26.4 C
Jakarta
Selasa, 24 Desember, 2024

Paper.id Siap Proses Pembayaran 24 Jam Non-stop Lewat BI-Fast

JAKARTA, duniafintech.com – Platform penagihan dan pembayaran business to business (B2B) Paper.id siap menghadirkan layanan pembayaran yang dapat dilakukan secara 24 jam penuh dalam waktu tujuh hari seminggu, tanpa jeda.
COO Paper.id Anthony Huang mengungkapkan, dalam mewujudkan layanan yang lebih reliabel tersebut pihaknya telah menggandeng sejumlah bank yang terintegrasi dengan infrastruktur pembayaran Bank Indonesia, yaitu BI-Fast.
BI-FAST sendiri merupakan infrastruktur sistem pembayaran ritel nasional yang dapat memfasilitasi pembayaran ritel secara real-time, aman, efisien, dan tersedia setiap saat atau 24 jam seminggu.
“Harapannya kita juga bisa settle pembayaran yang 24 jam. Kalau BI Fast sudah bisa proses 24 jam, enggak ada cerita Sabtu-Minggu enggak bisa transaksi. Kalau sekarang kan sabtu Minggu enggak bisa. Itu yang ke depannya akan kita tergetkan,” katanya dalam media luncheon di Jakarta, Rabu (26/1).
Adapun, bank yang telah mengadopsi teknologi BI-Fast yang diajak oleh Paper.id untuk kerjasama adalah Bank Central Asia (BCA) dan juga Bank OCBC.
Hanya saja, kolaborasi Paper.id dengan dua bank ini masih dalam proses uji coba. Pasalnya, adopsi BI-Fast masih menjadi satu hal yang baru dalam operasi bisnis bank seperti BCA dan OCBC.
Untuk itu dibutuhkan penyesuaian di tingkat bank tersebut untuk dapat menjalankan sistem BI-Fast ini secara reliable, sehingga menghindari nasabah dari fraud atau kesalahan yang mungkin terjadi.
“Kita lagi testing sih dengan BCA dan OCBC, cuma dari pihak banknya belum bisa fully implementasi secara langsung. Kalau fully sih nest month going bank sudah bisa, karena ini kan baru ya untuk operation-nya mereka,” ujarnya.
Anthony pun mengungkapkan, infrastruktur pembayaran BI-Fast ini akan lebih unggul dalam mendorong transaksi digital di dalam negeri, utamanya dalam hal pembayaran.
Pasalnya, teknologi ini dapat memproses pembayaran berupa SKN (Sistem Kliring Nasional) dan RTGS (Real Time Gross Settelement) dengan lebih cepat dan murah.
Biaya yang dikenakan untuk transaksi SKN dengan BI-Fast ini hanya Rp2.500/transaksi, lebih murah dibandingkan dengan transaksi SKN konvensional yang sebesar Rp2.900/ transaksi. Di samping itu, proses transaksi pun tak perlu waktu satu hari, cukup dengan hitungan menit dan berlaku 24 jam.
Sementara biaya transaksi RTGS dari BI ke bank bervariasi tergantung waktu. Untuk transaksi sampai pukul 10.00 WIB dikenakan Rp6.000 per transaksi belum termasuk pajak. Untuk transaksi pukul 10.00-14.00 WIB Rp15 ribu per transaksi dan lebih dari pukul 14.00 WIB Rp21 ribu per transaksi. Biaya transfer dari bank ke nasabah diatur maksimal Rp30 ribu per transaksi.
“Ini inisiatif yang bagus. Apalagi untuk yang bisnis online sih, yang kadang sudah transfer tapi belum masuk. Ini juga inisiatif untuk menekan cost semurah mungkin dan bisa lebih lancar pembayaran dari satu institusi ke institusi lainnya tanpa batasan waktu dan hari,” ucapnya.
Report : Nanda Aria
Editor : Gemal A.N. Panggabean

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU