26.6 C
Jakarta
Kamis, 25 April, 2024

Simulasi Asuransi Pendidikan, Cek Perhitungannya di Sini Ya!

JAKARTA, duniafintech.com – Melakukan perhitungan simulasi pendidikan penting kamu lakukan jika memang berniat/berencana membeli asuransi pendidikan.

Seperti diketahui bersama, dana pendidikan memang mesti dipersiapkan dengan baik dan matang. Namun, tidak jarang pula hal itu bisa menimbulkan stres lantaran biaya pendidikan yang semakin tinggi.

Sebagai solusinya, salah satunya, adalah dengan memiliki asuransi pendidikan. Saat kamu sudah mengetahui simulasinya, kamu akan tahu besaran premi dan waktu kontrak asuransi hingga dana pendidikan terkumpul.

Nah, untuk mengetahuinya, tentukan terlebih dahulu jenjang pendidikan apa yang akan anak kamu tempuh nantinya. Di samping itu, kamu pun mesti menentukan usia mulai asuransi dan kemampuan finansial kamu.

Supaya kamu lebih paham seputar asuransi pendidikan ini dan simulasinya, berikut ini ulasan selengkapnya, seperti dikutip dari Qoala.

Baca juga: Tertarik Beli Asuransi Pendidikan BRI? Simak Ulasannya di Sini

Apa Itu Asuransi Pendidikan?

Asuransi pendidikan pada dasarnya adalah sebuah produk asuransi yang mampu memberikan perlindungan atas pendidikan anak di masa depan. Bukan itu saja, , jenis asuransi ini pun umumnya disertai dengan investasi.

Ketika hendak memilih asuransi jenis ini, akan lebih baik kalau kamu terlebih dahulu melakukan perhitungan estimasi biaya melalui simulasi. Nah, untuk mendapatkan produk terbaik, pertimbangkan juga investasi dan perlindungan jiwa untuk orang tua yang disertakan ke dalam produk tersebut.

Adapun alasan kenapa asuransi ini harus kamu miliki adalah karena biaya pendidikan yang semakin meningkat serta kondisi dan risiko keuangan yang tidak bisa diprediksi.

Adanya inflasi membuat upaya menabung adakalanya belum tentu cukup. Oleh sebab itu, asuransi pendidikan pun hadir sebagai salah satu solusi terbaik dalam mempersiapkan dana pendidikan anak.

Waktu yang tepat untuk membeli produk asuransi ini, yaitu ketika anak berusia dini. Kamu pun bahkan bisa mulai mempersiapkannya sejak anak lahir. Untuk usia maksimal daftar asuransi pendidikan ini bergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan asuransi.

Namun, secara umum, batas maksimal usia anak, yaitu 12—15 tahun, sementara usia maksimal orang tua atau pemilik polis adalah 60 tahun.

Jenis-jenis Asuransi Pendidikan

Bagi kamu yang tengah mempertimbangkan asuransi pendidikan bagi putra-putri tercinta, inilah dua jenis asuransi pendidikan yang bisa kamu pilih.

1. Unit Link

Asuransi unit link menjadi salah satu jenis asuransi pendidikan yang bisa kamu dapatkan. Adapun sebelum memilih asuransi pendidikan jenis ini, calon nasabah dapat terlebih dahulu menghitung simulasi asuransinya.

Asuransi unit link sendiri merupakan gabungan dari asuransi jiwa dengan investasi. Dengan sejumlah premi yang nasabah bayarkan, mereka bukan hanya akan memperoleh perlindungan terhadap masa depan pendidikan anak, melainkan juga keuntungan dari produk atau bentuk investasi, misalnya seperti reksa dana.

Keuntungan hasil investasi akan didapatkan oleh nasabah sejalan dengan tahap anak sekolah. Misalkan, saat anak akan masuk SD, SMP, atau SMA. Namun, setiap investasi tentunya punya risiko. Oleh sebab itu, nasabah pun harus memahami bahwa tidak hanya peluang yang bisa mereka dapatkan.

Di samping itu, mereka pun harus bersiap dengan adanya risiko dari investasi ini. Pasalnya, semakin tinggi peluang cuan dari investasi, semakin tinggi pula risiko yang ada.

2. Dwiguna

Jenis asuransi pendidikan dwiguna adalah sebuah produk gabungan antara perlindungan asuransi jiwa dengan instrumen pasar uang. Asuransi ini akan memberikan jaminan biaya pendidikan anak jika orang tua sudah tidak bisa lagi mencari nafkah, baik karena cacat total maupun meninggal dunia.

Sementara itu, instrumen investasi berupa pasar uang, seperti deposito, bakal memberikan hasil investasi yang pasti. Nasabah dapat mencairkan investasi mereka dalam jangka waktu tertentu. Besaran jumlahnya sendiri sesuai dengan kontrak yang disepakati oleh nasabah dan penyedia asuransi.

simulasi asuransi pendidikan

Simulasi Asuransi Pendidikan

Perlu digarisbawahi, simulasi asuransi pendidikan akan membantu orang tua untuk mengetahui berapa banyak biaya yang harus mereka persiapkan dalam jangka waktu premi asuransi.

Hal ini pun akan membantu mengetahui produk atau jenis asuransi pendidikan mana yang paling sesuai,baik secara manfaat maupun biaya premi. Nah, salah satu hal yang penting dalam memilih asuransi, yakni memastikan kesanggupan finansial agar premi bisa mereka bayar hingga akhir jangka waktu.

Dengan demikian, mereka akan dapat memperoleh manfaat yang ditawarkan dan memiliki dana pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan. Untuk membantu mendapatkan gambaran estimasi biaya premi, berikut ini contoh sederhana simulasinya.

Misalkan anak berusia 3 tahun ketika orang tua mendaftarkan asuransi dan akan masuk perguruan tinggi di kala ia berusia 19 tahun. Anak ini akan memilih bidang studi kedokteran di Indonesia. Dengan menggunakan laju inflasi 15% dan pengembalian investasi 27,1%, estimasi biaya yang dibutuhkan untuk jurusan pendidikan tinggi pilihan kamu, yakni kedokteran di Indonesia, adalah sekitar Rp2 miliar lebih.

Nah, agar bisa mencapai tujuan itu, kamu harus menyiapkan dana sekitar Rp640 ribu dari pertama kali daftar asuransi pendidikan. Angka ini barangkali terlihat tinggi dan sulit dicapai. Namun, asuransi pendidikan yang tepat akan membantu mempersiapkannya dengan baik.

Sekalipun demikian, simulasi asuransi pendidikan di atas hanyalah sebuah ilustrasi dan estimasi ya. Dengan demikian, simulasi tadi tidak bisa kamu gunakan sebagai patokan baku. Pasalnya, setiap penyedia asuransi pendidikan mungkin menawarkan premi yang berbeda, dengan jangka pembayaran asuransi yang bervariasi.

Oleh sebab itu, sebelum memilih produk asuransi pendidikan, pastikan bahwa kamu sudah memperoleh perhitungan jelas dari agen atau pegawai asuransi yang kamu pilih dan percayakan sebagai penyedia asuransi pendidikan terbaik untuk masa depan cemerlang si buah hati.

Baca juga: Ulasan Komprehensif tentang Asuransi Pendidikan Prudential

Manfaat Asuransi Pendidikan

1. Memberikan jaminan dana pendidikan anak.

2. Mengatasi biaya pendidikan yang semakin naik.

3. Merencanakan pendidikan anak.

4. Memberikan rasa tenang.

5. Premi yang fleksibel.

6. Membantu mengatur keuangan dengan lebih baik.

7. Kesempatan mendapatkan perlindungan lain.

Syarat Asuransi Pendidikan

Di antara satu perusahaan asuransi dengan lainnya serta antara satu produk dengan lainnya, biasanya persyaratan asuransi pendidikan yang harus calon nasabah penuhi bisa saja berbeda.

Akan tetapi, berikut ini gambaran dari persyaratannya secara umum:

1. Pemegang polis berusia minimal 20 tahun dan maksimal 60 tahun.

2. Usia anak 0—9 tahun.

3. Masa asuransi antara 9—17 tahun.

4. Mempersiapkan dokumen persyaratan yang diperlukan.

5. Mengikuti syarat dan ketentuan perusahaan asuransi.

Cara Membeli Asuransi Pendidikan

Selayaknya saat membeli jenis asuransi lainnya, calon nasabah dapat mendatangi kantor cabang penyedia asuransi terdekat jika ingin membeli asuransi pendidikan.

Mereka juga bisa menghubungi agen asuransi terpercaya. Nah, untuk mendapatkannya, kamu bisa mengikuti tahapan sebagai berikut:

1. Pertama, menentukan produk dan jenis asuransi pendidikan sesuai kebutuhan.

2. Kemudian, calon peserta asuransi menghubungi perusahaan atau agen asuransi pendidikan.

3. Selanjutnya, mereka harus mengisi dan melengkapi data serta dokumen persyaratan yang diminta.

4. Perusahaan asuransi akan memeriksa berkas atau dokumen kelengkapan serta melakukan survei.

5. Perusahaan kemudian akan menyetujui atau menolak permohonan yang calon peserta ajukan.

6. Setelah itu, peserta akan menerima polis asuransi.

7. Terakhir, peserta harus membayar premi asuransi pendidikan yang merupakan tanggung jawab dalam mendapatkan proteksi yang dimaksudkan.

Sekian informasi tentang simulasi asuransi pendidikan yang penting untuk diketahui. Yuk, persiapkan jaminan pendidikan si buah hati tercinta mulai dari sekarang!

Baca juga: Minat Punya Asuransi Pendidikan BCA? Inilah Manfaat Produk hingga Cara Klaimnya

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE