duniafintech.com – Usaha mikro saat ini dinilai memberi kontribusi yang potensial untuk negara. Senada dengan hal tersebut, Qasir sebagai perusahaan yang bergerak di bidang point of sales terus berkomitmen menciptakan inovasi untuk mendukung mapannya pengusaha mikro dari segi manajemen.
Baca juga:Â Beri Ruang Berkualitas untuk Anak, Qlue Bantu Petakan Sampah Ilegal
Dalam kesempatannya, Rachmat Anggara selaku Co-Founder Qasir mengatakan kepada Dunia Fintech bahwa perlunya ekosistem terpadu untuk meningkatkan performa usaha mikro. Menurutnya, dengan inovasi tersebut diharapkan para pelaku usaha menjadi kompetitif.
“Ekosistem terpadu membantu usahawan mikro mendapatkan kesempatan ekonomi yang sama agar bisa berkembang seperti usaha-usaha mapan lainnya,”
Baca juga:Â KJRI San Francisco Promosikan Trend Startup Indonesia di Amerika
Ada pun ekosistem yang dimaksud merujuk kepada 3 hal, yaitu pencatatan usaha, automasi rantai pasok (chain supply) dan pembayaran.
“Qasir selain menyediakan Point of Sales secara gratis, juga membantu pendanaan modal untuk pengusaha berkembang melalui kerja sama dengan beberapa fintech. Kami juga menyediakan market place serta menjembatani pengusaha mikro dengan pemasok,”
Qasir Sebagai Pionir Teknologi Manajemen Usaha Mikro Tanah Air
Citra Qasir sebagai pelopor manajemen aset untuk usaha mikro di Indonesia membuat mereka terus konsisten dalam menciptakan inovasi untuk ekosistem usaha.
“Qasir ingin menjadi pioneer yang terus konsisten membangun ekosistem yang berkontribusi terhadap ekonomi Indonesia. Tentunya melalui teknologi kepada pengusaha mikro,”
-Fauzan-
