27.8 C
Jakarta
Senin, 23 Desember, 2024

BEASISWA UNTUK PEMILIK STARTUP DAN UKM DI JAKARTA,

duniafintech.com – Kabar baik untuk startup dan UKM (Usaha Kecil dan Menengah) yang berada di Jakarta. Sebagaimana dilansir dari laman Berita Satu, Pemprov DKI, Jakarta Smart CIty, dan beberapa coworking space bersinergi untuk memberikan 50 beasiswa virtual office dan 50 coworking pass untuk startup dan UKM di Jakarta. Coworking space tersebut adalah Jakarta Creative Hub, North Jakarta Entrepreneur Center (NJEC) di Cre8 PIK Avenue dan JSC Hive. Kabar menarik ini tentu bisa dimanfaatkan untuk mendorong pertumbuhan usaha Anda.

“Pemprov DKI Jakarta sangat memperhatikan kebutuhan pengusaha kecil dan pemilik startup. Untuk itu, PERJAKBI (Perhimpunan Jasa Kantor Bersama Indonesia) ingin berkontribusi dalam mendukung program pemerintah yang dapat meningkatkan iklim kewirausahaan di DKI, ” ujar Erwin Soerjadi, CEO Cre8 Coworking space.

Ada dua beasiswa yang bisa diraih, yaitu :

  • Beasiswa Virtual Office, ditujukan untuk kebutuhan domisili usaha. Beasiswa yang diberikan berupa paket Virtual Office lengkap di lebih dari 20 lokasi di Jakarta, fasilitas meeting pada lebih dari 40 titik, bantuan pengurusan domisili usaha, Networking dan Mentoring oleh Kejora dan Cre8.
  • Beasiswa Coworking Space, ditujukan untuk kebutuhan tempat kerja. Beasiswa yang diberikan berupa penggunaan coworking 100 jam di Cre8 Coworking space PIK dan TB Simatupang, fasilitas meeting di lebih dari 40 titik, prioritas untuk menghadiri event-event startup, dan Networking dan Mentoring oleh Kejora dan Cre8.

Diharapkan adanya beasiswa virtual office dan coworking space, dapat membantu pemilik startup dan UKM pada biaya sewa maupun ikatan kontrak panjang yang memerlukan dana cukup besar.

“Nantinya, penyewa juga akan diberikan tempat usaha atau domisili untuk legalitas dalam menjalani usaha, tergantung dari pengajuan mereka. Hal ini juga berkat dukungan beberapa penyedia seperti, EV Hive, vOffice dan Servio, ada juga dukungan dari Venture Capital ternama yakni Kejora ventures, dan dan East Ventures,” kata Erwin.

Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) DKI Jakarta, Edi Djunaedy menyampaikan bahwa Pemprov DKI berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Salah satu upayanya adalah dengan mempermudah proses perizinan usaha serta meningkatkan pelayanan termasuk juga memberikan tempat yang jelas untuk keberadaan Virtual Office.

Tanggal pendaftarannya sudah dibuka semenjak bulan Juni lalu, dan batas pengajuannya hingga tanggal 31 Desember 2017. Jadi, jangan sampai lewatkan kesempatan ini!

Source : startlaeducation.com

Written by Fenni Wardhiati

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU