Tencent Kucurkan Dana untuk Teknologi Blockchain ke Startup Pencari Berlian

duniafintech.com – Perusahaan teknologi Tiongkok, Tencent telah mengucurkan dana kategori seri A untuk startup Inggris, Everledger. Kucuran dana yang bernilai USD20 juta dikhususkan untuk mengadopsi teknologi blockchain.

Nantinya blockchain dan beberapa teknologi lainnya akan digunakan untuk melacak rantai pasok untuk berlian dan minuman beralkohol. Pendanaan ini sendiri dipimpin oleh Tencent dengan menggandeng pemodal Graphene, Vickers dan Rakuten.

Baca juga: TunaiKita Ajak Masyarakat Mengenal Manfaat Fintech Lebih Dekat

Leanne Kemp, CEO Everledger mengatakan, nantinya pendanaan ini akan membantu mengembangkan perusahaan serta membuka pasar di Tiongkok. Pendanaan Tencent meliputi fitur blockchain dalam mendeteksi berlian di WeChat Mini, sehingga pengguna akan tertarik untuk membeli produk secara aman dan transparan.

Kemp juga berharap WeChat mini akan menyatukan pemangku kepentingan yang telah melakukan pendanaan kepada pihaknya. Lebih lanjut ia mengatakan bahwa pihaknya menyambut gembira kemitraan dengan Tencent lantaran dapat melebarkan sayap di Tiongkok.

Tencent Sebut Adopsi Teknologi Blockchain mampu Tingkatkan Valuasi

Kepala Operasional Strategis Tencent, James Mitchell mengatakan adopsi teknologi blockchain oleh Everledger dapat meningkatkan jumlah pelanggan serta meminimalisir resiko bisnis antar negara.

Baca juga: Santara Resmi Terdaftar di OJK yang Menjadi Penyelenggara Equity Crowdfunding Pertama

Everledger telah menjadi solusi 7 industri yang bergerak di bidang seni, berlian dan gemstones. Ada pun beberapa klien dari mereka seperti Fred Meyer Jewelers and Pact dan Moyo Gemstones menyebut pihaknya telah meningkatkan pasar sebesar 300% di 5 benua.

-Fauzan-