Pada Solana Breakpoint 2025, Singapore Gulf Bank (SGB), bank digital yang didukung oleh Whampoa Group dan Mumtalakat, akan mengumumkan dan mendemonstrasikan produk baru yang memungkinkan klien untuk mencetak dan menukarkan stablecoin, termasuk USDC dan USDT, langsung di blockchain Solana.
Dengan memanfaatkan lebih dari USD 7 miliar transaksi yang telah diproses SGB sejak peluncurannya pada Maret tahun ini, penerapan jalur pencetakan stablecoin di Solana akan semakin memfasilitasi dan mempercepat aliran keuangan bagi klien mereka di seluruh koridor keuangan GCC-Asia.
Untuk mendorong adopsi pencetakan stablecoin, SGB mengumumkan program peluncuran komprehensif yang mencakup penghapusan biaya transaksi dan gas untuk klien yang mencetak dan menukarkan di Solana.
Layanan ini awalnya akan diluncurkan untuk klien korporat SGB untuk memfasilitasi kebutuhan transaksi dan manajemen perbendaharaan mereka, sebelum diperluas ke pelanggan perbankan pribadi.
“Adopsi stablecoin oleh bank-bank yang teregulasi mencerminkan semakin meningkatnya kegunaan praktisnya di dunia nyata,” kata Shawn Chan, Chief Executive Officer SGB.
“Dengan memanfaatkan kecepatan dan keunggulan biaya Solana, kami menyediakan solusi stablecoin yang sesuai dengan standar perbankan kepada klien kami di seluruh pasar GCC dan Asia, yang akhirnya memungkinkan transaksi lintas batas dan lintas pihak secara real-time bagi perusahaan.”
Awal tahun ini, SGB juga meluncurkan jaringan kliring multi-mata uang real-time miliknya, SGB Net, dan pada bulan November mengumumkan kemitraan dengan penyedia infrastruktur aset digital Fireblocks untuk mendukung manajemen perbendaharaan yang aman dan penyimpanan aset digital.
