30.5 C
Jakarta
Senin, 23 Desember, 2024

Mengenal Golem Kripto Token Milik Perusahaan Golem Factory, Apa itu? Simak Penjelasannya

JAKARTA, Duniafintech.com – Pada 28 April 2016, proyek Golem Kripto diumumkan dan dipimpin oleh Golem Factory yang jaringannya diluncurkan di mainnet pada 10 April 2018.

Dilansir dari Coinmarketcap, Jaringan Golem adalah jaringan komputasi terdesentralisasi, sebuah cara baru untuk mendistribusikan daya komputasi yang berlebihan kepada mereka yang membutuhkannya, sesuai permintaan.

Golem menciptakan jaringan peer-to-peer di mana pengguna dapat membeli dan menjual komputasi serta membagi tugas rumit menjadi sub tugas yang lebih kecil di jaringan untuk mendapatkan imbalan kripto.

Di Golem tidak ada otoritas pusat dan tidak ada pengguna yang lebih atau kurang penting dari yang lain, semua pengguna setara.

Golem Network Token (GNT) diperlukan untuk membayar transaksi komputasi jaringan yang juga merupakan mata uang dalam ekosistem Golem. Namun GNT merubah nama menjadi GLM, berdasarkan informasi dari situs resmi Golem.

Para pengguna akan memperoleh Golem (GLM) dengan menyelesaikan komputasi tugas. Sedangkan para pemilik jaringan komputasi dapat mengatur ambang harga minimum dan maksimum melalui pengaturan.

Jaringan Golem

Golem Factory didirikan di Negara Swiss pada 2016 oleh Julian Zawistowski, Andrzej Regulski, Piotr Janiuk dan Aleksandra Skrzypczak.

Ide untuk Jaringan Golem pertama kali dipresentasikan selama DevCon pada November 2014. Platform terdesentralisasi ini dimaksudkan untuk menjadi lingkungan bebas proxy dan tahan sensor pertama untuk proyek-proyek yang intensif komputer di seluruh dunia.

Setelah memperkenalkan konsep ini di DevCon, timnya bekerja tanpa lelah untuk mengembangkan Jaringan Golem, meluncurkan acara penggalangan dana publik pada 11 November 2016.

Pada 2019, berdasarkan pembelajaran kolektif mereka, timnya menyadari bahwa mereka membutuhkan arsitektur yang benar-benar baru untuk membangun platform yang lebih menyeluruh untuk komputasi terdistribusi umum.

Hal ini pada akhirnya menghasilkan arsitektur baru yang lebih baik dan pendekatan bangunan baru yang dirancang untuk memberi pengguna kemungkinan tak terbatas dalam hal penciptaan di atas Golem.

Selama 2020, tim Jaringan Golem telah ditugaskan untuk membangun protokol, arsitektur, dan basis kode yang benar-benar baru.

Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU