28.6 C
Jakarta
Senin, 20 Maret, 2023

Pentingnya TKB90 Bagi Lender yang Hendak Investasi di P2P Lending

DuniaFintech.com – Sejak tahun lalu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mewajibkan seluruh penyelenggara peer to peer lending (P2P) yang terdaftar dan diawasi untuk menyampaikan tingkat keberhasilan (TKB90) dan risiko dari kegiatan fintech lending. Pentingnya TKB90 ini, untuk memberikan edukasi kepada masyakarat agar mengerti dan memahami risiko dalam memanfaatkan P2P lending.

OJK juga meminta agar seluruh entitas P2P untuk menyampaikan informasi tingkat keberhasilan (TKB90) dalam penyelesaian kewajiban membayar pinjaman pada sistem mereka seperti yang sesuai dengan yang tertuang dalam Peraturan OJK nomor 77/POJK.01/2016 Pasal 29 huruf a tentang layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi.

Pentingnya TKB90 ini juga menunjukkan tingkat keberhasilan dari pembayaran pinjaman oleh borrower (peminjam) yang telah difasilitasi oleh penyelenggara. Semakin mendekati 100 persen atau bahkan mencapai 100 persen, maka hal itu menunjukkan keberhasilan pembayaran pinjaman yang semakin baik. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan transparasi sekaligus membantu calon pemberi pinjaman (lender) agar mengetahui risiko penempatan dananya nanti.

TKB90 dihitung dari 100 persen dikurangi nilai TKW90 atau yang lebih dikenal masyarakat sebagai non performing loan (gagal bayar). TKW90 sendiri merupakan tingkat wanprestasi atau kelalaian penyelesaian kewajiban di atas 90 hari sejak tanggal jatuh tempo nanti. Adapun cara menghitungnya dari outstanding wanprestasi di atas 90 hari dibagi dengan total outstanding, dikali 100 persen. Maksudnya, saat lender melakukan pendanaan nantinya akan ada probilitas risiko gagal bayar atau berhasil.

Baca Juga:

Perusahaan P2P Lending dengan TKB90 mencapai 100%

Jika Anda ingin investasi di P2P lending dan bingung untuk memilih perusahaan P2P mana untuk memulai menjadi investor pinjaman online, pakailah rasio TKB90. Semakin besar rasionya tentunya akan semakin bagus, karena menunjukkan nilai TWP90nya pun semakin kecil. Maka dari itu, untuk Anda yang masih bimbang untuk menjadi lender, DuniaFintech akan memberi rekomendasi daftar perusahaan P2P Lending yang menunjukan rasio TKB90 nya mencapai 100%. Simak tabel berikut:

Menjadi Investor di P2P lending tentu ada resikonya, namun kita bukanlah satu-satunya yang menjadi pemberi pinjaman. Jadi semua resiko yang terjadi akan menjadi tanggung jawab bersama. Selain itu, pentingnya TKB90 juga untuk menjadi dasar dari kesehatan suatu perusahaan P2P lending. Investasi di perusahaan Peer-to-Peer Lending ini menjadi alternatif investasi yang semakin digemari, khususnya kaum milenial. Anda bisa memulai berinvestasi sekarang juga, karena tidak perlu modal yang besar, caranya mudah, aman, return tinggi, dan sangat positif untuk roda perekonomian masyarakat.

(DuniaFintech/VidiaHapsari)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

-Inline sidebar-

ARTIKEL TERBARU

Tips Beli Rumah KPR yang Perlu Dipertimbangkan, Cek Yuk!

JAKARTA, duniafintech.com – Tips beli rumah KPR atau Kredit Pemilikan Rumah (KPR) tentu penting diketahui jika kamu ingin mencoba skema ini. KPR sendiri telah menjadi...

Pinjol Cepat Cair dan Mudah Berizin OJK, Inilah Daftarnya

JAKARTA, duniafintech.com – Pinjol cepat cair adalah layanan finansial yang wajib diketahui saat mencari pendanaan cepat dan anti ribet. Saat ini, pengajuannya pun terbilang mudah...

BPH Migas Jamin Ketersediaan dan Akses Energi hingga Pelosok Negeri

JAKARTA, duniafintech.com - Produksi energi fosil yang terbatas BPH Migas jamin akses energi membuat ketahanan energi Indonesia cenderung rentan menyesuaikan dengan kondisi perekonomian global....

OJK Dorong Industri Jasa Keuangan Berikan Akses Pendanaan untuk Petani Sawit

JAKARTA, duniafintech.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong peningkatan pendanaan oleh Industri Jasa Keuangan (IJK) kepada kelompok petani khususnya perkebunan kelapa sawit dengan...

Transfer Makin Murah, ShopeePay dan DANA Gabung BI-FAST

JAKARTA,duniafintech.com - Bank Indonesia mencatat jumlah peserta BI-FAST bertambah, termasuk ShopeePay dan DANA, sebanyak 16 yang terdiri 14 bank dan 2 Lembaga Selain Bank...
LANGUAGE