JAKARTA, dunifintech.com – Investasi dalam bentuk cryptocurrency sedang banyak diminati akhir-akhir ini, dan perbincangan koin kripto yang akan naik menjadi topik hangat dalam beberapa tahun terakhir. Memiliki potensi pengembalian yang tinggi menjadikan investasi ini favorit dari berbagai kalangan. Tidak hanya itu, jenis cryptocurrency yang ada di pasaran juga sangat berbeda.
Bicara soal tipe, Anda juga perlu mengetahui apa saja yang saat ini tersedia di pasaran. Jadi periksa informasi yang Anda butuhkan untuk mulai berinvestasi dalam cryptocurrency. Nah, bagi yang ingin mulai berinvestasi, simak jenis-jenis cryptocurrency terpopuler berikut ini.
Baca juga: Apa Perbedaan Bitcoin dan Bitcoin Cash? ini Dia!
Baca juga: Modus Penipuan Trading Bitcoin: Jenis dan Solusinya, Simak Yuk!
Koin Kripto yang Akan Naik
-
Bitcoin
Koin ini adalah yang paling populer di dunia. Ini karena Bitcoin adalah cryptocurrency pertama yang muncul pada tahun 2009. Bitcoin diluncurkan oleh akun bernama Satoshi Nakamoto. Hanya dalam 10 tahun, jumlah Bitcoin yang beredar di dunia mencapai 18 juta, hingga melesat menjadi lebih dari 221 juta Bitcoin yang beredar pada tahun 2022. Nilai totalnya sekarang hampir 1,1 triliun USD.
-
Ethereum
Cryptocurrency terpopuler kedua adalah Ethereum. Mata uang ini sebagian besar digunakan untuk membuat atau membeli NFT. Maka tidak heran jika banyak investor crypto yang memiliki Ethereum dalam jumlah besar. Namun, kapitalisasi pasarnya hanya sekitar $500 miliar, atau setengah dari nilai Bitcoin. Namun, banyak pendapat yang mengatakan bahwa cryptocurrency ini dapat terus berkembang pesat setelah Bitcoin.
-
XRP
Mata uang itu adalah Ripple pada tahun 2012, yang kemudian berganti nama menjadi XRP. Mata uang XPR menyediakan metode pembayaran yang menggantikan mata uang riil. Nilai modalnya naik menjadi $39 miliar.
-
Tether
Koin ini bisa dikatakan sebagai crypto dollar atau mata uang yang sering dijadikan patokan yang perlu dijaga nilainya. Ini menjadikan Tether cryptocurrency populer seperti Bitcoin dan Ethereum. Nilai pasarnya naik menjadi $73 miliar. Tether juga nilainya cukup stabil, bahkan lebih dari cryptocurrency lainnya. Inilah sebabnya mengapa banyak orang merekomendasikan Tether untuk crypto pemula.
-
Solana
Cryptocurrency ini diluncurkan pada tahun 2019 namun baru-baru ini menjadi incaran banyak investor. Nilai modal ini naik menjadi 65 miliar dolar. Koin ini awalnya dibuat untuk solusi keuangan terdesentralisasi (DeFi). Solana digunakan sebagai pembayaran, layanan pinjaman P2P, stablecoin, dan lainnya.
Baca juga: Keuntungan Trading Bitcoin: Cara Analisa Trading Bitcoin
Demikian informasi seputar produk fintech di Indonesia. Semoga bermanfaat ya.