26.8 C
Jakarta
Kamis, 19 Desember, 2024

Roy Suryo: Kereta Cepat Boong-boongan “Kecebong”, AMBYAR

JAKARTA, duniafintech.com – Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo memberikan kritikan keras atas proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang dikerjakan oleh PT Kereta CepatIndonesia China (KCIC).

Pakar Telematika Roy Suryo bahkan menyebut proyek tersebut sebagai proyek bohongan.

Melalui akun Twitter pribadinya, Roy Suryo memberikan istilah proyek kereta cepat Jakarta Bandung merupakan ‘kecebong’ atau kereta cepat boong-boongan.

Dalam tweetnya Roy Suryo memaparkan empat foto judul berita tentang kritikanya terhadap proyek kereta cepat Jakarta Bandung disebut proyek bohong alias ‘kecebong’.

“Cukup 1 kata: KECEBONG … ! (KEreta CEpat BOoNG-boongan) AMBYAR,” kata Roy Suryo dikutip dari akun Twitternya, Senin (25/4).

Mantan kader Partai Demokrat itu mengungkapkan empat alasan kenapa dirinya berani menyebut proyek senilai Rp114 triliun lebih itu sebagai proyek bohongan.

“Kenapa KCIC (Kereta Cepat Indonesia China) tsb layak disebut BOHONG : – Target 2017, Mundur 2019, Mundur 2021 … dst – (Katanya) tdk pakai APBN – Beaya melonjak 114,24 T (Lebih mahal dari Jepang) – Route hanya dari Halim ke Padalarang / Gedebage (sambung Angkot). Jadi ya KECEBONG,” ungkap Roy Suryo.

Sementara itu, Proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB) sendiri mulai memasuki pemasangan rel. Per Rabu (20/4/2022) progres proyek keseluruhan yang sudah mencapai 82 persen.

Dirut KCIC Dwiyana Slamet Riyadi menjelaskan progres proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB) ini sudah mencapai 82 persen dengan target selesai dan dioperasikan pada 2023.

Dia menambahkan, saat ini tengah dilakukan pelatihan bagi para masinis yang akan mengoperasikan kereta cepat tersebut.

Kereta Cepat Jakarta–Bandung dibangun sepanjang 142,3 km dari Stasiun Halim, Jakarta sampai dengan Depo Tegaluar, Jawa Barat.

Kanjeng Raden Mas Tumenggung Roy Suryo Notodiprojo atau disingkat KRMT Roy Suryo Notodiprojo atau lebih dikenal sebagai Roy Suryo adalah pengurus Partai Demokrat di bidang Komunikasi dan Informatika.

Roy sering menjadi narasumber di berbagai media massa Indonesia untuk bidang teknologi informasi, fotografi, dan multimedia. Sosoknya sering disebut sebagai pakar informatika, multimedia dan telematika. Dia menyelesaikan studinya di jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Gadjah Mada. Namun sepanjang perjalanan karirnya, Roy sering mendapat pandangan sinis dari berbagai pihak.

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU