DuniaFintech.com – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui unit pendanaannya, BRI Ventures akan memberikan suntikan dananya ke penyelenggara fintech asuransi, atau insurtech. Hal ini dilakukan dalam rangka mempercepat transformasi produk keuangan dan proyek kolaborasi untuk menyambut digitalisasi.
Direktur Konsumer PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Handayani mengonfirmasi hal tersebut. Menurutnya, produk keuangan wealth management dan asuransi menjadi hal yang penting untuk mengedukasi masyarakat soal pentingnya kesehatan.
“Kami tengah mencari wealth management dan insurtech yang mampu mendukung kami. Pandemi mengajarkan masyarakat untuk lebih aware terhadap kesehatan dan mulai melek asuransi,”
Sebelumnya BRI Ventures telah melakukan pendanaan ke 6 penyelenggara fintech, yakni P2P lending, payment gateway, aggregator dan remitansi. Ada pun beberapa portfolio dari investasinya meliputi nama besar, yakni LinkAja, Ayopop, TaniHub, Modalku, Investree dan Nium.
Baca juga:
- Laporan: UMKM Go Digital Meningkat Selama Pandemi
- Harga Emas Antam Hari Ini Meroket, Apakah Akan Jadi Harga Tertinggi Tahun Ini?
- Manfaatkan Peluang, 5 Ide Bisnis Ini Tak Pakai Modal Besar
- Fakta Menarik Konsumen Selama Kasus Covid-19 Meningkat
BRI Ventures Lekat dengan Fintech
BRI Ventures merupakan anak usaha Bank BRI yang selalu mendukung bisnis induknya, utamanya dengan mendanai berbagai startup fintech. Namun CEO BRI Ventures, Nicko Widjaja mengatakan pihaknya telah mengumpulkan dana Rp 300 miliar dengan berbagai perusahaan pendana di sektor swasta mau pun negeri untuk melakukan pendanaan ke 10-15 startup berbasis teknologi lainnya.
Bernama Dana Ventura Sembrani Nusantara, nantinya grup pendana tersebut akan memiliki rencana pendanaan bertemakan EARTH, Education, Agro-maritime, Retail, Transportation dan Health. Kelima sektor tersebut akan menjadi incaran grup pendana tersebut terhadap setiap startup yang bermain di bidangnya.
Nicko menilai, pembentukan grup pendanaan ini memang berbeda dari kebijakan utama pihaknya yang cenderung memilih fintech sebagai program pendanaan. Dapat disimpulkan, BRI Ventures tengah melakukan diversifikasi investasi terhadap produk dan sektornya, sehingga resiko gagal akan terminimalisir.
“Hadirnya Dana Ventura Sembrani Nusantara diharapkan mampu mengakselerasi perkembangan startup dalam negeri. Pendanaan akan diberikan pada tahap pembenihan, inseminasi hingga ke level seri A,”
DuniaFintech/Fauzan