30 C
Jakarta
Sabtu, 23 November, 2024

Saham Top Gainer Hari Ini: Simak Rekomendasi Sahamnya!

JAKARTA, duniafintech.com – Saham top gainer merupakan saham incaran bagi kalangan investor. Terlebih lagi saham-saham top gainer menjadi pusat perhatian investor.

Kendati demikian, tentunya saham-saham top gainer memiliki kelebihan dan kelemahannya. Hal seperti itulah yang perlu diperhatikan oleh investor pemula sebelum berinvestasi.
Berikut ulasannya:

Apa Itu Saham Top Gainer Hari ini ?

Saham top gainer adalah saham yang mengalami kenaikan harga tertinggi di pasar saham dalam periode waktu tertentu. Saham ini biasanya menarik perhatian investor karena potensi keuntungan yang tinggi. Namun, perlu diingat bahwa kenaikan harga saham tidak selalu berarti saham tersebut memiliki nilai fundamental yang baik. Oleh karena itu, sebelum membeli saham, investor harus melakukan analisis fundamental terlebih dahulu untuk memastikan apakah saham tersebut layak dibeli.

Baca juga: Cara Membeli Saham Online Top Gainer: Simak Rekomendasinya!

Kelebihan Saham Top Gainer

Kelebihan saham top gainer adalah potensi keuntungan yang tinggi dalam waktu singkat. Saham biasanya menunjukkan kenaikan harga yang signifikan dalam periode waktu yang relatif singkat.

Jika investor dapat mengidentifikasi saham dengan tepat dan membelinya pada saat yang tepat, maka mereka dapat menghasilkan keuntungan yang besar dalam waktu singkat.

Selain itu, saham top gainer juga dapat menunjukkan bahwa perusahaan yang menerbitkannya memiliki kinerja yang baik, sehingga dapat memberikan keyakinan bagi investor untuk membeli saham tersebut.

Namun, perlu diingat bahwa kenaikan harga saham tidak selalu berarti saham tersebut memiliki nilai fundamental yang baik. Oleh karena itu, sebelum membeli saham, investor harus melakukan analisis fundamental terlebih dahulu untuk memastikan apakah saham tersebut layak dibeli.

Baca juga: Cara Investasi Saham hingga Jenis-jenisnya yang Wajib Diketahui Pemula

Selain itu, investor juga harus memperhatikan risiko yang terkait dengan investasi saham, seperti risiko pasar dan risiko perusahaan.

Kelemahan Saham Top Gainer

Kelemahan saham top gainer adalah potensi risiko yang tinggi. Saham biasanya memiliki kenaikan harga yang signifikan dalam waktu yang relatif singkat. Namun, kenaikan harga yang cepat juga dapat diikuti oleh penurunan harga yang tajam dan cepat pula.

Dalam beberapa kasus, kenaikan harga saham dapat terjadi karena faktor-faktor yang tidak berkelanjutan, seperti rumor atau spekulasi pasar yang berlebihan. Oleh karena itu, investor harus sangat berhati-hati dalam memilih saham dan melakukan analisis fundamental yang cermat sebelum memutuskan untuk membeli.

Selain itu, saham juga dapat menunjukkan volatilitas yang tinggi. Volatilitas pasar dapat menghasilkan fluktuasi harga yang besar dan cepat, sehingga dapat menyebabkan kerugian yang signifikan bagi investor.

Oleh karena itu, investor harus bersedia menerima risiko yang terkait dengan investasi saham dan tidak menginvestasikan lebih dari yang mereka mampu untuk kehilangan.

Baca juga: Cara Beli Saham Online dan Sederet Keuntungannya, Cari Tahu di Sini

Faktor-Faktor Saham Menjadi Top Gainer

1. Kinerja Keuangan Perusahaan

Kinerja keuangan yang kuat, seperti pendapatan dan laba yang meningkat, pertumbuhan yang stabil, dan margin yang tinggi, dapat mendorong minat investor dan mempengaruhi kenaikan harga saham.

2. Berita Positif

Berita positif terkait perusahaan, seperti peluncuran produk baru yang sukses, penandatanganan kontrak besar, akuisisi yang menguntungkan, inovasi atau terobosan industri, dapat meningkatkan persepsi pasar terhadap prospek perusahaan dan mendorong kenaikan harga saham.

3. Sentimen Pasar

Sentimen pasar yang positif atau optimis dapat mempengaruhi permintaan dan memicu kenaikan harga saham. Faktor-faktor seperti kondisi ekonomi yang baik, optimisme investor, dorongan sektor industri tertentu, atau kebijakan pemerintah yang mendukung pasar saham dapat berkontribusi terhadap saham menjadi top gainer.

Baca juga: Cara Investasi Saham hingga Jenis-jenisnya yang Wajib Diketahui Pemula

4. Rekomendasi Analis

Rekomendasi positif dari analis keuangan atau perusahaan sekuritas terkemuka juga dapat berdampak pada kenaikan harga saham. Ketika analis memberikan rekomendasi “beli” atau meningkatkan target harga saham, hal ini dapat menarik minat investor baru dan mendorong permintaan yang lebih tinggi.

5. Faktor Teknis

Faktor teknis, seperti pergerakan harga saham sebelumnya, volume perdagangan yang tinggi, pemecahan level resistensi, atau sinyal indikator teknis tertentu, dapat memicu kenaikan harga saham. Analisis teknis dan keputusan perdagangan berbasis algoritma juga dapat mempengaruhi pergerakan harga saham.

6. Aktivitas Institusional

Partisipasi institusi keuangan besar seperti dana pensiun, dana investasi, atau dana lindung nilai dapat mempengaruhi harga saham. Jika institusi besar membeli atau meningkatkan kepemilikan mereka dalam saham tertentu, hal itu dapat menghasilkan kenaikan harga karena meningkatnya permintaan.

7. Perkembangan Industri

Faktor-faktor yang terkait dengan industri atau sektor tertentu, seperti pertumbuhan pasar yang cepat, inovasi teknologi, peraturan baru, atau tren konsumen, dapat mempengaruhi kenaikan harga saham dalam sektor tersebut.

Saham Top Gainer Hari Ini

1. PT Superkrane Mitra Utama Tbk (SKRN) naik 11,11 persen menjadi Rp700 per lembar saham

2. PT Lancartama Sejati Tbk (TAMA) naik 10 persen menjadi Rp33 per lembar saham

3. PT Andalan Perkasa Tbk (NASA) naik 10 persen menjadi Rp22 per lembar saham

4. PT Pelita Teknologi Global Tbk (CHIP) naik 10 persen menjadi Rp1375 per lembar saham

Baca juga: Saham Top Gainer: Ini Tips Suksesnya !

5. PT Trimegah Karya Pratama Tbk (UVCR) naik 9,63 persen menjadi Rp148 per lembar saham

6. PT Megalestari Epack Sentosaraya Tbk (EPAC) naik 9,09 persen menjadi Rp12 per lembar saham

7. PT Satria Mega Kencana Tbk (SOTS) naik 8,87 persen menjadi Rp270 per lembar saham

8. PT Keramika Indonesia Assosiasi Tbk (KIAS) naik 7,69 persen menjadi Rp14 per lembar saham.

9. PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR) naik 7,69 persen menjadi Rp140 per lembar saham

10. PT Akasha Wira International Tbk (ADES) naik 7,22 persen menjadi Rp10.400 per lembar saham

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU