31.2 C
Jakarta
Senin, 20 Oktober, 2025

Awas, Harga XRP Turun! Bisa ke US$ 1,7

Harga XRP turun dalam beberapa hari ini. Harga XRP turun karena menghadapi tekanan jual yang meningkat setelah gagal mempertahankan tren naik jangka panjangnya. Menurut analisis terbaru dari TradingShot, indikator teknikal menunjukkan bahwa harga XRP bisa turun tajam hingga US$ 1,7, jika pola penurunan saat ini terus berlanjut.

Dalam laporan yang dipublikasikan di TradingView pada 17 Oktober lalu, TradingShot menjelaskan bahwa XRP telah bergerak dalam pola channel naik sejak November 2024, namun aksi jual minggu lalu menandai fase bearish kedua di dalam pola tersebut.

Harga kini telah turun ke bawah garis tengah channel, yang biasanya menjadi sinyal awal dari pergerakan ke bagian bawah struktur. Ini memperkuat potensi momentum penurunan yang semakin besar dalam waktu dekat.

Tekanan bearish makin nyata setelah terjadi crossover negatif antara moving average (MA) 50 hari dan 100 hari di chart harian. Sinyal serupa pada awal tahun ini terbukti akurat membawa kripto itu turun tajam hingga menembus level retracement Fibonacci 0.786.

Jika pola penurunan ini kembali terulang, XRP bisa kehilangan lebih dari 50 hari dan 100 hari di chart harian. Sinyal serupa pada awal tahun ini akurat membawa XRP turun tajam hingga menembus level retracement Fibonacci 0.786.

Sentimen Lemah dan Tekanan Makro Tekan XRP Turun

Sinyal negatif ini diperkuat oleh sentimen pasar yang lesu, minimnya katalis bullish, serta memanasnya ketegangan dagang AS dan Tiongkok yang memukul selera risiko investor. Kondisi makro global memperbesar peluang bahwa XRP akan tetap berada dalam tren turun kecuali ada pemicu besar yang mengubah arah pasar.

Pada waktu penulisan, XRP berada pada posisi harga di US$ 2,32. Angka ini merupakan pelemahan sekitar 1,5 persen dalam 24 jam terakhir dan turun 3 persen jika dilihat secara mingguan.

Harga kini berada di bawah dua SMA utama, yakni:

  • SMA 50-hari: US$ 2,85.
  • SMA 200-hari: US$ 2,62.

Kondisi ini menunjukkan struktur tren turun yang jelas. Jika XRP gagal merebut kembali kedua level ini, maka resiko penurunan lebih lanjut akan tetap terbuka.

Indikator Relative Strength Index (RSI) 14 hari kini berada di 30.25, mencerminkan tekanan jual yang kuat. Meski begitu, posisi RSI yang dekat dengan area oversold memberikan sinyal adanya potensi pantulan jangka pendek jika minat beli kembali muncul.

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU