan permodalan dan cadangan yang kuat.
Hal tersebut tak lepas dukungan dari besarnya jumlah aset likuid dalam bentuk deposito dan surat berharga, pengawasan yang ketat terhadap kualitas piutang, dan rasio RBC yang tinggi sebesar 409,6% per 30 September 2020 (9M2020).
Pefindo juga mencatat bahwa terjadinya penurunan ekonomi akibat pandemi telah menurunkan pendapatan premi baru di beberapa kelas bisnis, dan pendapatan investasi.
Berdiri sejak 1984 dan beroperasi sebagai perusahaan asuransi umum yang menyediakan produk dengan cakupan yang luas, dengan lini bisnis utama di asuransi kebakaran, kendaraan, dan kesehatan. Asal tahu aja, Per kuartal III 2021, Asuransi Sinar Mas telah resmi dimiliki oleh Grup Sinar Mas melalui induk usaha jasa keuangannya, PT Sinar Mas Multiartha Tbk sebesar 99,999% dan PT Sinar Mas Multifinance sebesar 0,001%.
Pada 2020, Asuransi Sinar Mas mendirikan PT Sinarmas Penjaminan Kredit dengan kepemilikan 75%, di samping anak perusahaan PT Asuransi Simas Jiwa (99,9%), PT Reasuransi Nusantara Makmur (99%), dan Sinar Mas Insurance SA, Timor Leste (82,9%).
Penulis: Kontributor / Achmad Ghifari
Editor: Anju Mahendra
