DuniaFintech.com – Apa itu blockchain dan bagaimana teknologi ini bisa membawa manfaat untuk bisnis Anda? Setiap tahunnya, perubahan membuat para pengusaha harus mencari cara baru untuk terus mengikuti perkembangan teknologi. Salah satu teknologi yang sampai hari ini masih terus dipelajari untuk bisa dimaksimalkan adalah Blockchain.
Apa Itu Blockchain?
Blockchain menggaungkan namanya pertama kali ketika Bitcoin muncul lebih dari satu dekade lalu. Blockchain sendiri mengacu pada struktur data di mana informasi terkandung dalam cara terenkripsi dan tidak terpusat. Melalui teknologi ini, setiap data digital dapat ditransfer tanpa harus memusatkan informasi pada server yang dikendalikan oleh organisasi atau perusahaan yang memverifikasi, tetapi ditransfer dan dicatat dalam blok rantai, secara terbuka tetapi aman.
Baca Juga:
- Deretan Startup ini Mulai Dilirik Modal Ventura Saat New Normal
- Daftar Perusahaan Investasi Digital
- Teknologi Blockchain Diklaim sebagai Kunci Globalisasi Digital
Beberapa Contoh Pemanfaatan Blockchain
Setelah mengetahui apa itu blockchain, mari mengenal beberapa manfaatnya. Meski dianggap sebagai teknologi yang berada di balik kripto aset, faktanya ruang lingkup Blockchain sangatlah luas. Aplikasi Blockchain mencakup transparansi, disintermediasi dan pelacakan yang tidak terbatas. Fungsinya bahkan dianggap lebih besar dibanding AI (Artificial Intelligence) dan Big Data.
Lantas, apa saja contoh penggunaan Blockchain dalam berbagai sektor bisnis?
Fintech: bank yang menerapkan solusi teknologi untuk layanan yang mereka berikan telah menghasilkan aliansi terkonsolidasi penuh yang disebut fintech. Transfer, pembelian, pinjaman, pendapatan, investasi, dll. Menambahkan teknologi Blockchain ke proyek ke dalam berbagai proyek untuk perbaikan di bidang ini akan mengurangi perantara dan meningkatkan keamanan.
Energi: teknologi Blockchain juga disebut telah mengguncang fondasi sektor energi dengan tujuan meningkatkan efisiensi, misalnya, manajemen puncak konsumsi, perdagangan grosir atau penjualan energi tanpa perlu perantara, dengan transaksi aman, terenkripsi dan anonim.
Identitas digital: memverifikasi bahwa identitas yang kita gunakan adalah identitas sebenarnya merupakan salah satu area di mana Blockchain memiliki banyak peran dan dianggap mampu meningkatkan apa yang belum dicapai oleh Internet sejauh ini.
Penggunaan teknologi ini hadir untuk merevolusi layanan tanda tangan elektronik, verifikasi dokumen, dan identitas digital yang memanfaatkan atribut utamanya: keterlacakan, otomatisasi, keamanan, dan ketidakberubahan. British Airways, misalnya, telah menerapkan teknologi ini untuk mengelola data penerbangan dan memverifikasi identitas pelancong.
Kesehatan: kesehatan adalah area lain di mana Blockchain berhasil menunjukkan eksistensinya, terutama di masa pandemic seperti sekarang ini. Informasi di sektor kesehatan lebih sensitif daripada di sektor lain mana pun.
Informasi yang berkaitan dengan pasien akan memungkinkan untuk dikonsultasikan dan dibagikan di antara pusat-pusat kesehatan tanpa membahayakan keselamatan dan kebenarannya, sehingga pasien dapat mengelola dan memberikan akses ke catatan medis mereka di mana saja di dunia dengan keamanan dan privasi maksimum.
Beberapa sektor di atas hanya sebagian kecil dari industri yang memanfaatkan teknologi Blockchain. Seiring berjalannya waktu, bukan tidak mungkin Anda sendirilah yang akan mengaplikasikannya untuk meningkatkan kinerja bisnis sendiri.
(DuniaFintech/Dita Safitri)
