31.7 C
Jakarta
Senin, 23 Desember, 2024

Perluas Layanan Digital, PayPal Bakal Integrasikan Blockchain dan Kripto

JAKARTA, duniafintech.com – Raksasa perusahaan pembayaran global PayPal melakukan yang terbaik untuk membawa semua kemungkinan integrasi blockchain dan kripto ke layanannya.

Hal ini disebutkan oleh seorang eksekutif senior di perusahaan tersebut.

Wakil presiden PayPal Richard Nash dalam sebuah pernyataan eksklusif kepada Cointelegraph di Forum Ekonomi Dunia pada 23 Mei mengatakan, bahwa PayPal bekerja keras untuk mendukung semua kemungkinan layanan digital, termasuk mata uang digital dan mata uang digital bank sentral (CBDC).

Setelah meluncurkan layanan beli, tahan, dan jual untuk Bitcoin (BTC) di seluruh Amerika Serikat pada 2020, PayPal terus memperluas penawaran terkait mata uang digitalnya. 

Baca jugaBursa Kripto Tak Kunjung Diluncurkan, Bappebti Ungkap Alasan Ini

“Hanya berjalan perlahan di perisai kripto dengan pembelian atau penahanan di yurisdiksi tertentu. Kami masih mencari untuk bekerja dengan orang lain untuk merangkul semua yang kita bisa, apakah itu koin yang kita miliki hari ini di dompet digital PayPal, mata uang digital pribadi atau CBDC di masa depan,” ujar Nash dikutip dari Cointelegraph, Kamis (2/6/2022). 

Nash juga mengisyaratkan dia adalah pemilik cryptocurrency, yang sangat selaras dengan posisinya di PayPal.

Pertimbangkan Luncurkan Stablecoin Sendiri

Melansir Liputan6.com, ketika ditanya apakah dia memegang kripto sendiri, wakil presiden menjawab, “Saya memiliki banyak hal yang sedang saya kerjakan di PayPal dan saya suka mengalami layanan sendiri jadi saya pikir itu wajar.”

CEO PayPal, Dan Schulman sebelumnya mengungkapkan Bitcoin adalah satu-satunya cryptocurrency yang ia pegang per November 2019.

PayPal adalah salah satu perusahaan pembayaran terbesar di dunia yang telah memasuki dunia kripto dan blockchain dalam beberapa tahun terakhir. 

Baca jugaTransaksi Aset Kripto Meningkat Tajam, Maret 2022 Capai Rp130,2 Triliun

Selain memperkenalkan opsi beli dan jual BTC di negara-negara tertentu, PayPal juga mengumumkan layanan check-out kripto sendiri pada Maret 2021 untuk memungkinkan pembayaran kripto bagi pedagang. 

Perusahaan tersebut dilaporkan juga mempertimbangkan untuk meluncurkan stablecoinnya sendiri, bernama PayPal Coin. 

Baca jugaCara Withdraw atau Tarik Uang dari Indodax ke Rekening Bank, Ternyata Gampang Lho!

Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada

 

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU