30.3 C
Jakarta
Senin, 18 November, 2024

Cara Mudah Mempelajari Polis Asuransi Mobil

Setiap kali Kamu membeli mobil, umumnya pihak penjual akan menawarkan asuransi mobil untuk melindungi kendaraanmu. Namun, teliti dulu saat memutuskan membeli asuransi untuk mobilmu, pastikan Kamu membaca polis asuransi mobil yang ditawarkan.

Di dalam polis asuransi dipaparkan mengenai hak dan kewajiban masing-masing pihak sebagaimana yang sudah sepakat.

Dengan kata lain, polis asuransi mobil adalah perjanjian tertulis antara perusahaan asuransi dan nasabah yang berisi tentang ketentuan terkait ketentuan perlindungan dan risiko mobil di waktu yang akan datang.

Ada hak dan kewajiban perusahaan asuransi dan nasabah secara rinci dalam polis tersebut.

Karena itu, penting bagi kita sebagai nasabah untuk memahami keseluruhan isi polis asuransi agar dapat terhindar dari kesalahpahaman mengenai kewajiban yang ditanggung oleh pihak asuransi dan hak kita sebagai nasabah.

Baca Juga : Hallo Gamers, Kamu Bisa Coba Asuransi Khusus Gamers

Baca Juga : Kolaborasi OJK Kominfo Perkuat Digitalisasi Sektor Keuangan

Bagi nasabah, polis asuransi bermanfaat juga sebagai alat bukti tertulis saat terjadi risiko dan pengajuan klaim, bukti pembayaran premi, serta bukti untuk menuntut penanggung bila terjadi kelalaian atau tidak memenuhi kewajiban sebagaimana yang sudah disepakati.

Umumnya, polis mobil berbentuk buku tebal yang melelahkan untuk dibaca. Namun, dengan memahami polis, kita akan paham terhadap produk asuransi yang sudah kita beli.

Tim riset Lifepal.co.id bersama duniafintech, merangkum beberapa cara mudah mempelajari polis asuransi mobil.

Baca dan cermatilah hal-hal dasar dalam polis

Saat membaca polis asuransi mobil yang diberikan oleh pihak perusahaan asuransi, periksa lagi hal-hal mendasar yang harus ada dalam polis, di antaranya:

1. Data pemilik polis

2. Tipe perlindungan asuransi

3. Data-data mobil

4. Kesepakatan harga dan pembayaran premi

5. Pertanggungan atau jaminan

6. Penentuan nilai ganti rugi

8. Perluasan tanggungan

9. Cara mengajukan ganti rugi

10. Penghentian pertanggungan

11. Penanganan perselisihan

Jenis asuransi mobil 

Ada dua jenis asuransi mobil yang ditawarkan di pasaran, yaitu Asuransi All Risk (Comprehensive) dan Total Loss Only (TLO). 

Perbedaan keduanya adalah pada pertanggungan, yaitu All Risk bakal menanggung semua kerugian pada mobil sementara TLO hanya bakal mencairkan klaim kehilangan atau rusak parah.

Pilih yang mana? Tentu saja tergantung dari prioritas kamu. Kalau kamu mengincar premi yang murah, maka TLO jawabannya. Sayangnya TLO gak bakal memberikan ganti rugi kalau kerusakan mobilmu cuma lecet atau penyok sedikit.

Sementara itu perlindungan menyeluruh ada pada asuransi All Risk. Jenis ini bakal mengganti kerugian apapun, meskipun hanya sekadar baret saja. Konsekuensinya, kamu harus membayar premi yang lebih mahal.

Usia mobil yang diasuransikan

Saat memilih mengasuransikan mobil, Kamu harus mengetahui berapa tahun usia kendaraan yang dimiliki. Sebab, usia mobil akan berpengaruh pada premi yang dibayarkan. 

Premi asuransi mobil untuk mobil baru akan berbeda harganya dengan premi asuransi untuk mobil berusia tua.

Ada syarat jika mobil yang akan diasuransikan berusia di atas 5 tahun, akan dikenakan tambahan biaya premi yang disebut loading fee dengan besaran yang berlaku umumnya sekitar 5% per tahun.

Semakin tua usia kendaraan Anda, maka semakin besar loading fee-nya. Hanya saja, ada batasan usia maksimal yang diberlakukan, seperti asuransi comprehensive yang batas maksimalnya 10 tahun dan TLO yang batas maksimalnya 15 tahun.

Berikut ini adalah rumus hitung premi murni dengan loading fee:

((Selisih Tahun Kendaraan x Biaya Loading Fee x Tarif Premi per Wilayah) + Tarif Premi per Wilayah) x Harga Mobil

Misalnya, mobil yang dibeli seharga Rp120 juta saat diasuransikan berusia 7 tahun. Sebut saja mobil itu memiliki plat B dengan jenis asuransi comprehensive, maka rate batas atasnya sekitar 3,59%. Maka, dari data tersebut premi yang dibayarkan adalah:

Premi murni + loading fee: ((2 x 5% x 3,59%) + 3,59%) x Rp120.000.000 = Rp4.738.800

Ditambah dengan biaya administrasi yang biasanya kurang dari Rp50.000.

Keuntungan yang diberikan

Keuntungan asuransi mobil yang akan diterima nasabah tidak sama antara perusahaan asuransi yang satu dengan yang lain.

Biasanya, beberapa perusahaan asuransi memberikan keuntungan lain, yaitu penerbitan polis dan surat perintah kerja (SPK) 1 x 24 jam setelah syarat terpenuhi, fasilitas derek gratis, layanan gratis ambulans, penggantian mobil, dan layanan emergency gratis. 

Pilihlah asuransi dengan banyak keuntungan, tapi dengan tetap mempertimbangkan reputasi perusahaan dan preminya.

Penawaran tambahan perlindungan

Dalam asuransi mobil, dikenal istilah perluasan sebagai tambahan perlindungan dari risiko-risiko yang tidak termasuk dalam tanggungan asuransi mobil. 

Menyertakan perluasan ke dalam asuransi akan dikenakan biaya tambahan pada premi yang dibayarkan. Nasabah asuransi bebas memilih perluasan apa yang ingin dimasukkan ke dalam polis asuransi.

Jenis perluasan asuransi mobil yang bisa dipilih meliputi banjir (termasuk angin topan), gempa bumi, tsunami, huru-hara dan kerusuhan (SRCC), tanggung jawab hukum terhadap pihak ketiga, kecelakaan diri untuk penumpang, tanggung jawab hukum terhadap penumpang, serta terorisme dan sabotase.

Penulis : Kontributor

Editor : Gemal A.N. Panggabean

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU