25.8 C
Jakarta
Kamis, 28 Maret, 2024

Changpeng Zhao, dari Restoran Fastfood ke Platform Pertukaran Dunia

duniafintech.com – Ada banyak sekali tokoh populer dan sukses dunia yang mengalami masa-masa sulit sebelum meraih kesuksesannya. Jika Jack Ma pernah mengalami ditolak oleh KFC sebelum jadi pria terkaya di China, Changpeng Zhao, CEO sekaligus founder platform pertukaran Binance, pernah bekerja di MCDonalds untuk menyokong keuangan keluarganya saat mereka tinggal di Kanada.

Sebelum merintis Binance yang merupakan pertukaran kripto aset populer dengan volume pertukaran terbesar di dunia (berdasarkan data April 2018), Changpeng Zhao yang lebih dikenal dengan nama singkatnya CZ, pernah menjadi anggota tim yang mengembangkan Blockchain.info. Dia juga pernah menjabat CTO di OKCoin.

Baca juga: Tertarik Investasi Aset Kripto? Ketahui Poin Penting Ini!

CZ lahir di Jiangsu, salah satu provinsi di kawasan pesisir Tiongkok. Keluarganya lalu memutuskan pindah ke Kanada begitu dirinya lahir. CZ kemudian menempuh pendidikannya di McGill University di jurusan ilmu komputer. Ketertarikannya pada pasar saham dan trading-lah yang kemudian membawanya membangung Binance.

Binance, dari Ide Jadi Sensasi Dunia Dalam Beberapa Bulan Saja

Jika Anda bertanya pada orang-orang yang bergelut di dunia kripto aset, maka bisa dipastikan tidak ada yang tak kenal Binance. Binance muncul dari sebuah ide untuk menciptakan ruang pertukaran kripto yang nyaman dan tumbuh pesat dalam beberapa bulan saja.

Binance didirikan pada tanggal 1 Juli 2017. Perusahaan ini kemudian tumbuh pesat sebagai platform pertukaran kripto aset terbesar dunia hanya dalam tempo 6 bulan saja. ICO atau Initial Coin Offerings yang mereka luncurkan untuk token pribadi perusahaan, Binance Coin (BNB), memulai debut di pasaran dengan harga 11 sen dan naik pesat menjadi $24 di awal tahun 2018. Saat artikel ini ditulis, Coinmarketcap.com mencatat BND berada di peringkat ke 6 dari ribuan kripto aset yang diperdagangkan dengan harga jual $26 per tokennya.

Sebelum mendirikan Binance, CZ diketahui pernah membuat sistem pertukaran lain sebelumnya di Shanghai bernama Fusion Systems. Platform tersebut dibuat untuk trading para broker. Pada tahun 2013 CZ memulai karirnya di bidang kripto bersama Blockchain.info. pada tahun 2014, dia menjual apartemennya di Shanghai seharga $1 juta dan menggunakan uangnya untuk berinvestasi Bitcoin.

Baca juga: INDODAX dan HPB, Mengkaji Implementasi Blockchain Di Masa Depan

Meskipun memiliki net worth lebih dari 1 miliar dolar, CZ sendiri dikenal sebagai sosok yang sederhana. Dia sama sekali tidak tertarik dengan memiliki banyak mobil apalagi rumah. Satu-satunya barang yang dianggap publik sebagai favoritnya adalah kaus dan hoodie Binance berwarna hitam yang kerap dikenakannya di berbagai kesempatan.

Hingga hari ini, Binance masih menjadi salah satu pertukaran yang paling populer di dunia. Kerja keras dan passion CZ saat mendirikan dan mengelolanya jadi bukti bahwa impian dan ide sekecil apapun bisa jadi besar jika dipupuk dengan sepenuh hati.

-Dita Safitri-

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE