duniafintech.com – Selama ini yang kita tahu, kado undangan pernikahan berupa uang adalah yang paling lazim diberikan orang. Seiring dengan berkembangnya teknologi cashless, orang-orang mulai berpikir, bagaimana kalau amplop uang tunai diganti dengan aset kripto?
Hal inilah yang dilakukan oleh pasangan Rianti dan George yang akan melangsungkan pernikahan pada tanggal 19 Januari ini. Dalam undangan pernikahan tersebut mereka mencantumkan, “Kepada para undangan, kami juga menerima hadiah cashless dengan menggunakan OVO, DANA dan JENIUS.”
Baca juga: Apakah Penggunaan Teknologi Nirkabel Aman?
Gerakan non tunai untuk kado undangan pernikahan atau pesta pernikahan ini sebenarnya bukan pertama kali dilakukan di Indonesia. Pada tahun 2017 lalu, sebuah pernikahan di Tasikmalaya juga menjadi pemberitaan media massa dengan alasan serupa. Pasangan muda yang menggelar resepsi tersebut memungkinkan para undangan memberikan hadiah non tunai dengan transfer uang digital via T-Cash.
Perkembangan teknologi yang semakin canggih memang berhasil mengubah banyak hal dalam kehidupan keseharian kita. Teknologi cashless mulai merambah lebih dari sekadar menjadi alat pembayaran tapi juga ke hal-hal lain yang lebih formal seperti pesta pernikahan.
Kado Undangan Pernikahan dengan Kripto
Selain uang digital, kripto aset pun tak lepas dari incaran para inovator yang ingin melakukan sesuatu yang berbeda dengan pernikahannya. Pasangan asal India, Prashant Sharma da Nitti Shree yang menikah akhir tahun lalu juga meminta para undangan untuk memberikan hadiah pernikahan yang tak biasa: berupa Bitcoin.
Pengalaman yang mengesankan tentang hadiah pernikahan dengan Bitcoin datang dari Emily Cohn. Editor Business Insider ini menceritakan bagaimana hadiah Bitcoin yang mereka terima di hari resepsi membawa keberuntungan tak terkira.
Baca juga: Global Telenor Rilis Blockchain Pengiriman Uang
Cohn mengatakan bahwa mata uang itu diberikan kepadanya dan suaminya di pernikahan mereka dan akhirnya terbukti menjadi hadiah terbaik yang mereka dapatkan.
Suaminya Ben Eisen, mantan reporter MarketWatch, menulis tentang pengalaman di The Wall Street Journal pada 2016 , mencatat bahwa satu Bitcoin bernilai $ 230 pada waktu pernikahan mereka di bulan September dan telah melonjak menjadi $ 430 pada akhir tahun. Pada 26 Juni, kurang dari setahun kemudian, nilainya menjadi $ 2.383. Bayangkan jika Anda menerima hadiah yang sama dan beberapa tahun mendatang harga kripto asetnya naik pesat. Benar-benar keberuntungan tak terduga, bukan?
Beberapa kejadian di atas hanyalah sedikit bukti bahwa mau tidak mau kita memang harus selalu mengikuti ke mana teknologi bergerak. Bukan begitu?
– Dita Safitri-
