26.3 C
Jakarta
Selasa, 24 Desember, 2024

Dear Nasabah Tabungan Emas Pegadaian, Bayar Transaksi hingga Tarik Tunai Sekarang Bisa di ATM

JAKARTA, duniafintech.com – Nasabah tabungan emas PT Pegadaian saat ini bisa membayar transaksi hingga tarik tunai melalui ATM. Hal itu setelah adanya kerja sama antara PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dengan PT Pegadaian dengan meluncurkan Kartu Emas Pegadaian.

Kartu ini adalah kartu tabungan emas yang bisa dipakai seperti kartu kredit perbankan. Kartu Emas Pegadaian ini bisa digunakan nasabah sebagai alat pembayaran transaksi, baik secara fisik maupun online. Untuk nilai fasilitas setiap nasabahnya sendiri akan disesuaikan dengan saldo tabungan emas Pegadaian yang dimiliki.

Menurut Direktur Utama Pegadaian, Kuswiyoto, peluncuran Kartu Emas Pegadaian ini bakal menambah manfaat atau keuntungan bagi para nasabah tabungan emas perusahaan.

“Kalau biasa orang nabung emas ditaruh di rumah, terus disimpan, enggak ada nilainya, enggak ada manfaat lainnya, kecuali mungkin gain,” ucapnya dalam peluncuran Kartu Emas Pegadaian, Senin (20/12), dikutip dari Kompas.com.

Ia menambahkan, di samping untuk pembayaran transaksi, Kartu Emas Pegadaian ini pun bisa dipakai oleh penggunanya untuk menarik uang tunai lewat ATM.

“Berarti nabung tabungan emas di Pegadaian akan fleksibel sekali untuk menggunakan dananya,” jelasnya.

Guna memudahkan nasabah, pengajuan Kartu Emas Pegadaian ini bisa dilakukan secara daring lewat platform Pegadaian Digital sehingga nasabah tabungan emas bisa mengajukan kartu iini hanya dengan menggunakan sebuah handphone.

Ditambahkan Wakil Direktur Utama BRI, Catur Budi Harto, dirinya berharap agar kolaborasi ini bisa mendukung upaya peningkatan inklusi keuangan nasional.

“Karena dengan cobranding ini masyarakat dapat mengakses produk dan jasa keuangan kartu kredit sehingga dapat melakukan transaksi ataupun pembayaran melalui kartu kredit yang terhubung dengan Kartu Emas,” jelasnya.

Di samping itu, Kartu Emas Pegadaian ini juga diharapkan bisa membantu pertumbuhan bisnis kartu kredit bank dengan kode BBRI tersebut. Dikatakan Catur, pihaknya menargetkan sebanyak 500.000 Kartu Emas Pegadaian bisa diluncurkan oleh perseroan.

“Untuk kerja sama dengan Pegadaian, BRI memiliki optimisme karena customer based di tabungan emas sangat besar,” tutupnya.

Fitur tabungan emas Pegadaian hadir di Traveloka

Sebelumnya, fitur tabungan emas Pegadaian juga telah hadir atau tersedia di Traveloka setelah adanya kerja sama peluncuran produk investasi Tabungan Emas Pegadaian di Traveloka.

Menurut VP Marketing Financial Services & Transport Traveloka, Andhini Putri, kolaborasi ini adalah bentuk komitmen pihaknya dalam menghadirkan berbagai layanan dalam satu aplikasi.

“Kami percaya bahwa pemanfaatan teknologi yang tepat dapat memperluas akses masyarakat terhadap instrumen investasi, termasuk emas,” ucapnya dalam konferensi pers virtual, beberapa waktu lalu.

Pihaknya memilih untuk menggandeng Pegadaian, imbuhnya, karena perusahaan pelat merah ini adalah lembaga keuangan terpercaya dan berlisensi yang bisa membantuk Traveloka melengkapi portofolio produk finansial.

“Yang diharapkan tak hanya memudahkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya, namun juga mendorong literasi dan inklusi keuangan yang menjadi salah satu fokus pemerintah,” paparnya.

Lewat kolaborasi itu, pengguna bisa menabung, membeli, dan menjual emas pegadaian dalam aplikasi Traveloka. Adapun produk tabungan emas ini menawarkan kelebihan nominal transaksi terjangkau, yaitu dengan minimal pembelian hanya Rp10.000.

Untuk proses pembelian emasnya bisa dibayarkan lewat sejumlah kanal, mulai dari transfer bank, internet banking, ATM, Alfamart, Indomaret, BCA KlikPay, CIMB Clicks, dan UANGKU.

“Selain itu, konsumen juga dapat melakukan proses penarikan uang tunai (withdrawal) melalui lebih dari 150 mitra perbankan terpercaya,” bebernya.

Di samping itu, konsumen produk tabungan emas pun dapat mencetak emas fisik yang bakal ditangani langsung oleh Pegadaian, dengan biaya cetak yang menyesuaikan denominasi ukuran emas dan jenis cetakan emas.

Dikatakan Senior Vice President Divisi Produk Emas Pegadaian, Luh Putu Andarini, belakangan ini, menabung emas secara digital mengalami pertumbuhan yang positif.

“Hal ini terbukti dari jumlah nasabah aktif Tabungan Emas yang tumbuh 36 persen secara year-on-year (yoy) sepanjang tahun 2020,” sebutnya.

Ia pun yakin bahwa kolaborasi dengan Traveloka ini akan mampu meningkatkan kinerja bisnis emas digital perusahaan.

“Kolaborasi ini sejalan dengan fokus perusahaan kami untuk bisa memperluas akses layanan digital investasi emas yang terpercaya kepada masyarakat dan khususnya yang menyasar pada milenial,” tuturnya.

 

Penulis: Kontributor

Editor: Anju Mahendra

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU