30.6 C
Jakarta
Rabu, 29 Maret, 2023

DELOITTE MENGGUNAKAN BLOCKCHAIN UNTUK MELACAK SERTIFIKAT KAPAL

duniafintech.com – Deloitte, perusahaan multinasional Inggris yang bergerak di bidang audit, perpajakan, consulting, enterprise risk dan layanan penasehat keuangan memilih teknologi Blockchain untuk melacak sertifikat kapal di perairan yang belum dipetakan.

Banyak perusahaan mengkklaim diri bahwa kapal mereka dan struktur lepas pantai tempat mereka melakukan segala kegiatan sudah memenuhi standar keamanan dan lingkungan yang ditentukan. Sayangnya, dokumen yang diterbitkan sebagai bukti bisa saja dipalsukan dan berpotensi merusak sistem. Memeriksa keaslian dokumen lebih lanjut juga dianggap lambat dan tidak praktis.

Bekerja sama dengan DNV GL yang berbasis di Norwegia, Deloitte melihat Blockchain sebagai jawaban atas permasalahan tersebut. Deloitte menciptaklan ID digital dari setiap sertifikat yang disimpan dan dapat diakses lewat Blockchain pribadi. Pendekatan desentralisasi ini dianggap sebagai cara yang tepat mencegah kecurangan sekaligus kerusakan dokumen.

Transformasi Digital

Lory Kahoe, pimpinan EMEA Blockchain Deloitte menyebut bahwa sistem yang sudah digunakan sekarang memerlukan transformasi digital.

“Masih ada bagian yang dikerjakan seacara manual, dan sebagian lagi belum bisa disebut digital,” ucapnya.

Masalahnya, di sistem yang lama, pengguna harus mengakses situs perusahaan dan mengirim email untuk memastikan keaslian sebuah dokumen. Hal ini menurut Renato Grottola, perwakilan DNV GL, bisa dilakukan secara instan dengan Blockchain.

Siapapun bisa dengan mudah memindai QR code yang tertera pada sertifikat untuk memeriksa keabsahannya. Verifikasi juga dapat dilakukan dengan cepat melalui ponsel,” ungkap Grottola.

Karena data asli disimpan dan selalu diperbarui di Blockchain, jika sertifikatnya palsu maka akan langsung ketahuan.

Solusi ini secara resmi diluncurkan pada tanggal 23 September lalu, dengan 90.000 sertifikat saat ini sudah berada di dalam Blockchain pribadi.

Keberhasilan ini bisa dibilang cukup cepat, dan respon yang kami terima sejauh ini positif,” imbuh Grottola.

Source: coindesk.com

 Written by : Dita Safitri

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

-Inline sidebar-

ARTIKEL TERBARU

Usaha Modal Kecil Untung Besar Terbaik, Intip Daftar Idenya di Sini!

JAKARTA, duniafintech.com – Usaha modal kecil untung besar bisa kamu wujudkan dengan mencoba ragam ide bisnis terbaik dalam ulasan ini. Menjalankan bisnis dengan modal kecil...

Beras Panen Raya, Komisi IV DPR RI Pertanyakan Pemerintah Ingin Impor Beras

JAKARTA, dunifintech.com - Komisi IV DPR RI mempertanyakan langkah pemerintah melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang menugaskan Perum Bulog untuk melakukan impor 2 juta...

Cegah Resesi Ekonomi, Kemenperin Dorong Industri Tekstil Restrukturisasi Mesin

JAKARTA, duniafintech.com - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong restrukturisasi mesin kinerja industri Tekstil dan Pengolahan Tekstil (TPT) dalam ketidakpastian global yang berdampak pada penurunan ekspor subsektor...

Sambut Idul Fitri, Sri Mulyani Pastikan Pemerintah Bisa Kendalikan Inflasi

JAKARTA, duniafintech.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan pemerintah juga berupaya mengendalikan inflasi dengan menjaga daya beli terutama bagi masyarakat miskin dan rentan, dalam hal...

Hore! ASN, Polri, Tenaga Pengajar, dan Pensiunan Dapat THR, Ini Besarannya

JAKARTA, duniafintech.com - Pemerintah mengeluarkan kebijakan pemberian THR ASN dan gaji ke-13 yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) nomor 15/2023 yang telah disesuaikan dengan...
LANGUAGE