31.2 C
Jakarta
Senin, 23 Desember, 2024

Selain sebagai Aset Masa Depan, Ini Keuntungan Investasi Properti Lainnya

Investasi properti bisa menjadi salah satu tabungan masa depan yang hasilnya tinggi saat digunakan. Bahkan investasi ini cenderung sulit untuk turun karena kebutuhan banyak orang. Tetapi tidak banyak orang yang mengetahui bagaimana caranya untuk melakukan investasi properti.

Apa itu properti?

Properti biasanya sering dikaitkan dengan rumah, apartemen, tanah ataupun banunan lainnya. Sehingga bisa dikatakan bahwa properti merupakan bagian dari hal tersebut yang sudah memiliki hak milik seseorang.

Sedangkan properti menurut KBBI merupakan harta yang dapat dihubungkan dengan tanah dan yang tidak bisa terpisahkan dengan bangunan yang berdiri pada hak milik.

Maka dapat disimpulkan bahwa properti merupakan hak milik yang digunakan untuk memanfaatkan tanah dan bangunan di atasnya.

Jenis Investasi Properti

  1. Bangunan komersial

Properti pada bangunan komersial bisa memiliki arti  sebagai bangunan yang digunakan untuk kebutuhan usaha atau perusahaan. Pemilik pada bangunan komersial ini akan menyewakan atau menjual bangunan dalam bentuk perkantoran, rumah sakit, mall, toko, pusat perbelanjaan, dan lainnya.

Sehingga bangunan ini sangat cocok dibangun pada posisi tengah kota yang mudah dilihat dan dijangkau oleh masyarakat.

  1. Bangunan residential

Bangunan residential merupakan bangunan yang digunakan sebagai tempat tinggal bagi penduduk atau masyarakat. Jenis ini merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat yang harus dimiliki sebagai tempat perlindungan.

Jenis dari bangunan residential bisa berupa rumah, cluster, komplek, villa, kost, asmara, dan juga apartemen. Sehingga fungsi dari bangunan ini adalah untuk tempat tidur dan istirahat.

Di Indonesia harga bangunan residential masih cukup tinggi dan cenderung semakin naik. Hal ini disebabkan karena lahan tanah yang semakin sempit, tetapi kebutuhan tempat tinggal selalu ada. Sehingga harga pada properti ini akan terus meningkat.

  1. Bangunan industri

Bangunan industri merupakan bangunan yang dibuat untuk proses industri. Properti ini bisa mencakup pabrik, pergudangan, laboratorium, dan lainnya. Kebutuhan pada bangunan ini sangat diminati di tempat yang memiliki lahan luas dan tidak terlalu dekat dengan rumah penduduk.

  1. Bangunan yang memiliki tujuan khusus

Bangunan ini bisa dijadikan sebagai tempat untuk aktivitas masyarakat dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Properti ini bisa mencakup sekolah, terminal bus, halte, tempat ibadah, tempat rekreasi, dan lainnya.

Jenis bangunan ini harus memiliki lahan yang luas sehingga harga yang ditawarkan semakin tinggi.

Manfaat Investasi Properti

Sebagian besar orang bisa menggunakan properti sebagai tabungan hari tua yang harganya semakin meningkat. Sehingga tidak akan mengalami penyusutan besar. Maka orang-orang lebih memilih untuk membuat properti sebagai investasinya.

Tetapi properti bukan hanya digunakan sebagai investasi jangka panjang. Properti memiliki banyak manfaat bagi pemiliknya.

  1. Agunan bank

Properti bisa menjadi salah satu jaminan yang mempermudah untuk pinjaman bank. Agunan tersebut akan dipertimbangkan oleh bank yang bisa menjadi ketentuan berapa pinjaman yang bisa didapatkan.

  1. Tidak terpengaruh inflasi

Properti tidak akan berpengaruh terhadap inflasi sehingga harga akan terus meningkat setiap tahunnya.

  1. Penghasilan tetap

Properti bisa dijadikan sebagai penghasilan tetap dalam jangka waktu yang pendek maupun panjang. Dalam jangka pendek properti bisa disewakan dan bisa menghasilkan setiap bulan atau tahun.

Kelebihan Bisnis Properti

Ada beberapa alasan untuk menjadikan properti sebagai sebuah bisnis yang menguntungkan. Sehingga banyak orang yang tertarik dengan bisnis properti selain menjadi investasi masa depan.

  1. Kebal terhadap inflasi

Properti merupakan jenis investasi yang tidak memiliki inflasi besar. Sehingga tidak mempengaruhi nilai pada properti tersebut. Bahkan melakukan investasi dengan properti bisa menjadi suatu keuntungan besar saat beberapa tahun kemudian.

  1. Harga terus naik

Tidak adanya inflasi pada properti bisa mempengaruhi harga jual yang semakin tinggi. Bahkan semakin hari, bangunan properti selalu dibutuhkan dan dicari banyak orang.

  1. Nilai jual yang tinggi

Harga yang naik membuat nilai jual yang semakin meningkat. Hal itu berpengaruh di semua tempat properti, terutama pada lokasi yang mudah dijangkau oleh masyarakat.

Sehingga properti diinginkan oleh banyak orang karena pertumbuhan keuntungan yang semakin meningkat. Jenis dari bangunan properti bisa disesuaikan dengan keinginan dan tetap mendapatkan nilai jual yang tinggi.

 

Penulis: Kontributor

Editor: Anju Mahendra

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU