27.4 C
Jakarta
Senin, 29 April, 2024

Bisnis yang Jadi Incaran Investor, Apa Saja? Simak di Sini!

Bisnis yang jadi incaran investor sangat penting diketahui oleh calon pengusaha, termasuk di sektor startup.

Dalam hal ini, kita bisa menilik pada pandangan dari perusahaan modal ventura East Ventures terkait sektor/industri startup yang menarik.

Apa saja pilihannya? Simak ulasannya berikut ini.

Baca juga: Perusahaan Startup PHK Karyawan, OYO Pecat 600 Karyawan

Bisnis yang Jadi Incaran Investor

Bisnis yang Jadi Incaran Investor: E-Commerce, Fintech, dan Logistik

Menurut Managing Partner East Ventures, Roderick Purwana, sebagian besar pendanaan mereka berada di bidang e-commerce, fintech, dan logistik.

“Ya karena perkembangan digital dan teknologi berawal dari sana, jadi berkembangnya startup ya dari sana,” ucapnya, belum lama ini.

Namun, sejalan dengan berkembangnya digital ekosistem, lahir sektor-sektor lain yang cukup menarik, mulai dari sektor health care/kesehatan, pendidikan, dan software as a service (SaaS).

Di samping itu, mereka pun melihat bahwa startup sektor web 3.0 menjadi sektor yang cukup menarik. Ia berpandangan, blockchain hadir sebagai game changer dalam hal teknologi.

“Apakah itu token, NFT, kripto itu adalah sesuatu yang masih akan berkembang, dengan berkembangnya industri ini masih banyak lagi sektor dan sub sektor yang kami lihat,” paparnya.

Sebagai informasi, kini, East Ventures sendiri sudah siap untuk masuk dan melakukan pendanaan di sektor-sektor itu.

Bisnis yang Jadi Incaran Investor

Cara Mencari Investor untuk Bisnis Startup – Bisnis yang Jadi Incaran Investor

  1. Ikuti program startup inkubator dan akselerator

Kalau bisnis startup kamu masih sebatas ide produk dan kamu pun bingung untuk menjadikannya bisnis yang konkret maka kamu bisa mengikuti program startup inkubator. 

Tujuan program ini adalah untuk membantu pemilik usaha rintisan mengembangkan produk dasar (minimum viable product) serta membangun fondasi model bisnis. Di samping inkubator, juga ada program startup akselerator.

Kendati mirip, program akselerator lebih ditujukan untuk pemilik startup yang sudah memiliki ide bisnis lebih solid dan ingin mempercepat pengembangan bisnisnya. Biasanya, program ini pun lebih singkat—hanya sekitar tiga sampai enam bulan, sedangkan inkubator bisa sampai dua tahun.

  1. Mencari investor dari situs crowdfunding

Untuk bisnis startup yang ada di fase awal, cara mencari investor yang satu ini pun layak dipertimbangkan. Kamu bisa mencoba peruntungan di situs crowdfunding atau situs penggalangan dana.

Situs semacam ini lumayan populer digunakan oleh para pemilik bisnis startup untuk mencari angel investor. Di Indonesia, situs crowdfunding lebih umum dikenal sebagai peer-to-peer lending atau P2P.

Biasanya, ini digunakan oleh pelaku bisnis rintisan dan UMKM untuk mencari dana usaha tambahan dalam bentuk pinjaman, donasi, atau ekuitas.

  1. Aktif mengikuti pameran dan eksibisi startup

Cara berikutnya adalah dengan aktif mengikuti pameran dan eksibisi startup. Dengan demikian, peluang kamu untuk bertemu dengan investor yang tepat pun akan semakin besar.

Pasalnya, selain diikuti oleh pemilik bisnis startup untuk mendapatkan publikasi, event seperti ini pun biasanya rutin dihadiri oleh perusahaan-perusahaan ventura serta angel investor untuk mencari talenta-talenta baru di industri startup.

Baca juga: Perusahaan Startup PHK Karyawan Makin Marak, Bekali Diri Kalian dengan Tips ini Ya!

  1. Publikasikan pencapaian bisnis

Saat ada pencapaian bisnis yang kamu raih, segera publikasikan hal tersebut kepada publik. Hal itu dapat dilakukan lewat channel media sosial, email, blog, hingga platform media massa.

Adapun perusahaan modal ventura dan angel investor selalu memantau perkembangan tren industri startup sebab mereka tidak ingin kehilangan momentum berinvestasi di bisnis rintisan yang memiliki model bisnis menjanjikan.

  1. Buat daftar nama dan kontak calon investor potensial

Kemudian, bisa juga dengan membuat daftar nama calon investor potensial lalu menghubungi mereka langsung satu per satu. 

Akan lebih baik lagi kalau kamu sudah memiliki orang dalam atau kenalan yang dekat dengan investor incaran sehingga mereka bisa ikut membantu “menjual” bisnis Anda.

  1. Tonjolkan kelebihan startup Anda dari lainnya

Kepiawaianmu dalam mengelola keuangan startup pun akan menjadi nilai plus di mata mereka. Jadi, bukan hanya inti dari bisnis startup saja yang perlu ditonjolkan kepada para calon investor.

Bisnis yang Jadi Incaran Investor

Tahap Pendanaan di Industri Startup

  1. Pre-seed: tahap awal pendanaan startup. Sumber dana biasanya didapat dari kantong pribadi sang pendiri, teman, atau keluarga dengan nilai yang masih terbilang kecil. Di tahap ini, pendiri startup biasanya masih menggodok proses eksplorasi ide serta tes pasar.
  2. Seed: pendanaan ini biasanya berasal dari angel investor atau investor individu dengan modal kuat, perusahaan mikro ventura (micro venture capital), dan crowdfunding atau pendanaan kolektif dari investor individu. Jumlah dana yang dikumpulkan akan lebih besar dibandingkan tahap seed, karena di sini pemilik startup akan menggunakannya untuk menyempurnakan produk, meluncurkan, dan mengembangkannya di pasar.
  3. Seri A, Seri B, Seri C, dan seterusnya: saat produk sudah terbentuk dan bisnis startup memasuki masa pertumbuhan, maka secara bertahap perusahaan akan menggalang dana seri A, seri B, dan seterusnya. Setiap seri menunjukkan pertumbuhan skala bisnis startup. Adapun sumber dana di tahap ini datang dari investor korporat atau perusahaan ventura (venture capital) yang nilainya bisa puluhan hingga ratusan juta USD.
  4. Initial Public Offering (IPO): kalau produk startup sudah matang dan sudah memiliki basis pasar yang kuat maka perusahaan memasuki tahap akhir pendanaan berupa IPO atau penawaran saham kepada publik. Dengan melakukan IPO, perusahaan startup akan menjadi perusahaan terbuka yang sahamnya diperdagangkan di bursa saham untuk masyarakat luas. Boleh disebut bahwa IPO ini indikator final bahwa suatu startup sudah berkembang menjadi perusahaan besar dan sukses.

Sekian ulasan tentang bisnis yang jadi incaran investor yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat.

Baca juga: Tips Perusahaan Startup Bertahan di Tengah Ancaman Resesi Global 2023

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE