duniafintech.com – Rusia dilaporkan berencana untuk mengganti dolar AS dengan Bitcoin sebagai mata uang cadangannya dalam upaya untuk membatasi dampak sanksi AS yang dikenakan pada negara itu.
Pekan lalu, situs berita cryptocurrency, Mickey mengutip seorang ekonom Rusia yang memiliki hubungan dengan pemerintah Rusia mengatakan bahwa sanksi AS terhadap negara itu memaksa Rusia dan oligarki tertentu untuk membuang aset A.S dan segera melakukan investasi besar-besaran dalam Bitcoin.
Baca juga: Distrik Korsel Adopsi Blockchain Transparansi Administratif
Vladislav Ginko, seorang ekonom di Akademi Presiden Rusia untuk Ekonomi Nasional dan Administrasi Publik, sebuah lembaga yang didanai negara, mengatakan transisi dari dolar ke Bitcoin dapat dimulai pada bulan Februari sebagai langkah untuk kurangi dampak sanksi AS.
“Saya percaya bahwa saatnya akan tiba ketika negara-negara lain akan mulai melakukan hal tersebut dan Rusia memiliki peluang yang brilian untuk berinvestasi ke dalam Bitcoin yang sangat banyak terjual,” kata Ginko.
Kongres AS telah menjatuhkan sanksi terhadap Rusia setelah pernyataan dari badan-badan intelijen AS menyatakan bahwa negara tersebut terbukti telah mengganggu pemilihan presiden di negara tersebut pada tahun 2016 lalu.
Ketertarikan Presiden Putin terhadap Bitcoin
Presiden Rusia Vladimir Putin telah menyatakan minatnya pada Bitcoin, mengatakan bahwa cryptocurrency akan memiliki tempat yang penting di dunia. Sebuah laporan melalui Telegraph mengatakan bahwa transisi dari dolar ke Bitcoin mungkin akan melibatkan sebuah kripto perantara. Kripto tersebut kemungkinan berupa token yang akan dibuat oleh Bank Sentral Rusia sebelum pemerintah mampu membeli Bitcoin melalui platform pertukaran kripto.
Pada hari Senin, Mickey juga melaporkan adanya peningkatan besar dan tidak biasa dalam volume pembelian OTC Bitcoin yang dilakukan oleh warga negara Rusia. Hal ini menunjukkan minat lebih lanjut pada Bitcoin di Rusia. Bitcoin diperdagangkan pada $ 3,649.78 pada akhir Senin, naik 4% di hari sebelumnya.
Baca juga: Malaysia Segera Luncurkan Aturan ICO dan Kripto
Apa yang dilakukan Rusia adalah pertanda bahwa Bitcoin kembali membuktikan kekuatannya dalam menyelamatkan kondisi perokonomian sebuah negara. Jika apa yang dilakukan Rusia ini berhasil, kita hanya tinggal menunggu sampai harga kripto aset pertama di dunia itu kembali melonjak seperti tahun-tahun sebelumnya.
-Dita Safitri-