32 C
Jakarta
Selasa, 5 November, 2024

Selamat! Kopi Kenangan Sekarang Jadi Unicorn, Terima Suntikan Dana Rp1,3 T

JAKARTA, duniafintech.com – Jaringan makanan dan minuman (F&B) Kopi Kenangan sekarang resmi menjadi salah satu unicorn di tanah air. Adapun dalam jajaran usaha berstatus unicorn ini, perusahaan setidaknya harus punya valuasi senilai US$1 miliar atau lebih.

Sebagai informasi, status unicorn ini direngkuh oleh Kopi Kenangan setelah mereka menerima suntikan dana Seri C Tahap Pertama senilai US$96 juta atau setara dengan Rp1,3 triliun.

“Melalui pendanaan ini, valuasi perusahaan kini menembus US$1 miliar dan menempatkan Kopi Kenangan sebagai perusahaan New Retail F&B Unicorn pertama di Asia Tenggara,” ucap CEO dan Co-Founder Kopi Kenangan, Edward Tirtanata, melalui keterangan resmi, dikutip dari CNNIndonesia.com, Senin (27/12).

Disampaikannya, pendanaan Seri C ini dipimpin oleh Tybourne Capital Management dan diikuti sejumlah investor dari seri sebelumnya, antara lain, Horizons Ventures, Kunlun, dan B Capital, serta investor baru, yakni Falcon Edge Capital.

Pendanaan ini diperoleh, sambungnya, usai Kopi Kenangan mengukuhkan posisi sebagai merek dengan permintaan domestik yang tinggi. Ia menuturkan, Kopi Kenangan pun berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan yang baik selama 12 bulan terakhir, dengan angka penjualan lebih dari dua kali lipat ketimbang tahun lalu.

Dikatakannya, hal itu berhasil dilakukan dengan menjaga tingkat profitabilitas yang sehat pada setiap gerai sekaligus memangkas periode balik modal setiap gerai menjadi lebih ringkas.

“Selama satu tahun terakhir, aplikasi Kopi Kenangan juga tercatat sebagai aplikasi kopi yang paling banyak diunduh dan berhasil meraih peringkat terbaik di Indonesia,” paparnya.

Melalui pendanaan baru tersebut, rencananya perusahaan akan mempercepat ekspansi gerai ke seluruh tanah air. Kopi Kenangan pun bakal memperluas jaringannya sampai merambah pasar internasional.

“Visi kami adalah menjadi merek yang paling dicintai para pelanggan di Asia Tenggara. Selain itu, terkait rencana 5 tahun ke depan, kami berkomitmen untuk memperluas jangkauan secara cepat hingga mencapai ribuan gerai di Asia Tenggara sekaligus melengkapi portfolio kami dengan produk-produk yang dapat memenuhi kebutuhan pasar,” urainya.

Sebagai informasi tambahan, Kopi Kenangan didirikan oleh Edward Tirtanata, James Prananto, dan Cynthia Chaerunnisa pada 2017 lalu. Jaringan usaha ini berhasil mengisi celah pasar antara kopi dengan harga premium yang disajikan jaringan gerai kopi internasional dan kopi instan yang dijual di banyak kios jalanan di Indonesia.

Bukan hanya menyediakan gerai offline, menu di jaringan kopi ini juga dapat dipesan melalui aplikasi, baik untuk dikirim ke rumah maupun mengambil langsung di salah satu dari gerainya.

Saat ini, jaringan gerai kopi ini sudah mempekerjakan 3.000 staf, dengan 600 gerai di 45 kota Indonesia. Sepanjang 12 bulan terakhir, jaringan gerai kopi ini sudah menjual 40 juta cangkir, dengan target 5,5 juta cangkir per bulan pada kuartal I 2022.

 

Penulis: Kontributor

Editor: Anju Mahendra

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU