duniafintech.com – Penggunaan internet yang semakin mainstream di segala sisi kehidupan memang telah membawa banyak sekali perubahan, terutama dalam bidang bisnis. Promosi yang dulu berjalan dari mulut ke mulut, media cetak, radio dan televisi kini memiliki satu wadah tak terbatas lagi: internet. Tempat semua orang bisa eksis dengan segala kemudahan yang ditawarkan.
Belakangan peran media sosial seperti Facebook, Instagram dan Twitter sebagai sarana promosi juga semakin populer. Dari teks, orang mulai memaksimalkan foto dan kini video juga menjadi salah satu strategi pemasaran yang jitu. Youtube sebagai salah satu media sosial berbasis video dengan pengguna terbesar di dunia adalah platform paling tepat jika Anda tertarik menggunakan materi audiovisual untuk beriklan.
Baca juga : hterlepas-dari-penurunan-harga-kripto-dan-blockchain-masih-berdiri-gagah-di-china/
Youtube memiliki lalu lintas dan pemirsa yang masif, dengan lebih dari 1.325.000.000 orang yang menggunakan Youtube di seluruh dunia. Saat ini ada 300 jam video yang diunggah ke YouTube setiap menit di setiap hari dan 5 jam konten video setiap detik! Angka-angka ini menjadi bukti betapa besarnya target pasar yang bisa Anda raih melalui Youtube.
Semua Platform Digital Bergerak ke Media Video
Anda sadari atau tidak, banyak portal atau situs berita yang dulunya hanya menampilkan teks dan gambar, kini menjajal metode baru dengan menggunakan video. Kenapa? Karena semua orang ingin segala sesuatu yang simpel. Membaca dan melihat gambar tak lagi jadi pilihan menarik, apalagi jika materi yang ingin Anda sampaikan adalah promosi.
Bagi pemilik bisnis yang memasarkan produknya melalui cara online dan offline, YouTube Marketing adalah strategi penting untuk memanfaatkan pergeseran besar web menuju video. Itulah mengapa sangat penting untuk belajar dan menguji beberapa strategi dan untuk mendapatkan bantuan dari Digital Organics sekarang. Ini akan memberi Anda kemenangan besar dalam persaingan Anda, membantu bisnis Anda untuk melangkah maju.
Baca juga: https://duniafintech.com/lima-startup-gk-pluk-and-play-menemui-wagub-dki-jakarta/
Lantas, apa saja yang akan Anda dapatkan dengan strategi pemasaran digital via Youtube?
1. Membangun Kunjungan ke Situs Anda
Video bisa menjadi sarana untuk menuntun pengunjung ke situs dagangan Anda yang sebenarnya. Anda bisa menampilkan video yang menarik yang kemudian mempengaruhi viewers untuk membeli produk yang Anda tawarkan dengan menyertakan link di bawah atau di dalam videonya.
2. Membangun Brand Awareness
Visual adalah salah satu cara yang banyak digunakan untuk mempengaruhi. Anda bisa saja mendirikan perusahaan sepatu, tapi konten video Anda tidak mesti langsung berhubungan dengan sepatu. Anda bisa mencontek ide iklan layanan masyarakat atau bagaimana uniknya iklan-iklan asal Thailand.
Mereka berhasil menarik perhatian publik tanpa menyebut produk mereka dalam video. Tulisan nama brand yang dimunculkan di akhir durasi biasanya akan melekat kuat dan membuat publik semakin familiar dengan perusahaan Anda. Ketika brand Anda mulai dikenal, akan lebih mudah bagi Anda untuk menjual produk ‘yang sebenarnya’.
3. Membuat Orang Langsung Membeli Produk Anda
Kalaupun Anda ingin melakukan promosi di dalam video, itu sama sekali tidak masalah. Anda tinggal menyertakan call-to-action dan jangan lupa sertakan link di mana calon pembeli bisa memesan produk Anda.
YouTube adalah salah satu situs terbesar dan paling banyak dikunjungi di dunia. Untungnya, dan ini juga merupakan salah satu tempat termudah untuk mendapatkan lalu lintas dalam jumlah besar dengan sedikit usaha. Dengan memanfaatkan praktik terbaik ini, sekarang Anda tinggal membuat video yang menarik, mendominasi SEO, dan membuat video Anda melonjak peringkat penelusuran di YouTube dan Google.
Written by: Dita Safitri