5 Tujuan Dari Promosi yang Wajib Diketahui

Pada era sekarang, tujuan dari promosi haruslah jelas. Jangan sampai melakukan suatu pemasaran tanpa satu sebab dan akibat yang bagus, karena hal paling utama yang ingin dicapai dari kegiatan promosi adalah meningkatkan brand awareness dari suatu produk ataupun jasa yang ditawarkan. 

Promosi merupakan kegiatan efektif untuk memperkenalkan produk dan pastinya meningkatkan potensi dari penjualan. Lalu, apa saja sih yang perlu dipersiapkan untuk melakukan promosi agar lebih tertarget dan tentunya uraian lebih lengkapnya bisa disimak di bawah ini. 

Apa itu promosi?

Promosi merupakan suatu tindakan atau pengembangan atau pertumbuhan, baik itu merupakan produk, jasa, merk, ataupun hal lainnya yang sifatnya untuk memperkenalkan ke seluruh orang. Secara singkat, kegiatan ini dilakukan untuk diketahui oleh masyarakat sekitar sehingga mendorong keinginan konsumen untuk membeli atau melakukan transaksi pembelian dari apa yang kita promosikan. 

Dari sini, tentunya kamu sudah mulai paham bukan apa itu tujuan dari promosi? Jika ingin mendalami lebih lanjut, akan kami berikan juga ulasan lengkap terkait apa saja sih tujuan nya, sehingga pertanyaan di dalam pikiran pun sudah mulai terurai karena telah menemukan jawabannya. 

Tujuan dari promosi

Sebagai salah satu kegiatan yang dilakukan oleh manusia, tentunya perilaku ini memiliki tujuan tersendiri agar dapat berjalan dengan baik fungsinya, yaitu:

1. Mempengaruhi orang atau calon konsumen atas produk atau jasa yang ditawarkan secara umum. 
2. Mendirikan citra baik dari salah satu brand, dan itu juga merupakan kehendak atau keinginan dari perusahaan tersebut. 
3. Membantu menaikkan dari apa saja keunggulan dan perbedaan produk yang kamu jual dengan produk di luar lainnya. 
4. Menjangkau lebih banyak calon konsumen baru beserta menjaga loyalitas terhadap produk yang kamu miliki, serta meningkatkan total penjualan atau angka persentase dari kenaikan penjualan. 
5. Menyebarluaskan informasi atau sharing informasi secara massal atau broadcast tentang produk atau jasa yang dijual terhadap potensial customer, sehingga bisa melakukan closing. 

Secara gamblang, tujuan dari promosi telah kami sebutkan dari kelima poin di atas. Tentunya seluruh poin di atas bersifat mutlak dan pasti dibutuhkan untuk melakukan promosi. Secara singkatnya, bagaimana kita ingin menjualkan suatu produk tapi tidak mengetahui produk tersebut.

Caranya sangat mudah, pelajari terlebih dahulu produk yang ingin dijual lalu kemas ke dalam bahasa sendiri, dan lakukan lah promosi secara masif dan luas, maka peningkatan trafik dan closing akan dirasakan sendiri sesuai kerja keras yang telah dilakukan. 

Tahukah kamu, ternyata untuk melakukan promosi juga terdapat jenis nya, agar bisa lebih terstruktur dalam menjajakan jasa atau produk yang ingin dijual, selengkapnya dapat disimak penjelasan di bawah ini. 

Jenis dari promosi

Tujuan Promosi secara langsung

Jika mendengar kata tersebut, tentunya sudah dapat dibayangkan kalau promosi yang dilakukan bersifat canvassing atau keliling menggelar satu tikar atau berkunjung ke prospek customer yang sekiranya akan melakukan closing atau pembelian. 

Sebelum melakukan promosi secara langsung, tentukan terlebih dahulu target yang ingin kamu tuju agar semua dapat terkonsep dengan baik.

Namun sebagai catatan, promosi model seperti ini dianggap kuno karna jangkauan nya yang tidak terlalu meluas dan terkadang melebar dari target promosi.

Tujuan Promosi secara konvensional

Untuk poin kedua ini, memang masih dijalani oleh kebanyakan orang, mengingat masih cukup efektif. Contohnya promosi secara konvensional ini adalah membuat satu billboard atau iklan banner dan menempelkannya ke salah satu pusat kota yang memiliki trafik atau lalu lintas padat, sehingga pesan yang ingin disampaikan pun akan tertarget. 

Dengan promosi metode ini, tentunya kamu dapat menjangkau dari seluruh kalangan dan pastinya pemasaran akan sangat luas. Kami sarankan, untuk melakukan metode ini dengan menjual barang atau jasa yang memiliki nilai tidak terlalu mahal.

Namun, biaya yang harus dikeluarkan untuk promosi melalui cara konvensional ternyata cukup mahal loh, karena kita wajib sewa tempat untuk menempelkan banner. 

Promosi secara digital

Jenis promosi terakhir dan tentunya sepakat kalau ini menjadi metode terakhir, adalah dengan memanfaatkan sosial media atau dunia digital sebagai objek pemasaran yang ingin dilakukan. Contohnya dapat share melalui website/blog, email, media sosial messenger, dan lain sebagainya. 

Teruntuk pelaku usaha yang telah paham dengan metode ini pastinya akan senang, karena tujuan dari promosi mereka pun sangat tertarget, mulai dari kalangan usia, hobi, hingga pencarian. Karena sosial media memiliki database tersendiri dan menargetkan iklan promosi kita dengan baik. 

Harga untuk melakukan promosi digital pun cukup murah, dan itu pun bisa kamu atur sendiri budget nya untuk melakukan promosi.

Kesimpulan

Dari beberapa poin penting mengenai pengertian promosi, tujuan dari promosi, hingga jenis-jenis promosi, kami harap para pembaca dapat menyerap dengan baik intisarinya. Lakukan promosi dengan baik ya, jangan secara terus menerus.

Akan lebih baik jika kamu memiliki budget dan target dari promosi, sehingga jika promosi yang telah dilakukan dengan budget minim, berarti kamu telah berhasil menerapkan tujuan dari promosi yang sesungguhnya.

Selamat mencoba ya dan semoga berhasil!

Penulis: Kontributor

Editor: Anju Mahendra