26.1 C
Jakarta
Sabtu, 2 Desember, 2023

Oracle Corp Rilis SaaS Untuk Manajemen Rantai Pasok

duniafintech.com  – Perusahaan pengembang perangkat lunak Oracle Corp telah merilis aplikasi suite of blockchain-based software-as-a-service (SaaS) berdasarkan Oracle Blockchain Cloud Service.

Baca juga : Eragano Lebih Dari Sekadar Platform Pinjam-Meminjam

Kabar mengenai peluncuran aplikasi SaaS dari Oracle Corp diumumkan pada 23 Oktober lalu. Produk baru yang telah diluncurkan ini konon dirancang untuk meningkatkan ketertelusuran dan transparansi di seluruh rantai pasok atau supply chain.

Oracle Corp adalah perusahaan Amerika yang didirikan pada tahun 1977, dan saat ini perusahaan tersebut merupakan salah satu vendor terbesar di pasar industri perangkat lunak. Dengan total pendapatan sebesar $ 39,8 miliar pada 2018, Oracle menjadi perusahaan pengembang perangkat lunak terbesar kedua menurut daftar Forbes Global 2000 pada tahun 2018.

Baca juga : Bangun Entrepreneurship dengan Data dan Informasi

Produk baru yang disebut Oracle Blockchain Applications Cloud tersebut mencakup empat aplikasi: Intelligent Track dan Trace, Lot Lineage dan Provenance, Intelligent Cold Chain, serta Garansi dan Pelacakan Penggunaan.

Seperti banyak alat manajemen rantai pasok berbasis blockchain lainnya, Oracle Blockchain Applications mengklaim aplikasinya tersebut memungkinkan pelanggan untuk melacak produk melalui rantai pasok, meningkatkan transparansi, mempercepat pengiriman produk, dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Produk ini dilaporkan memungkinkan pengguna untuk melacak keaslian komponen produk dan kontrol suhu, serta mengurangi limbah kertas.

Baca juga : Crypto EXPO Asia Vietnam Mengumpulkan Dunia Keuangan

Awalnya, Oracle mengumumkan rencana untuk meluncurkan produk platform-as-a-service dan aplikasi berbasis decentralized ledger pada bulan Mei. Pada saat itu, Oracle telah bekerja dengan pemerintah Nigeria, yang mana dengan kerja sama ini dilaporkan bahwa mereka berusaha menggunakan teknologi blockchain untuk mendokumentasikan bea cukai dan bea impor.

Sebagai tambahan informasi, rilisnya Oracle Blockchain Cloud Service telah dikonfirmasi oleh Oracle Corp pada bulan Juli. Produk ini berfokus pada efisiensi transaksi dan otentikasi rantai pasok, menggunakan Hyperledger Fabric sebagai dasarnya. Peluncuran ini pun diikuti serangkaian uji coba dengan perbankan, bisnis bahkan dari pihak pemerintah.

Written by : Dinda Luvita
Picture by : Pixabay.com

1 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

-Inline sidebar-

ARTIKEL TERBARU

Cara Daftar Asuransi Mobil ACA dengan Mudah, Banyak Manfaatnya!

JAKARTA, duniafintech.com – Cara daftar asuransi mobil ACA sangat penting diketahui oleh mereka yang sedang mencari proteksi bagi mobil. ACA asuransi mobil menjadi salah satu...

Cara Membeli Crypto di INDODAX, Yuk Raih Keuntungan Sekarang Juga!

JAKARTA, duniafintech.com – Cara membeli crypto di INDODAX  tentu saja penting untuk dipahami, utamanya oleh para calon trader aset kripto. Terkait hal itu, memperhatikan exchange...

Ciri Wanita Karier yang Sukses Simak ini Ya

JAKARTA, duniafintech.com - Wanita karier yang sukses tentu menjadi impian para perempuan di muka bumi ini dan memiliki ciri tersendiri. Wanita karier merupakan sosok inspiratif...

Cara Beli Saham Unilever di Bibit, Cari Tahu Yuk Kelebihannya!

JAKARTA, duniafintech.com – Cara beli saham Unilever di Bibit sangat penting untuk diketahui bagi para calon maupun investor saham yang satu ini. Unilever sendiri terkenal...

Bayar Reksadana Bareksa Pakai CIMB Niaga, Begini Panduan Mudahnya

JAKARTA, duniafintech.com – Bayar reksadana Bareksa pakai CIMB Niaga dapat dilakukan via Anjungan Tunai Mandiri atau Automatic Teller Machine. Sebagai informasi, salah satu kemudahan investasi...
LANGUAGE