JAKARTA, duniafintech.com – Cara jual reksa dana di Bibit adalah langkah yang penting dalam merencanakan strategi investasi Anda, jadi pastikan untuk membuat keputusan yang bijaksana berdasarkan tujuan keuangan Anda.
Jika Anda telah berinvestasi di reksa dana melalui platform seperti Bibit dan ingin menjualnya, berikut ini panduan lengkap tentang cara menjual reksa dana di Bibit:
1. Akses Aplikasi Bibit
Langkah pertama adalah masuk ke aplikasi Bibit. Pastikan Anda telah mengunduh aplikasi Bibit dan memiliki akun yang sudah terverifikasi.
Baca juga: Jual Investasi Reksa Dana pada 5 Momen Ini
2. Masuk ke Akun Anda
Setelah membuka aplikasi Bibit, masuk ke akun Anda dengan menggunakan informasi login yang telah Anda buat saat mendaftar.
3. Pilih Reksa Dana yang Akan Dijual
Di dasbor aplikasi Bibit, cari menu atau bagian yang mengatur reksa dana Anda. Anda akan melihat daftar reksa dana yang Anda miliki. Pilih reksa dana yang ingin Anda jual.
4. Tentukan Jumlah yang Akan Dijual
Selanjutnya, tentukan jumlah unit reksa dana yang akan Anda jual. Pastikan Anda memperhatikan jumlahnya dengan teliti, karena ini akan memengaruhi hasil penjualan Anda.
5. Konfirmasi Penjualan
Setelah menentukan jumlah unit yang akan dijual, sistem akan menampilkan estimasi hasil penjualan. Pastikan Anda memeriksa kembali informasi ini dengan teliti. Jika Anda setuju, lanjutkan dengan konfirmasi penjualan.
6. Verifikasi Identitas
Bibit akan meminta Anda untuk melakukan verifikasi identitas sebagai langkah keamanan. Ikuti petunjuk verifikasi yang diberikan oleh aplikasi.
Baca juga: Jenis Reksana Dana, Keuntungan, dan Risiko Investasinya
7. Tunggu Proses Penjualan
Setelah konfirmasi, Anda harus menunggu proses penjualan selesai. Waktu yang dibutuhkan dapat bervariasi tergantung pada kondisi pasar dan jenis reksa dana yang Anda jual.
8. Periksa Saldo Akun Anda
Setelah penjualan selesai, periksa saldo akun Anda di Bibit. Anda akan melihat hasil penjualan masuk ke saldo akun Anda.
9. Pilihan Penarikan Dana
Anda dapat memilih untuk menarik dana dari akun Bibit ke rekening bank Anda jika Anda ingin mengambil keuntungan dari penjualan reksa dana.
10. Catat Transaksi
Penting untuk mencatat transaksi penjualan reksa dana Anda untuk tujuan pelaporan pajak dan pemantauan keuangan Anda.
Tips Penting:
- Pastikan Anda menjual reksa dana saat pasar terbuka (biasanya pada hari kerja).
- Pelajari biaya dan potensi pajak yang terkait dengan penjualan reksa dana.
- Simpan catatan transaksi dan dokumen terkait dengan penjualan reksa dana.
Alasan Menjual Reksa Dana
1. Tujuan Keuangan Pribadi
Anda mungkin memiliki kebutuhan mendesak yang memerlukan dana tunai, seperti biaya medis atau pembayaran utang.
Baca juga: Bayar Reksadana Bareksa Pakai BCA, Ketahui Panduannya Yuk!
2. Realokasi Portofolio
Anda mungkin ingin mengubah alokasi investasi Anda untuk mencapai tujuan keuangan jangka panjang yang berbeda.
3. Hasil Investasi
Jika nilai reksa dana Anda telah meningkat dan Anda ingin mengambil keuntungan dari investasi Anda.
4. Pengelolaan Risiko
Anda mungkin ingin mengurangi risiko dengan menjual reksa dana yang mengalami kinerja buruk.
Jenis Biaya Saat Jual Reksa Dana di Bibit
1. Biaya Jual-Beli (Buy-Sell Fee):
Biaya jual-beli adalah biaya yang dikenakan saat Anda membeli atau menjual reksa dana. Biaya ini dihitung sebagai persentase dari nilai investasi Anda. Misalnya, jika Anda menjual reksa dana dengan biaya jual-beli sebesar 1%, Anda akan dikenakan biaya sebesar 1% dari nilai penjualan Anda.
Biaya ini berbeda-beda untuk setiap jenis reksa dana dan bisa menjadi faktor penting dalam keputusan penjualan Anda. Pastikan untuk memahami tingkat biaya jual-beli yang berlaku untuk reksa dana yang ingin Anda jual.
2. Biaya Manajemen Reksa Dana (Management Fee):
Biaya manajemen reksa dana adalah biaya tahunan yang dikenakan oleh perusahaan manajemen investasi untuk mengelola reksa dana. Biaya ini dihitung sebagai persentase dari total aset yang dikelola oleh reksa dana.
Meskipun biaya ini tidak langsung terkait dengan penjualan reksa dana, pengurangan biaya manajemen reksa dana dapat berdampak pada hasil penjualan Anda. Semakin tinggi biaya manajemen, semakin besar potensi pengurangan hasil investasi Anda.
Baca juga: Pembelian Reksa Dana di Bibit Pakai GoPay, Inilah Keuntungan dan Panduannya
3. Biaya Penjualan Otomatis (Auto-Redeem Fee):
Bibit juga menawarkan layanan penjualan otomatis atau auto-redeem. Layanan ini memungkinkan Anda menjual reksa dana secara otomatis ketika mencapai target keuntungan tertentu. Namun, layanan ini mungkin memiliki biaya yang terkait.
Pastikan untuk memahami biaya dan syarat yang berlaku untuk layanan auto-redeem jika Anda memilih menggunakan opsi ini.
4. Biaya Penarikan Dana (Withdrawal Fee):
Ketika Anda menjual reksa dana dan ingin menarik hasil penjualan ke rekening bank Anda, Anda mungkin dikenakan biaya penarikan dana. Biaya ini dapat bervariasi tergantung pada kebijakan platform investasi Anda.
Sebelum menarik dana, periksa biaya penarikan yang berlaku untuk memastikan Anda tidak terkejut dengan potongan biaya yang tidak diinginkan.
