31.5 C
Jakarta
Jumat, 20 Desember, 2024

Mengenal Transparansi di Dunia Blockchain dan Cryptocurrency

JAKARTA, duniafintech.com – Transparansi dalam dunia keuangan menjadi salah satu hal yang sangat penting untuk diketahui. Sebab, hal ini dapat dijadikan ukuran kredibilitas sebuah perusahaan maupun suatu negara. Lalu, bagaimana indikator dan hubungannya dengan dunia blockchain dan crypto? Simak selengkapnya pada artikel berikut ini!

Pengertian dan Prinsip Transparansi

Dalam konteks finansial dan keuangan, James Chen mengungkapkan bahwa transparansi itu adalah segala akses yang dimiliki oleh para investor ke dalam informasi keuangan yang diperlukan tentang sebuah perusahaan. Dalam informasi tersebut meliputi tingkat harga, kedalaman pasar, dan juga laporan keuangan yang telah diaudit.

Dilansir dari International Business Machines (IBM), menyatakan bahwa kehadiran blockchain dianggap menjadi standar baru dalam keterbukaan perusahaan di dunia keuangan. Blockchain memungkinkan hal tersebut sebagai data yang belum pernah ada sebelumnya. Dengan karakteristik desentralisasi dan “trustless”, dalam artian berarti segala riwayat transaksi yang terjadi di dalam blockchain bisa diakses oleh siapa saja, namun di saat yang sama hal ini tidak bisa dimanipulasi oleh siapapun.

Aset crypto sendiri juga menggunakan teknologi blockchain untuk bisa bekerja tanpa perlunya otoritas sentral, bahkan transaksi bisa langsung terjadi secara peer-to-peer tanpa perantara.

Menurut General Data Protection Regulation (GDPR), yakni prinsip keterbukaan secara umum adalah ketika segala informasi yang disajikan perusahaan kepada publik maupun pihak bersangkutan bersifat jelas, selain itu juga bisa diakses dan dipahami secara mudah serta dilengkapi dengan visualisasi apabila memungkinkan.

Indikator

Adapun beberapa indikatornya, antara lain:

1. Indikatornya dalam Ekonomi

Dalam hal ini, yakni hal tersebut merupakan salah satu konsep umum dalam dunia ekonomi. Dalam buku Indikator dan Alat Ukur Prinsip Akuntabilitas, Transparan dan Partisipasi, telah disebutkan bahwa yang termasuk indikatornya dalam ekonomi adalah sebagai berikut:

  • Penyediaan informasi secara jelas.
  • Kemudahan dalam hal mengakses informasi.
  • Adanya mekanisme pengaduan apabila terdapat peraturan yang dilanggar.
  • Peningkatan arus informasi melalui kerjasama dengan media massa dan juga bekerja sama dengan lembaga non-pemerintahan.

2. Indikatornya dalam Investasi

Dalam dunia investasi, maka hal ini dapat ditunjukkan melalui pencatatan transaksi dalam laporan keuangan yang dibuka untuk umum oleh pelapor. Beberapa indikator tersebut dalam laporan keuangan yang harus ada menurut Securities and Exchange Commission Amerika Serikat, antara lain:

  • Neraca Keuangan

Neraca keuangan itu sendiri akan menunjukkan kepemilikan sebuah aset perusahaan, liabilitas, dan ekuitas para pemegang saham.

Aset yang tertulis dalam neraca keuangan tersebut meliputi aset tetap seperti mesin atau peralatan produksi, sementara itu mengenai kewajiban atau liabilitas yg yang meliputi tagihan harus dibayarkan dalam waktu dekat hingga utang yang harus dilunasi dalam jangka panjang.

  • Laporan Ekuitas Pemegang Saham

Laporan ekuitas pemegang saham nantinya akan mencatat semua perubahan  yang terjadi pada ekuitas pemegang saham yang terjadi selama periode waktu tertentu.

Perubahan tersebut dapat meliputi pembelian kembali saham, penerbitan saham, hingga dividen yang dibayarkan kepada pemegang saham. Dividen biasanya berbentuk pembayaran tunai yang diberikan kepada investor sebagai bentuk keuntungan atas kepemilikan saham.

 

Penulis: Kontributor

Editor: Anju Mahendra

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU