duniafintech.com – Indonesia telah memiliki standar pembayaran berbasis QR Code bernama QRIS (Quick Response Indonesia Standard). Di bawah nama Unggul (Universal, Gampang, Untung dan Langsung), keberlakuan metode pembayaran ini berlaku efektif pada tahun mendatang.
Wiwiek Sisto Widayat selaku perwakilan Bank Indonesia di Sumatera Utara menjelaskan, pembayaran menggunakan QRIS dinilai sangat efektif. Ia menyampaikan hal tersebut sekaligus dalam rangka mempromosikan situs Danau Toba yang terintegrasi dengan pembayaran bernama Toba Smart Card.
Wiwiek berharap adanya dukungan dari seluruh pihak terkait, agar penerapan transaksi non tunai berinovasi di kemudian hari.
Baca juga:
- Xi Jinping Dukung Blockchain, Harga Bitcoin Melonjak Tinggi
- Beri Pengalaman Transaksi Digital yang Aman Melalui Pesta DANA 11.11
- BlockBali Blockchain Conference 2019 Segera Hadir untuk Eksplorasi Peluang Blockchain di Indonesia
- Koinworks dapat Suntikan Dana Segar Senilai US$18,5 Juta
Pembayaran QR Code Terus Diperkenalkan
Direktur Eksekutif Departemen Elektronifikasi dan Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) Bank Indonesia, Pungky Purnomo Wibowo menanggapi soal keberlakuan QR Code yang efektif pada 1 Januari 2020.
Pungky menilai bahwa metode pintar pembayaran tersebut akan terus diperkenalkan ke seluruh penjuru Indonesia. Ada pun beberapa kota yang telah dikunjungi ialah Jogja, Medan dan beberapa kota yang memiliki perwakilan Bank Indonesia.
Menurut Pungky, pengenalan produk ini dapat membawa manfaat kepada para pengguna, baik pembeli mau pun penjual. Selain itu ia juga menjelaskan bahwa metode pembayaran ini didesain untuk itegratif kepada seluruh penyelenggara e-commerce dan pengembang aplikasi untk smartphone lainnya.
-Fauzan-
. Di bawah nama Unggul (Universal, Gampang, Untung dan Langsung), keberlakuan metode pembayaran ini berlaku efektif pada tahun mendatang. Wiwiek Sisto Widayat selaku perwakilan Bank Indonesia){kind=link}