28.1 C
Jakarta
Jumat, 22 November, 2024

Investasi Fintech Tertinggi Dicapai Tahun 2018 Lalu

duniafintech.com – Secara global, investasi fintech berhasil mencapai level tertingginya pada tahun 2018 lalu dengan nilai mencapai  $30,8 miliar. Hal ini diungkapkan oleh sebuah laporan yang dirilis Kamis, (7/2) kemarin.

Laporan Investasi Fintech Pasar M&A

Laporan Pasar M&A Fintech terbaru dari penasihat teknologi internasional dan penasihat akuisisi, Hampleton Partners, mengatakan bahwa, ketika perusahaan rintisan fintech tumbuh semakin matang tahun lalu, putaran pendanaan rata-rata tumbuh dua kali lipat dibandingkan tahun 2017, dengan putaran usaha rata-rata di wilayah Asia-Pasifik yang berhasil mencapai dua kali lipat dari total rata-rata secara global.

Baca juga: Upaya Asosiasi Cegah Fintech Nakal Pakai Blockchain

Namun, Hampleton melaporkan bahwa nilai transaksi M&A luar biasa fintech sebesar $ 50 miliar dari 189 transaksi pada paruh pertama 2018 tidak tidak terulang pada paruh kedua tahun ini. Hanya terdapat 160 transaksi dan total nilai transaksi yang diungkapkan di bawah $ 13 miliar. “Penurunan nilai itu sebagian besar disebabkan oleh tidak adanya kesepakatan raksasa yang terjadi seperti akuisisi Thomson Reuters senilai $ 17 miliar pada semester pertama tahun 2018,” kata laporan itu.

Inggris Menjadi Pemimpin Fintech di Eropa

Jonathan Simnett, direktur dan spesialis fintech di Hampleton, mengatakan, “Pada paruh kedua tahun 2018, Inggris terus memimpin dalam sektor fintech di Eropa, membiakkan generasi baru inovator dengan rekor tingkat investasi serta menjadi perusahaan unicorn baru yang mencontek pemimpin unicorn seperti Monzo dan Revolut. “Perbankan ritel telah memimpin muatan dalam meningkatkan pengalaman konsumen digital sembari memasukkan fintech ke dalam produk-produk perbankan inti. Sedangkan bank-bank investasi lebih fokus pada pengintegrasian layanan penasihat-Robo.”

Investasi Fintech Masih Dipimpin China dan Amerika Serikat

Jika Inggris memimpin di Eropa sebagai generasi baru inovator dengan rekor tingkat investasi pada tahun 2018, namun nilainya masih jauh lebih kecil disbanding pencapaian Stripe Amerika, Robinhood dan SoFi. “Ini, pada gilirannya, mereka semua dikalahkan oleh perusahaan asal China, Ant Financial yang baru-baru ini nilainya mencapai $ 150 miliar.”

Baca juga: JPMorgan: Bitcoin Bangkitkan Minat di Wall Street

Simnett menambahkan, “Ke depan, diperkirakan bahwa perusahaan fintech terbesar akan segera mewujudkan nilai melalui IPO pada 2019. Sementara itu, sebagian besar perusahaan baru akan muncul dan tumbuh cukup besar. Mereka akan mulai menunjukkan daya tarik, menarik basis pelanggan yang kuat dan menghasilkan neraca yang menguntungkan.”

-Dita Safitri-

1 KOMENTAR

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU