27 C
Jakarta
Selasa, 21 Maret, 2023

Kampus Pusat Data Akan Dibangun oleh GIC dan Polymer Connected di Jakarta

duniafintech.com – SINGAPURA – GIC, dana kekayaan negara Singapura, dan Polymer Connected, penyedia pusat data terkemuka, telah menjalin kemitraan untuk mengembangkan kampus pusat data di Jakarta.

Tujuan Pendirian Kampus Pusat Data di Jakarta

Dengan kemitraan ini, Polymer Connected telah mengakuisisi lahan untuk membangun kampus pusat data tersebut, berlokasi strategis di Jakarta Barat. Ini akan menjadi kampus pertama Polymer Connected di Indonesia dan akan mencakup fasilitas pusat data 2.6MW Tier III dan 26MW Tier IV. Kampus ini akan mengadopsi model hyperscale, yang akan disewa secara besar-besaran untuk klien grosir. Dibangun dengan standar desain internasional, kampus Jakarta Barat akan scalable, andal dan aman, dan akan menjadi pusat green data Indonesia pertama yang memanfaatkan jaringan gas bumi Jakarta untuk menghasilkan listrik.

Baca juga: Citco Meluncurkan Layanan yang Berfokus pada Investor Institusional

Darren Hawkins, CEO, Polymer Connected menyatakan bahwa:

“Dengan populasi 575 juta, 350 juta pengguna internet dan 390 juta pengguna seluler aktif, ekonomi digital Asia Tenggara diperkirakan naik tiga kali lipat menjadi USD240 milyar pada tahun 2025. Pusat data mewakili tulang punggung gerakan ini, itulah sebabnya Polymer Connected memilih untuk membangun jaringan data hyperscale di sini. Tujuan kami adalah untuk menyediakan bisnis dengan solusi data canggih dan untuk membantu klien kami membuka potensi pertumbuhan mereka di pasar digital yang berkembang pesat ini.”

Tentang GIC

GIC adalah perusahaan investasi global terkemuka dengan aset yang dikelola lebih dari US $ 100 miliar. Didirikan pada tahun 1981 untuk mengamankan masa depan keuangan Singapura, perusahaan mengelola cadangan devisa Singapura. Sebagai investor nilai jangka panjang yang disiplin, GIC diposisikan secara unik untuk investasi di berbagai kelas aset, termasuk real estat, ekuitas swasta, ekuitas, dan pendapatan tetap. GIC memiliki investasi di lebih dari 40 negara dan telah berinvestasi di pasar negara berkembang selama lebih dari dua dekade. Berkantor pusat di Singapura, GIC mempekerjakan lebih dari 1.500 orang di 10 kantor di kota-kota finansial utama di seluruh dunia. 

Baca juga: Google Cloud, Ethereum, dan Chainlink Bergabung Untuk Membangun Aplikasi Cloud Blockchain…

Tentang Polymer Connected

Polymer Connected menyediakan pusat data visioner yang berdesain unik, terfokus pada penyediaan penyimpanan cloud berkualitas tinggi, aman, dan berkelanjutan di Asia Tenggara. Setiap fasilitas canggih dibangun dengan standar internasional tertinggi untuk menyediakan lingkungan yang aman dan kaya jaringan yang dapat disesuaikan untuk memenuhi permintaan pelanggan. 

Image by Gerd Altmann from Pixabay

-Dita Safitri-

3 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

-Inline sidebar-

ARTIKEL TERBARU

Tips Beli Rumah KPR yang Perlu Dipertimbangkan, Cek Yuk!

JAKARTA, duniafintech.com – Tips beli rumah KPR atau Kredit Pemilikan Rumah (KPR) tentu penting diketahui jika kamu ingin mencoba skema ini. KPR sendiri telah menjadi...

Pinjol Cepat Cair dan Mudah Berizin OJK, Inilah Daftarnya

JAKARTA, duniafintech.com – Pinjol cepat cair adalah layanan finansial yang wajib diketahui saat mencari pendanaan cepat dan anti ribet. Saat ini, pengajuannya pun terbilang mudah...

BPH Migas Jamin Ketersediaan dan Akses Energi hingga Pelosok Negeri

JAKARTA, duniafintech.com - Produksi energi fosil yang terbatas BPH Migas jamin akses energi membuat ketahanan energi Indonesia cenderung rentan menyesuaikan dengan kondisi perekonomian global....

OJK Dorong Industri Jasa Keuangan Berikan Akses Pendanaan untuk Petani Sawit

JAKARTA, duniafintech.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong peningkatan pendanaan oleh Industri Jasa Keuangan (IJK) kepada kelompok petani khususnya perkebunan kelapa sawit dengan...

Transfer Makin Murah, ShopeePay dan DANA Gabung BI-FAST

JAKARTA,duniafintech.com - Bank Indonesia mencatat jumlah peserta BI-FAST bertambah, termasuk ShopeePay dan DANA, sebanyak 16 yang terdiri 14 bank dan 2 Lembaga Selain Bank...
LANGUAGE